20

454 35 0
                                    

Ve mungkin sekarang sudah saatnya gue ama vino cerita, mungkin kinal belum pernah ngomong ini ke elo atau mungkin tidak akan, tapi lo berhak tau ve , ini tentang kinal, elo dan nanda" seru jeje dan kemudian jeje pin menceritakan tentang masa lalu kinal.

Flashback

kinal maafin mama ya nak mulai sekarang kamu sama papa, karena mama dan papa udah gak bisa bersama lagi, ucap seorang wanita muda yang sangat cantik kepada seorang anak kecil sembari menahan tangisnya " kalian jahat kalian egois kalian gak sayang sama kinal". kinal kecil berlari keluar rumah sembari menagis.
kinal pun menuju ke taman dan dan duduk di Bawahh pohon sampai tiba tiba ada seseorang yang menghampirinya
" kamu kenapa masak cowok nangis dasar cengeng". seorang gadis kecil Menghampiri kinal,
"orang tua aku bercerai mereka egois mereka tak memperdulikan aku"
Gadis kecil tersebut menatap kinal " kamu tahu? nasib kita sama" oh iya kenalin nama aku ananda veranda lontoh panggil saja nanda" kinal pun menjabat tangan gadis tersebut "aku deva kinal putra panggil aja kinal"

setelah kejadian tersebut, ibu kinal pergi meninggalkan kinal. dan sang ayah sangat sibuk sampai sampai dia Melupakan kinal, dan kinal benar benar seperti seorang yang tak punya keluarga, namun tuhan maha adil beruntung kinal bertemu dengan nanda setidaknya dia masih mempunyai seseorang yang peduli padanya, keduanya pun selalu bersama bagaikan saudara bahkan bisa dibilang dimana ada kinal disitu ada nanda, sampai akhirnya mereka bertemu dengan vino dan jeje dua orang yang bisa dibilang hampir sama dengan mereka jeje dan vino adalah tetangga mereka serba kecukupan namun satu orang tua mereka terlalu sibuk bekerja aampai sampai mereka melupakan anak mereka

Saat ini mereka sedang di taman tiba tiba nanda mengeluarkan empat buah gelang yang sama persis
" oke mungkin kita tidak mpunyai keluarga yang memperdulikan kita, tapi ingat kita masih saling memiliki satu sama lain dan gelang ini sebagai tanda bahwa mulai sekarang kita semua adalah keluarga" seru nanda yang langsung disetujui dengan semangat oleh kinal jeje dan vino.

Hari ini kinal dan nanda pergi berdua menuju sungai di dekat komplek perumahan mereka, ya di dekat perumahan mereka memang terdapat sebuah sungai yang cukup besar dan masih sangat bersih, keduanya pun berjalan menuju ke sungai tersebut, sampai keduanya tiba di tepi sungai mereka berdua duduk di sebuah tempat duduk dari bambu yang mungkin memang disediakan untuk istirahat atau untuk sekedar duduk santai menikmati indahnya sungai tersebut,

Kau tahu nal? mungkin jika disuruh memilih antara menjadi sungai atau bunga aku akan lebih memilih menjadi sungai" seru nanda sembari menyenderkan kepalanya ke bahu kinal.

Emang kenapa nda bukan nya menjadi bunga lebih indah? dan banyak yang menyukai" tanya kinal, nanda pun terkekeh ringan
Hidup bukan tentang menjadi orang yang disukai orang lain nal tapi tentang menjadi berguna bagi orang lain, kau tahu mungkin bunga itu indah tapi keindahan nya akan layu dan hilang dalam sekejab berbeda dengan dungai dia akan terus mengalir sepanjang tahun dan membawa kehidupan bagi semua yang dilewatinya" seru nanda, keduanya pun menghabiskan hari hingga tanpa terasa sang senja mulai memamerkan keindahannya

Nda pulang yuk udah hampir gelap ni" ajak kinal

Yaudah ayuk tapi gendong ya nal" pinta Nanda

Yaelah nda manja amet lagian kamu tu berat" seru kinal, Nanda pun hanya cemberut sambil menggembungkan pipinya

Yaudah yaudah ayok buruan naik" ujar kinal sambil sedikit berjongkok veranda pun naik ke punggung kinal, keduanya pun berjalan pulang ditengah tengah keindahan sang senja

Kau tahu nal yang dikenang dari sang senja hanya singkat indahnya" seru nanda

Nda besok aku beliin note buat kamu ya kayaknya kamu berbakat jadi pujangga" seru kinal

kenanglah hari iniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang