Photograph IX

87 10 7
                                    

Alifia - batas-suci (4,14/5)

***

Aku selalu bertanya kepada orang-orang yang berfoto seusai acara kumpul. Kenapa harus berfoto-foto? Tak bisakah kita langsung pulang ke rumah masing-masing?

Jawaban mereka pun selalu seragam. "Untuk kenang-kenangan," kata mereka. Tapi, jawaban itu tidak pernah membuatku puas.

Kali ini, aku mengerti akan jawaban mereka.

Terkadang, kita 'lupa' akan teman kita. Teman bercanda, teman jalan-jalan, teman nyontek, dan lain-lain. Foto yang menyimpan banyak kenangan bisa 'memanggil' kita untuk kembali. Kembali berkumpul, bercanda, dan hal lain meski rasanya tak akan sama.

Maka definisi foto bukan hanya potret , melainkan benda berjuta memori yang dapat memanggil kita kembali.

Bagaimana dengan foto kita dengan orang yang sudah kita tahu kabarnya?

Maka foto akan menjadi barang berharga. Karena kita tahu, kenangan itu akan terus tersimpan tanpa bisa menjadi bahan nostalgia dengannya.

*****



PhotographDove le storie prendono vita. Scoprilo ora