PROLOG

41.4K 664 31
                                    


Dedicated to : dtonggoAlfiNurhasanahulat_kiyut46trisnawatiyonoTriRatnaFitriasariainov_irukaBearlyekaBeruangRenaPutri7shadowshadesSneaky_Ladyatiekchoiazalea, @fiskaaprilia

kudanilbiruEmaYufinaMimialogorahmalapsirDi_evillisaameliasyariflennylie8879DhiaDekaYurika_Yamayuri


Dalam kepedihan yang tak pernah terbayang sebelumnya, Jasmine merasakan seluruh raganya lantak di bawah amukan birahi tak wajar Jose yang seolah kehilangan kendali dirinya. Sementara untuk sekedar beringsut, Jasmine tak memiliki kekuatan. Karena kedua tangannya terikat kuat oleh seutas dasi milik Jose di kepala ranjang.

"Kenapa menangis, Manis ? Bukankah ini yang kamu inginkan ? Bukankah kamu mencintai aku ? Sekarang saatnya kamu membuktikannya, Sayang," Jose berbisik di sela napasnya yang memburu. Tangannya baru saja melempar seutas gag berbentuk cambuk yang berupa rumbai-rumbai, yang beberapa saat lalu mendarat mulus di tubuh putih dan bening milik Jasmine. Membuat gadis itu meraung pedih karenanya.

Jasmine menggeleng tak percaya dengan apa yang kini dilakukan Jose padanya.

"Apa ? Kau tak mencintai aku ?" Jose bertanya dalam bisikan yang begitu dekat dengan telinga Jasmine.

Air mata mengalir deras di sela isak perih Jasmine kali ini. Dia tak berani menjawab Jose, tidak menggeleng pun tidak juga mengangguk.

Jose tersenyum mengejek.

"Sayangnya kamu tak bisa mundur, Sayang. Aku sudah menikahimu sesuai keinginanmu. Jadi ... nikmati saja cintamu, Jasmine."

Lalu laki-laki itu bangkit dari ranjang. Bukan untuk melepaskan Jasmine dari siksaannya kali ini, melainkan hanya untuk meloloskan dirinya dari kemeja kerjanya dan celana denim warna hitam yang tadi dikenakannya.

Lalu dengan langkah pelan dan gagah, Jose yang telah full naked itu mendekati ranjang, meningkatkan rasa takut Jasmine pada level akut.

Di waktu normal, mungkin Jasmine akan sangat mengagumi fisik sempurna Jose. Karena tubuh tegapnya yang berotot itu membuat Jose benar-benar terlihat seksi. Tapi tidak untuk saat ini. Karena kesempurnaan fisik Jose terlahir bersamaan dengan sisi abnormalnya.

Dan kini, laki-laki itu berdiri bertumpu pada lututnya, tepat berada di atas tubuh Jasmine yang centang perenang di atas ranjang. Sementara wajah Jasmine terlihat sangat ketakutan dengan keringat yang menitik di kening dan lehernya. Seluruh ototnya meregang dan tegang.

"Selamat datang di duniaku yang hitam, Jasmine," bisik Jose lirih dan penuh makna tersembunyi, membuat ketakutan Jasmine menjadi nyata ketika tiba-tiba Jose menghentaknya dengan keras, membuatnya menjerit tersengal.

Dan ...


* * * *


Hello, pemirsaaahhh ... ini project terbaru saya yang akan saya update dengan sedikit lambat. Jadi untuk yang tak suka versi cetak, maaf ... karena ada kemungkinan akan saya bukukan meski dalam jumlah yang sangat terbatas.

Next part nya akan saya update setelah vote nya memenuhi kuota sebanyak 300 vote. ( Boleh dong saya berharap dapat 300 vote ?)

Finally, selamat membaca, semoga anda suka ...

SINGGAH DAN CACILAH !!!


Salam,

Yantie Wahazz



TERPERANGKAP SISI GELAPWhere stories live. Discover now