Kalimat, Paragraf, dan Diksi

3.1K 147 1
                                    

MATERI tanggal 19 Juli 2016 - Part 1

Hello Darla, apa kabar? Hari ini tanggal 19 Juli 2016, kita akan belajar mengenai 3 hal, yaitu : kalimat, paragraf, dan diksi.

Yuk disimak, jika ada pertanyaan silahkan disampaikan di akhir presentasi ya.

Kalimat adalah satuan bahasa berupa kata atau rangkaian kata yang dapat berdiri sendiri dan menyatakan makna yang lengkap. Kalimat adalah satuan bahasa terkecil yang mengungkapkan pikiran yang utuh, baik dengan cara lisan maupun tulisan. Dalam wujud lisan, kalimat diucapkan dengan suara naik turun, dan keras lembut, disela jeda, dan diakhiri dengan intonasi akhir. Sedangkan dalam wujud tulisan berhuruf latin, kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik (.) untuk menyatakan kalimat berita atau yang bersifat informatif, tanda tanya (?) untuk menyatakan pertanyaan dan tanda seru (!) untuk menyatakan kalimat perintah. Sekurang-kurangnya kalimat dalam ragam resmi, baik lisan maupun tertulis, harus memiliki sebuah subjek (S) dan sebuah predikat (P). Kalau tidak memiliki kedua unsur tersebut, pernyataan itu bukanlah kalimat melainkan hanya sebuah frasa. Itulah yang membedakan frasa dengan kalimat. Di sini kalimat dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Kalimat Tunggal
Kalimat tunggal adalah kalimat yang hanya mempunyai satu pola kalimat, yaitu hanya memiliki satu subjek dan satu predikat, serta satu keterangan (jika perlu).

2. Kalimat Majemuk

Kalimat majemuk adalah kalimat yang mempunyai dua pola kalimat atau lebih. Kalimat majemuk ini terdiri dari induk kalimat dan anak kalimat. Cara membedakan anak kalimat dan induk kalimat yaitu dengan melihat letak konjungsi. Induk kalimat tidak memuat konjungsi di dalamnya, konjungsi hanya terdapat pada anak kalimat.

Setiap kalimat majemuk mempunyai kata penghubung yang berbeda, sehingga jenis kalimat tersebut dapat diketahui dengan cara melihat kata penghubung yang digunakannya. Jenis-jenis kalimat majemuk terbagi menjadi empat, yaitu :

1. Kalimat Majemuk Setara :
Kalimat majemuk setara yaitu penggabungan dua kalimat atau lebih kalimat tunggal yang kedudukannya sejajar atau sederajat.

Berdasarkan kata penghubungnya (konjungsi), kalimat majemuk setara terdiri dari lima macam, yaitu :

a. Kalimat Majemuk Setara Penggabungan
Menggunakan konjungsi : dan

b. Kalimat Majemuk Setara Penguatan/ Penegasan
Mengunakan konjungsi : bahkan

c. Kalimat Majemuk Setara Pemilihan
Menggunakan konjungsi : atau

d. Kalimat Majemuk Setara Berlawanan
Menggunakan konjungsi : sedangkan

e. Kalimat Majemuk Setara Urutan Waktu
Menggunakan konjungsi : kemudian, lalu, lantas

2. KALIMAT MAJEMUK RAPATAN
Kalimat majemuk rapatan yaitu gabungan beberapa kalimat tunggal yang karena subjek, predikat atau objeknya sama,maka bagian yang sama hanya disebutkan sekali.

Contoh :

1. Pekerjaannya hanya makan. (kalimat tunggal 1)

2. Pekerjaannya hanya tidur. (kalimat tunggal 2)

3. Pekerjaannya hanya merokok. (kalimat tunggal 3)

Pekerjaannya hanya makan, tidur, dan merokok. (kalimat majemuk rapatan)

3. KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT

Kalimat majemuk bertingkat yaitu penggabungan dua kalimat atau lebih kalimat tunggal yang kedudukannya berbeda. Di dalam kalimat majemuk bertingkat terdapat unsur induk kalimat dan anak kalimat. Anak kalimat timbul akibat perluasan pola yang terdapat pada induk kalimat.

Dapur KepenulisanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang