Who Am I {Byun Baek Hyun}?

Chap 7~~~ Night with you

Author POV

Naomi sedang menatap pantulan dirinya sendiri di kaca meja rias miliknya... Ia hanya mengenakan piama dengan rambut yang masih terurai basah...

' lebih takut mana? Tinggal disini sendiri? Atau tinggal bersama seorang namja di apartemenya? Ini menyebalkan... tapi jika aku sedang sendiri begini, aku jadi teringat tentang kasus bunuh diri di apartemen lantai 11, yaaahhh memang tak satu lantai dengan apartemen ini, tapi tetap saja, aku jadi merinding sendiri. Lagi pula, aku kasihan padanya, sepertinya dia tidak punya teman.. ya sudahlah,, aku menginap saja ' ujar Naomi dalam hati.

Perlu diketahui, sebenarnya Naomi suka membaca novel bergenre horror, sesekali juga Ia menonton film horror... Tapi aslinya, Ia adalah tipikal gadis yang agak penakut. Lebih-lebih lagi, Ia tinggal di apartmen yang pernah ada kasus bunuh diri, meski itu di lantai 11 dan Ia tinggal di lantai 19, tetap saja hawa horror itu masih sedikit mengintainya.

-
-
-

Naomi menekan bel apartemen Baekhyun...

Tinuung* tinung* tinung* tapi pintu apartemen itu tetap saja diam, tak bergerak untuk terbuka.

" aisshh.. kenapa dia tak kunjung membuka pintu " gerutu Naomi

" yasudahlah, langsung saja masuk " ....

kode 0492, Naomi selalu mengingatnya...

Sepi, tidak ada siapa pun.. itu lah yang Naomi lihat

" Baekhyun-ssi.. eodima?" teriak Naomi

Mata Naomi menyelidik, menongok kanan-kiri-depan-belakang untuk mencari sang empunya rumah ini.

Disaat aktivitas nya yang sedamg mengedarkan pandangan nya ke setiap sudut rumah...

Terdengarlah suara dari arah kamar " Disini..."

Naomi melangkah dengan ragu menuju kamar Baekhyun... Kemudian, membuka pintu itu dengan pelan

" Masuklah " suara Baekhyun pun terdengar.

Naomi berdiri di ambang pintu dan menyandarkan tubuhnya di pinggir pintu kamar Baekhyun dengan menyilangkan kedua tanganya didada sambil mengoceh " Kau tau? Lama-kelamaan ini seperti rumah ku sendiri.. kenapa kau tidak membukakan pintu untuk ku? Terpaksa, aku harus masuk sendiri.. perbuatan mu yang tidak mau membukaan pintu untuk ku, membuat ku masuk tanpa izin, seperti ini rumah ku saja..... eh, kau ganti baju? Apa kau mandi?"

Baekhyun menjawab nya dengan nada yang ringan " ya sudahlah, kau tau password ku, aku tidak usah repot-repot membukakan pintu untuk mu.. tentu, aku suka kebersihan, jadi harus mandi,lagi pula demamku mulai menurun.... oh ya.. Kau sudah memikirkanya? Apa jawabamu?"

Mendengar hal itu, membuat Naomi menggit bibir bagian bawahnya, Ia ragu untuk mengatakan keputusanya sendiri. Saat iya ingin mengatakan jawabanya, terasa oleh nya detak jantung yang semakin berdebar tak beraturan "mm,, mm,, sepertinya aku kasihan pada mu. Mungkin... Jawabanya, iya "

Baekhyun tersenyum penuh kelegaan " Ya sudah, ayo tidur! "

" Aku tidur di kamar sebelah ya.." Naomi berkata sambil menunjuk ke kamar sebelah

" silahkan saja, tapi kamar itu kosong, benar-benar kosong tanpa ada isinya, lampu nya juga mati " jelas Baekhyun..

Naomi berpikir sejenak untuk memikirkan penjelasan Baekhyun dan apa yang akan Ia bicarakan selanjutnya " aku tidur di sofa saja "

Sejujurnya, Naomi tidak yakin Ia bisa tidur nyenyak di sofa, pasti besoknya seluruh badanya akan sakit.

Baekhyunn menjawab itu dengan santai " tidak perlu, kau tidak mungkin bisa tidur nyenyak. tidur disamping ku saja "