Sebatas Angan II [END]

Epilog

Dua tahun kemudian....

ku pandangi sebuah foto besar di ruang keluarga. sebuah foto yang menjadikan janji sah diantara kita, foto pernikahan ini yang selalu membuatku tak menyangka seorang cinta pertamaku yang menjadi sahabatku ini menjadi pendamping dalam hidupku.

apalagi kebahagaian itu bertambah saat aku sedang melihat revan bermain dengan anak pertama kita Revano Alkinan Rizky yang baru saja berumur 3 tahun kebahagian itu makin membuatku merasa seperti mimpi.

"jadi gini yah rasanya jalanin hidup sama sahabat inceran" ucapnya yang membuatku tercengang.

"jadi ini yah rasanya hidup sama lelaki yang pernah bilang gak mau jadian sama sahabat sendiri eh malah dia nikahin"ucapku meledek yang seketika membuatnya mengkelitik tubuhku.

Mungkin ini adalah sebagian dari perjalanan hidupku, setelah aku bertemu dengan banyak lelaki hanya ada satu lelaki yang akan menemaniku yaitu cinta pertamaku Revan Widjaya Pratama.

"Tinggal nunggu adiknya ano lahiran ya" ucap revan mencium perutku.

Kini aku sedang mengandung anak keduaku yang sebentar lagi akan lahir. Aku sangat bahagia melihat ini semua.

Seminggu kemudian.....

Aku baru saja melahirkan anak kedua. Reisya alika putri ia lahir dengan proses normal dan tampaknya ano sangat bahagia melihatnya apalagi ia sudah sangat pintar berbicara.

"Ini adik kamu sayang namanya reisya" ucapku lembut

"Reicaaa" ucap ano tersenyum

Aku dan revan hanya tertawa

"Makasih sayang udah jadi istri yang hebat, ibu yang super" ucap revan mencium keningku.

*REVAN POV
Aku sangat bahagia, melihat kedua anakku sedang berada di hadapanku dalam pelukan seorang perempuan. Perempuan hebat yang ternyata adalah refina alika clara.

Aku masih tidak menyangka bahwa dia adalah perempuan yang menjadi cinta pertamaku ini tengah tertawa bahagia dengan anak pertamaku revano.

Refina adalah perempuan hebat yang pernah aku perjuangkan sampai sejauh ini. Dan dia tetap menjadi sahabat, istri dan ibu yang hebat untukku. Melebihi apapun senyuman atas kebahagiaannya sangat menyenangkan hati.

Aku dan refina pun hidup bahagia dengan keluarga kecil kami. Dengan adanya jagoan kecil revano alkinan rizky dan juga si peri kecil reisya alika putri kehidupan kami sangat sempurna.

Kini saatnya aku dan fina menempuh jalan sebagai orangtua yang harus mendidik kedua anak kami ini. Walau rintangan apapun aku akan menjalaninya asalkan bersama wanita hebat yang satu ini, refina 💙.

I love you, refina wanita yang menjadi cinta pertamaku. Aku akan selalu sayang sama wanita friendzone yang satu ini apapun rintangan dan situasi yang ada. I love you refina alika clara, revano alkinan rizky dan juga reisya alika putri 💕

Karna friendzone bukanlah akhir dari zona pertemanan yang menyakitkan, malah bisa jadi jalan menemukan pasangan sejati 😊.

"Friendzone itu hanya situasi. Gak pernah ada yang salah kalo soal cinta. Apapun yang terjadi selama itu tulus semua akan terasa indah. Jika itu tak indah? Berarti dia bukan zona mu"  - FRIENDZONE2

************************

Makasih yang sudah baca, yang sudah support cerita friendzone dan friendzone 2. Makasih buat apresiasi kalian dengan voment ceritaku.

Maaf kalo epilognya terlalu pendek. Aku juga punya cerita baru yang masih dalam proses penyelesaian. Kalian bisa cek JANJI & WAKTU 😁

Thankyou readers semuanya yang sudah voment di cerita ini yaaaa salam hangat dari penulis hehe 😘 - afira.