PART 12

5.9K 205 3
                                    


"RUPANYA KAU ATIFA ! APA MAUMU DATANG KEMARI ?"
Seru Jalal, sambil meletakkan telpon.

"Aku rindu padamu Jalal ". Wanita itu berjalan mendekat.

"LELUCON APA LAGI INI ? ".dahi Jalal berkerut.

"Jangan begitu Jalal, kau bahkan tak pernah menengokku "
Atifa bergayut manja pada lengan Jalal.

Dahi Jalal semakin berkerut..

Ia menatap tajam pada wanita itu.

Jodha yang sejenak terpaku mendengar dan melihat kejadian di depan matanya.

Ternyata ia sudah bertunangan..

Lalu apa maksudnya ia ingin menikah denganku..

Apa aku akan di jadikan "istri simpanan"nya..

Ya Tuhan..jadi ini yang dia maksud ...

Dia tak mau keluarganya tahu...

Oh Tuhanku......bodohnya aku...

Dengan susah payah, ia menelan air matanya yang hampir mengembang di pelupuk matanya. Mencoba bersuara meski tenggorokannya terasa tercekat.

Hanya satu yang di ingatnya. Menjenguk ibunya di rumah sakit, mengingat sang ibu akan segera menjalani operasi.

Ia akan berusaha melupakan yang lain. Ibunyalah yang terpenting baginya.

Akhirnya Jodha bersuara..

"Maaf mengganggu pak, saya minta ijin pulang..". Ucapnya gemetar, menahan segala perasaannya.

Jodha menatap Jalal dan wanita itu sekilas..lalu pergi keluar ruangan dengan langkah cepat.

BLAM !

Jalal terkejut, seketika ia sadar. Sesaat lalu ia seperti tak mendengar permohonan Jodha. Ia terlalu fokus pada wanita yang tiba-tiba datang ke kantornya dan mengaku sebagai tunangannya.

"JODHA ! "

"SHIT ! "

Jalal menjadi gusar..

"Apa maumu sebenarnya Atifa. Apa ini semua rencana busukmu bersama ibumu ? "

"Tidak ada..aku hanya rindu padamu.."

Atifa memainkan dasi Jalal.

"Maaf aku masih ada urusan yang lebih penting. Lebih baik kau pulang saja.."

Jalal serta merta mengambil jas dan peralatannya lalu melangkah cepat keluar ruangan.

Sebelum keluar, ia berbalik..

"Bilang sama ibumu..simpan saja rencana busuk kalian ! "

ARROGANT CEOWhere stories live. Discover now