04. Grup Chat Modus (III)

46.3K 7.2K 715
                                    


Jevon melempar hape ke bantal dengan kesal. Dasar teman kelas nggak bisa diharepin.

Jevon mendengus kesal. "Beneran sider kan anak orang," gerutunya kecil dengan sebal. Jevon mendecak sambil mengubah posisi jadi tidur. Pemuda itu memiringkan badan, menatap layar hape yang menyala dengan bibir manyun.

Ah sial.

Kalau begini caranya dia harus apa?

Besok Sabtu. Sekolah libur. Tak ada waktu untuk melakukan usaha mendekati Jane. Kalau lambat sedikit saja, Jevon sudah pasti kalah dari yang lain.

Jevon mengacak rambut frustasi.


Jev, lo cowok. Gercep lah.

Entah suara darimana, pemuda itu mendenguskan hidung dan mulai membuka chat baru dengan Jane.



Personal Chat - Jane

Jevon: Jen sorry ya

Jevon: Kayaknya gue salah deh bikin tu grup

Jevon: Jadinya ganggu lo

Jane: Lah? Nggak kok

Jane: Eh sorry deh gue sider gue masih awkward


"Anju balasnya cepet," Jevon langsung mengubah posisi jadi duduk dan bersemangat lagi. Bersiap mengetik sesuatu.

Tapi... ia balas apa nih?

Jevon menepuk kepalanya sendiri.

Sial. Tanda read darinya sudah tertera sejak tadi. Pasti gadis itu berpikir Jevon tak mau membahas apapun lagi. Ah sial. Jevon tak tahu membuka bahasan apa.

Jevon memandangi layar hape. Ia langsung membelalak melihat notif nama Jane muncul di grup. Pemuda itu segera membuka grup kembali.


Grup '2A3'

Jane: Guys maaf ya gue sider

Jane: Gue beneran nggak tahu joinnya gimana

Haylie: Loh loh kok baper

Haylie: Nggak papalah jen

Jesya: Lah selow jen

Jesya: banyak juga noh yg sider kayak punya kerjaan aja

Bobi: Sini sama aa jen biar kalem

Hanna: Yatuhan kapan sih Bobi suherman musnah

Bobi: Jangan jealous ah han

Jane: Ya gue ngerasa nggak enak aja sih....

Hanbin: Jevon mah anaknya emang gitu Jen

Hanbin: Von tanggung jawab

Jevon: Lah gue ngapain

Haylie: Lah kok jadi Jevon?

Hanbin: Si Jevon tuh chat Jane gara-gara sider

Hanbin: Padahal diri sendiri jarang nongol

2A3: Classmate ✔ ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang