He is back!!

3.7K 224 19
                                    

Untuk menjawab pertanyaan readers ada part tambahan yang pasti bikin penasaran para readers berkurang.

Happy reading~~

"apakah sudah ada pergerakan dari cho company?" tanyanya sembari membaca buku tebal itu.

"menurut mata-mata kita cho company tengah mengincar pemegang saham tuan" ucapnya sembari membacakan kesimpulan berkas yang ada di tangannya.

Kim bum terhenyak, "siapkan penerbangan untuk ku lusa aku akan kembali ke korea" ucapnya dengan wajah yang datar dan dingin.

"baik tuan saya akan menyiapkanya" ucapnya seraya menunduk mengundurkan diri.

"ahh.... Dan ingat hubungi cho minho katakana padanya aku ingin menemunya" selanya dan mendapat respon anggukan kepala dari sekertarisnya itu.

Kim bum meletakan buku yang sembari tadi ia baca dan melangkah menuju balkon ruang kerjanya pemandangan malam kota new yeok dan sangat indah dan germerlap, ia sudah 3 tahun tinggal disini dan lusa ia akan kembali ke korea menemui orang yang sangat ia rindukan.

"so eun tunggulah aku sebentar lagi kita pasti akan bersatu dan aku berjanji akan menyebloskan kyuhyun keparat itu kedalam penjara karena ia kita menderita sekarang" lirihnya dengan kepala mendongkak ke atas melihat langit yang sangat gelap.

"hyung!!" ucap seseorang yahh... ia adalah cho minho kakak dari cho kyuhyun yang membuatnya berada di sini, "duduk lah minho" minho pun beranjak dan duduk di sofa panjang itu.

"adik mu sudah mulai menunjukan pergerakan dan mengincar para pemegang saham" ucapnya dan muka minho berubah menjadi tidak senang "hyung.... Aku bilang aku tidak pernah memiliki adik pembunuh seperti dia!" serunya dengan nada tinggi, kim bum pun tersenyum miring "bangaimanapun kau mengelaknya tapi ia adalah adik mu minho kau tidak bisa mengubah kenyataan itu" ucap kim bum.

"cha... kau ingin aku melakukan apa?" ucap minho to the point salah satu sudut bibir kim bum terangkat "aku suka gaya mu min ho" ucapnya "aku ingin kau mewakili ku lusa untuk menghadiri rapat pemegang saham" lanjut kim bum "hy.... Apa kau mengusir ku kembali ke korea sekarang?" ucapnya dan "barang mu sudah siap tuan" sekertaris dari kim bum menyela percakapan itu.

Min ho menatap barangnya "wahh... hyung kau menyiapkanya dengan baik" kim bum melemparkan passport berserta tiket yang ada di genggamannya ke atas meja, "aku akan menyusul lusa aku ada urusan besok, kau bisa memakai apartemen ku atau kau boleh menghabiskan uang mu untuk menyewa kamar hotel" kim bum dengan smirk yang sangat menakutkan "dan ahh.... Pesawat mu akan terbang 1 jam lagi apa kau akan membuang-buang waktumu di sini bersama ku?" sambung kim bum "sialan kau hyung" ucapnya dengan kesal sembari berdiri dan meninggalkan kim bum dengan smirk menakutkannya itu.

Sepeninggal min ho yang pasti sedang mengerutu karena tindakannya kim bum sedang mengotak-atik komputernya ia sedang mencari kabar terbaru dari so eun dengan perangkat cerdas itu "ah... aku merindukanya ku harap kau makan dan tidur dengan baik so eun " keluh wkim bum.

_o0o_

Kim bum melangkahkan kakinya di bandar udara internasional Incheon sudah lama ia meninggalkan korea dan banyak yang telah berubah "hyung" teriak seseorang dengan papan nama yang bertulisakan namanya ia itu adalah min ho.

Kim bum dan min ho sedang menikmati makan siang mereka di sebuah restoran mewah di pinggiran kota seoul, "hyung... eumm aku tidak ingin membicarakan ini tapi kemarin aku bertemu dengan anak mu ia sangat mirip dengan mu" kim bum hanya menatapnya aneh "kau ini bodoh atau bagaimana? Aku adalah ayah biologis anak itu!! Memang kau suruh anak ku mirip dengan siapa euh...?" omel kim bum.

"aku hanya aneh dengan sikap mu hyung kau bisa saja memerintahkan orang untuk mengambil fotonya tapi kau bahkan tidak mempunyai foto so eun, aku ragu apakah kau masih mencintainya?" tanya min ho dengan antusias "hanya saja aku ingin melihat mereka secara langsung" ucap kim bum sembari menatap kosong makananya dan mereka pun kembali makan dengan diam.

Kim bum tengah berjalan santai dengan memakai masker dan topi untuk menutupi identitasnya, ia melangkah ke gedung Shinhan Group yahh... sekarang ia akan membuat suatu gebrakan untuk melindungi posisi so eun yang sedang terancam.

Setelah sampai ia bergegas menuju ruangan rapat, ia melihat ke sana ke mari gedung ini tidak banyak berubah sejak kepergiannya.

"Ahjussi?" Teriak seorang anak kecil di sampingnya "bisakah ahjussi mengantar ku ke eomma?" Tanyanya polos kim bum hanya terseyum sejak kapan perusahaan ini memperbolehkan anak kecil untuk masuk ke sini ahh... mungkin ia tersesat pikir kim bum.

Dengan cepat bocah laki-laki itu memegang tangan kim bum dengan eratnya,
Iya bocah laki-laki itu adalah byun.

"Ahjussi byun ingin mencari eomma" ucapnya polos,kim bum itu hanya mengangguk kecil melihat kelucuan dari bocah tersebut "ne.... sekarang ahjussi akan mengantar mu menemui eomma mu tapi ahjussi akan membelikan mu minuman soda untuk mu apa kau suka?" "Ne ahjussi byun suka" ucapnya langsung dan kim bum tersebut tersenyum anak ini sangat mirip dengan ku ucapnya dalam hati.

"Nde kau diam di sini ahjussi akan ke sana dulu ne" ucapnya sembari mengelus rambut byun dan berlalu pergi menuju mesin minuman soda yang tak jauh dari mereka.

"Byun!!" Teriak seorang wanita dengan isteris dari kejauhan dan sekarang ia tengah berlari menuju bocah tersebut.

"Eomma" ucap anak itu dengan senyum polosnya dan memeluk wanita itu.

Kim bum

Aku sedang membelikan minuman soda untuk anak itu entah mengapa aku merasa sangat nyaman dengannya dan tiba-tiba aku mendengar suara yang sangat aku rindukan selama ini, seketika aku bersembunyi di samping mesin minuman itu.

aku sangat merindukannya tetapi ini belum saatnya aku harus memastikan sesuatu sebelum kembali muncul di depan so eun dan anak itu "bertahanlah so eun bertahanlah sebentar lagi" guma ku pelan.

setelah so eun dan anak itu pergi dengan segera aku keluar dari persembunyian ku dan memasukan tanganku kedalam kemeja dan mengeluarkaan hanphone dengan cepat aku tangan ku memainkan hanphone itu dan menghubungi seseorang sembari berjalan pergi meninggalkan tempat itu.

_o0o_

Aku tidak percaya anak itu adalah anak ku dia sangat tampan seperti ku dan ku rasa so eun telah mengurusnya dengan baik pikir ku.

"Tuan" ucap seseorang dan aku tersentak dari lamunan ku, "ah... ne?" Ucap ku dengan terbantah-bantah sembari membenahi cara duduk ku dan apa sekarang dia memandangi ku dengan aneh huh!! Siapa dia beraninya menatap ku seperti itu, "siapa yang kau bawa ini sekertaris kim" tanya ku.

Dia melihat ke samping dan mulutnya mulai bergerak dengan wajah yang kesal "sudah lah jelaskan sekarang pada ku!" Seru ku padanya, "dia adalah sekertaris nyonya kim so eun choi siwon" ucapnya dan aku pun langsung terbatuk.

"gwenchana?" Tanyanya dengan khawatir "ahh.. gwenchanayeo tapi ada urusan apa ia kemari?" Tanya ku ku rasa aku tidak mengundang orang untuk datang apa lagi ia adalah orang istri ku.

"Sebenarnya....." ucap siwon dengan nada kakunya

-To be continued-

Hy sekali lagi author telat update yahh...
Maaf author sedikir kurang sehat sampe harus nginep di RS sekarang author bakalan rajin update dah janji 😆
Eumm... kenapa yah siwon mendadak kebelet ketemu ama kim bum hmm.... tunggu kelanjutanya di chapter selanjutny yahh 😘😘

My Innocent Wife (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang