ME 2 : Remember Back

7.9K 785 31
                                    

Jung Hoseok, namja yang sekarang berkuliah di salah satu universitas di Seoul ini kedatangan tamu. Rumahnya seketika menjadi heboh karena kedatangan sepupunya dari Busan. Awalnya Hoseok ragu untuk berbagi kamarnya dengan sepupunya itu, tapi setelah ia bertemu sepupunya, ia sangat bahagia karena sepupunya ini ternyata sangat imut, menggemaskan dan juga ramah.

Sejak sepupunya datang empat puluh lima menit yang lalu, Hoseok tak henti-hentinya mengganggu sepupunya itu. sekarang saja ia tengah memainkan rambut sepupunya yang sedang mengeluarkan pakaiannya dari koper. Hoseok duduk di atas kasur, sedangkan sepupunya duduk di lantai di samping kasur.

"Jiminnie.. kenapa kau imut sekali, hmm" gumam Hoseok pada sepupunya.

Jiminnie. Park jimin adalah sepupu Hoseok yang baru saja pindah dari Busan. Ia terkikik mendengar gumaman Hoseok.
"Hyung, aku ingin jalan-jalan" pinta Jimin.

"Tentu, ayo kita jalan-jalan. Aku tidak akan menolak ajakan sepupu tercintaku" goda Hoseok. Jimin tersenyum senang, ia menyelesaikan membereskan pakaiannya, kemudian menoleh pada Hoseok.

"Yeay~ Kalau begitu aku siap-siap dulu ya, hyung" Hoseok mengangguk menanggapi antusias Jimin.

***

Hoseok membawa Jimin berkeliling pada kegiatan jalan-jalannya, sedari tadi Hoseok dan Jimin tak henti bercerita. Mereka benar-benar pasangan yang tak akan pernah bisa merasakan bosan. Tak pernah ada waktu yang terlewat untuk saling menggoda. Hingga di sinilah Hoseok dan Jimin akhirnya, duduk di dalam salah satu kedai favorit Hoseok.
Mereka tengah asyik bercerita dan tiba-tiba terhenti karena ada seseorang yang datang menghampiri.

"Hoseok, kau di sini juga?"
Hoseok tersenyum mendapati namja itu.

"Oh- hai Yoongi hyung, aku sedang menemani sepupuku jalan-jalan, ia baru saja datang dari Busan. Ayo duduk hyung"

Yoongi menolehkan kepalanya lalu menatap namja manis yang duduk berhadapan dengan Hoseok. Matanya tak bisa berhenti memandangi wajah namja yang baru di temuinya itu. Yoongi pun duduk di samping Hoseok.

"Kau tidak mau mengenalkanku dengannya?" gumam Yoongi. Hoseok terkejut lalu menoleh pada Yoongi yang berada di sampingnya. Karena setau Hoseok, seorang Yoongi tak pernah sekalipun tertarik untuk berkenalan dengan orang lain. Dia terlalu dingin. Meski ia merasa ia sendiri salah karena tak berinisiatif untuk mengenalkan Jimin lebih dulu.

"Eh, iya.. kenalkan ini Jimin, sepupuku. Dan Jimin, ini Yoongi hyung, tetangga kita. Yoongi hyung juga mahasiswa di universitas yang sama denganku"

Yoongi mengulurkan tangannya kemudian tangan Jimin juga terulur untuk menerima tangan Yoongi.

"Hai hyung, senang berkenalan denganmu"
Jimin tersenyum manis.

"Aku juga" Yoongi mengeratkan jabatan tangannya dan dalam beberapa lama tangan itu tetap bertaut hingga suara deheman Hoseok membuyarkan tatapan mereka berdua.

"Eh, maaf" ujar Yoongi. Ia terkekeh.

Semakin lama mereka semakin akrab dan selesai makan mereka pulang bersama.

***

Namja tampan itu sedari tadi hanya menggerutu dan tak henti menendang udara di depannya. Melanglah dengan penuh kekesalan.

"Baru pulang sudah disuruh mampir. Aku juga butuh istirahat"
Gerutunya.

Sesaat ia menghentikan langkahnya ketika mendapati tiga orang namja yang tengah berjalan beriringan tak jauh dari tempatnya berdiri.
Ia merasa mengenali mereka, kecuali satu orang yang berdiri di tengah yang bersurai hitam sekaligus paling pendek.

MORTAL ENEMYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang