Am I Changing ?

• 3 • Memories

Author's Pov

* Kring * bel berbunyi itu artinya pelajaran selesai .
Quinn langsung berlari dan pulang karena ia mau pergi ke suatu tempat hari ini . Tempat itu , sudah 1 tahun tidak ia kunjungi karena beberapa alasan . Kebetulan tamannya dekat sekolah jadi ia langsung kesana .

Quinn's Pov

* Kring * Aku mendengar bel berbunyi itu langsung membereskan semua barangku dan bergegas pergi ke tempat itu .

• • •

Taman ini ga berubah ya dari setahun yang lalu . ( tamannya di mulmed ) tiba tiba bayangan itu muncul di benakku .

Flashback On

" Kak , Quinn aku se tim sama kakak ya main bolanya " Ucap Maura dengan puppy eyes nya

" Kalo gitu aku se tim sama Kak Fael " Ucap Richie dengan antusias

" Gak bisa gitu dong , truss kalo kalian yang milih . Yang lain gimana dong ! Gabisa pokoknya kita harus Hompimpa . " Ucap Quinn dan Raffael bersamaan .

" Iya kak " ucap mereka serempak

Flashback Off

Author's Pov

Quinn terduduk di kursi ayunan ditemani dengan hembusan angin serta musik dari earphonenya . Air matanya perlahan jatuh mengingat masa - masa saat ia bahagia dulu .

Kalian pasti bertanya - tanya kan , kemana mereka ? Pertama , Quinn sama Raffael itu udah kaya twins dari kecil mereka selalu bareng . Tapi Fael pindah ke Amerika 1 tahun yang lalu . Setelah kepindahan Fael , Quinn dan keluarganya memutuskan untuk pindah rumah juga . Sejak Quinn dan Fael tidak ada , taman ini juga memiliki nasib yang sama karena tak di ingat lagi . ( anak - anak ) Mereka tidak mau main jika tak ada Quinn dan Fael . Quinn cukup terpukul dengan kepergian Fael , karena saat kejadian "Itu" terjadi , Fael tak ada di sisinya .

Quinn's Pov

Lamunanku buyar ketika aku melihat seorang anak kecil yang aku kenal tapi kita tidak dekat . Namanya Fero , dia anak berumur 5 tahun dan dia ga sempurna . Aku tau , semua manusia ga sempurna tapi ga sempurna disini punya arti yang berbeda . Dia ga bisa denger ataupun ngomong dan itu yang membuat hatiku tergerak saat melihat dia . Pertama kali aku bertemu dengannya , air mataku hampir terjatuh karena selama ini aku ga pernah bersyukur atas apa yang aku punya . Tapi dia malah tersenyum bahagia disaat dia punya ketidaksempurnaan itu .

Dia menghampiriku dan menarikku ke gazebo dekat taman . Aku pun tersenyum dan mengikutinya . Ternyata ia mau menunjukkan gambarnya padaku . Ia menggambar dirinya dan sampingnya ada seorang gadis yang kuyakini adalah aku . Aku tersenyum dan mengacak - ngacakkan rambutnya untuk menunjukkan kasih sayangku padanya .

Author's Pov

Matahari mulai tenggelam , Quinn sedang dalam perjalanan ke rumahnya . Tidak jalan kaki karena rumahnya cukup jauh dari taman itu , ia di jemput supir .

Sesampainya dirumah , Quinn membuka pintu dan melihat banyak orang berdiri disana . Quinn sangat mengenali orang itu tiba - tiba jantungnya berdetak .

Deg .

Kira - kira siapa ya yang ada dirumah Quinn ! Kok dia sampe kaget gitu .