Cinta Kasih

36 9 3
                                    

Nama : Yunita
Wp : YUNN74

.
.
.

Dengan wajah berbulir air mata aku melangkah keluar, mencoba untuk terus tegar, tak kuasa menahan kepedihan yang ku rasakan saat itu, ingin berteriak sekencang-kencangnya mungkin sedikit melegakan beban batinku. Lengkap sudah penyakitku, berbagai penyakit satu persatu datang menggrogoti tubuhku secara perlahan namun pasti. Sepanjang jalan aku hanya berfikir mana ada laki-laki yang mau punya pasangan cacat sepertiku, aku hanya bisa merepotkan dan bikin susah. Sepintas dalam benakku berkata ingin pergi jauh dari kehidupan a'an, karna tak mugkin dia mau menerima wanita dengan kondisi yang sangat buruk seperti diriku. Ataukah aku tetap bersama dia dengan merahasiakan semua ini, toh tak lama tubuh ini akan pergi jauh dan mugkin tak kan kembali lagi bersama sakit yang terus dan terus mengrogoti tubuhku.

"Darimana aja yang, kok tiba-tiba ngilang?"

"Aku tadi ngampus yang,, ini baru kelar" jawabku sambil menahan air mata yang terus menetesi pipiku

"Besok sabtu aku jemput kamu jam 10 pagi ya, harus udah siap lho yach.."

"iya"

Pagi tepat jam 10.00 terdenganr suara motor terhenti didepan kos, dan perlahan melangkah menuju pintu utama, aku pun bergegas keluar untuk menyambut nya, dengan wajah pucat dan tubuh yang lesu aku berusaha kuat beranjak menyapa dengan senyum manisku.

"Mira,kenapa kamu belum siap juga? kamu gak lupa kan acara kita hari ini? ini udah jam 10,apa aku harus nungguin kamu mandi dan berhias 2 jam lagi?"ucap nya kesal padaku

"Maaf, tadi aku bersih-bersih kos dulu,baru mau mandi kamu udah dateng" jawabku dengan suara lirih

"Bersihin kamar apa sampai berjam-jam? kamu kan bisa mandi dari jam 8 tadi"

"Iya, tadi kamar berantakan semua,aku bersih-bersih gak lihat jam, tahu-tahu jam 10 kamu juga udah nyampe kos"

"Kamu selalu gitu...,kayak gak niat pergi aja"

"Maaf say, tunggu yach, aku gak lama kok" penuh prasaan bersalah aku menunduk sesaat dan berpalig dari hadapannya serasa tak ada beban.

Alunan nyanyian cinta dan melodi keindahan dari music Glenn.F kasih putih di iringi suara bening a'an menambah suasana romantis dlm ruangan, aku pun terdiam paku menatap kedua mata nya, halus tanganya menggegam erat jemariku, tak lama a'an merebahkan tanganya untuk memelukku,ku raih tubuhnya dalam dekapanku, semakin tak sanggup bibir ini untuk mengungkapkan rahasia besar yang tersimpan dalam diriku. Bulir-bulir air mataku sejenak menghangatkan baju nya, tak kuasa menahan haru , mengingat lama kemudian tubuh ini tak bisa lagi berada dalam dekapan peluknya.

"Sayang, kamu kenapa?kok nangis?"

"Gak kok,,, aku Cuma terharu dengerin kamu nyanyiin lagu romantis sambil meluk aku"

"Aku sayang banget sama kamu mira, aku ingin selamanya sama kamu, aku ingin bisa lindungi kamu"

"Aku juga sayang banget sama kamu, eemm, kalau nanti aku gak bisa lama-lama ada sama kamu, ataupun gak bisa lagi main bareng kamu, kamu jangan marah sama aku yah"

"Husstt, kamu ngomong apa sich. Gak ada yang boleh pergi!! Kita kan dah janji akan bersama terus"

"Dengerin dulu say,"

"Sudah lah, aku risih denger nya, dah sore, yuk kita pulang"

"Tapi,"

"Udah, ayo jalan!!"

Tenangnya suasana di sore hari bertiup angin semilir menambah sejuk hatiku, namun seketika kesejukan itu meredup, serasa terlempar benda runcing kepalaku ini, nyeri yang teramat sakit, perlahan semua tatapanku berubah menjadi kunang-kunang yang begitu banyak,

The Power Of Love [Event Feb]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang