Chapter 5

253 12 1
                                    

Walaupun hari ini hari senin tapi aku libur. Aku bangun jam 5, sudah terbiasa aku selalu bangun jam segitu mau libur atau hari biasa. Mungkin sekarang aku sedang bersemangat karna aku akan datang ke fanmeet bts.

Aku pun mandi. Aku keluar dari kamar mandi lalu aku pergi ke arah lemari baju. Aku memilih baju yang cocok untuk ku pakai sekarang. Setelah siap aku turun.

"Eomma mana sarapan ku?"

"Ada di atas meja sayang."

Aku menuju meja makan, aku pun melahap makanan sambil memegang hp di tangan ku.

Hyora:kapan kamu dateng ke sini?

Bora:sebentar lagi aku sampai

Hyora:cepet

Tiba2 ada suara klakson mobil di depan rumah.

"Eomma aku berangkat dulu yah."

"Hati2 sayang."

Aku pun memakai sepatu lalu lari keluar pagar.

"Ayo masuk."

Aku pun masuk ke dalam mobil aku duduk di jok belakang. Aku duduk si sebelah haneul. Aku melihat dia membawa tas yang sangat besar.

"Apa isi tas ini?"

"Ini peralatan yang berhubungan dengan bts."

"Sebanyak ini? apa tidak berat?"

"Tidak, semua barang yang berhubungan dengan bts akan ku bawa. Aku juga membawa kado untuk taehyung oppa." jawab haneul sambil memperlihatkan sebuah bungkusan

"Terserah kau saja."

***

Kami pun sampai.Kami masuk ke dalam antrian yang sudah sangat panjang. kami pun masuk ke dalam. Disana sudah ada banyak orang.

"Rame banget." ucap ku pada bora

"Ayo duduk disana." ajak bora sambil menunjuk kursi yang ada di sana

Kami pun duduk lalu acara pun dimulai. Setelah bts melakukan intro grup, kini saat nya kami berhadapan langsung dengan mereka.

"Kenapa aku gugup, apa yang aku takutkan?" ucap batin ku

Satu persatu orang pun maju ke atas panggung. Kini saat nya kami berhadapan dengan mereka.

Pertama-tama adalah
Namjoon, jin, suga,jhope,jimin, taehyung, jungkook.

Kami berempat baris dengan bora di depan, haneul di belakang bora, harin di belakang haneul dan aku paling belakang.

Pertama-tama aku melewati namjoon.dia berkata,"semoga kau menikmati acara ini." yang hanya dijawab anggukan oleh ku.

Lalu aku melewati yang lain. Saat aku melihat harin ada di depan jimin aku merasa sakit.

"Aku punya hadiah untuk mu oppa, semoga kau suka." kata harin kepada jimin

Aku terpaku melihat pemandangan yang ada di depan ku. Air mataku siap tumpah.

"Aku harus kuat." gumam ku

"Terima kasih." jawab jimin sedikit ragu

"Bolehkah aku highfive dengan mu oppa?" tanya harin yang membuat ku terdiam

Memang kenapa kalau seorang fans meminta highfive kepada idola nya? itu hal biasa. Yang tidak biasa adalah aku yang melihat hal ini.

"Bolehkah?" tanya jimin kepada ku dengan bahasa tubuh nya

My Bias Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang