07. Because of You

2K 212 12
                                    

"Yak.. berhenti kau cadel si mulut pisau. Akan kuambil follower instagrammu suatu saat nanti." Teriak Chanyeol mengejar Sehun yang kini sudah berlari dengan membawa kantung berisi makanan pesanan rekan setimnya.

"Silahkan saja Park Yoda, ambil saja kalau bisa. Kita sudah kalah start dengan temsek. Jadi kita harus berlari sekarang." Ucap Sehun yang masih berlarian seperti anak kecil. Sama halnya dengan Chanyeol yang kini telah berhasil meraih leher Sehun mencoba mencekiknya bercanda dengan melampiaskan segala kekesalahannya.

"Dasar cadel mulut pisau, lama-lama aku jahit mulut kamu ya."

...

"Yoyoyo~ makanan datang." teriak Sehun yang baru saja datang dengan Chanyeol membawa makanan.

"Oke, Let's Break. Hey, kenapa lama sekali membeli makanannya." Suho dan member Exo yang lainnya baru saja sedang melakukan latihan. Kelelahan dan kelaparan membuat mereka langsung menyerbu Sehun dan Chanyeol yang membawa makanan.

"Hei-hei pelan-pelan Baekhyun. Santai saja kalo makan." Chen menyikut Baekhyun yang sedari tadi hampir mati kelaparan setelah latihannya yang cukup menguras energi.

"Ck.. aku sedang dalam masa pertumbuhan, jangan cegah aku. Aku rasanya mau mati perutku lapar sekali." sanggah Baekhyun yang malah makin rakus memakan makannya.

"Masa pertumbuhan katamu? Liat saja perutmu, sudah hampir seperti ibu hamil. Kau juga Chanyeol jangan habiskan semua ayamnya. Jongin belum kebagian." tambah Chen lagi mulai mengurus bayi-bayi besarnya Exo. Baekhyun bahkan berusaha menutup telinganya dari omelan Chen.

"Hmm, oh dimana Kai?" tanya Chanyeol yang tak mendapati Kai di sekeliling.

"Manager sedang memanggilnya, sepertinya ada hal penting yang harus mereka bicarakan." Suho angkat bicara.

"Masalah apa? tumben sekali hanya dia saja yang di panggil?" tanya Sehun penasaran.

"Entahlah, manager tidak menjelaskan apapun." jawab Suho, "Dan hey, kenapa membeli makanan saja kalian sangat lama sekali. Jangan bilang kalian istirahat dulu." tambahnya.

"Tadi kami bertemu dengan Seulgi di cafe." ungkap Sehun.

"Seulgi, wah tau begitu aku ikut." cengir Suho.

"Memangnya kau mau apa Hyung jika bertemu Seulgi?" tanya Sehun menyelidik.

"Mau menikahinya!! tentu saja aku mau nitip salam untuk my Irene." jawab Suho. Entah hal apa yang akhirnya membuat Sehun tersenyum lega mendengar jawaban Suho.

"Ck.. kau ini Hyung masih saja berusaha tebar pesona. Sepertinya Irene saja biasa aja mendengar namamu."

"Hey, kau tau apa anak kecil. Walau kita semua mencintai dan fokus untuk Exo, tapi aku yakin kalian juga ingin mempunyai kehidupan pribadi yang terlepas dari Exo." Omel Suho tak terima. "Dan kau jangan tersenyum senang dulu, aku tahu apa yang kau pikirkan."

"Mwo? emangnya apa yang aku pikirkan?" tanya Sehun kaget melihat tatapan menilai Suho untuknya.

"Apa? sepertinya hunnie-ku sudah tumbuh dewasa. Kau tak bisa berbohong padaku?" terka Suho makin menjadi. Sedikit penasaran dengan yang di katakan Suho pada Sehun, Chanyeol mulai menajamkan telinganya sembari tak mengindahkan matanya dari makanannya.

"Apa maksudmu Hyung?" Sehun tersenyum kikuk, bagaimana mungkin Suho bisa tahu apa yang ada dipikirannya.

Bahkan sebenarnya Baekhyun pun tahu apa yang sedang di pikiran Sehun, tapi ia lebih memilih diam. Pengalaman pahit masih saja membekas di hatinya. Hubungannya dengan Taeyeon masih diam di tempat. Tersiksa harus memilih antara cinta dan karir.

Best FriendsWhere stories live. Discover now