My Man (boyxboy) [hiatus]

13. My First Sleepover

Tak lama kemudian, Josh tertidur lelap. Namun Sam, belum bisa menutup matanya. Ia tak biasa tidur di tempat orang lain.

Untuk membuang suntuknya, Sam membuka jendela kamar itu. Angin kencang dan juga rintikan hujan terdengar bahkan masuk ke ruangan itu.

Udara dingin membuat Sam kemabru menutup jendela itu. Ia naik kekasur empuk milik Josh. Dia melirik ke arah Josh yang kian tertidur lelap. Diambilnya selimutkecil, lalu membungkus tubuh Josh yang terlihat kedinginan. Beberapa kali Josh bergerak, seakan sinyal tak nyaman tidur. Tak tega dengan hal itu, Sam membangunkannya agar Josh yang tidur dikasur dan dia di sofa. "Josh, bangun Josh!" bisik Sam.

Tak ada respon, Sam kembali mencoba untuk membangunkan si tukang tidur itu. "Josh!! Kamu ke kasur aja gih, disini dingin!" ucap Sam sambil menepuk lengan Josh.

"Ini cowo cute bgt dah" Ucap Sam dalam hati sembari mencubit pipi Josh. "Ih.. Gue ngapain sih" tambahnya tersadar. Sam melihat sekelilingnya memastikan bahwa tak seorangpun sedang memperhatikannya.

Tak punya ide lebih baik lagi, Sam memutuskan untuk mengangkat Josh dari sofa itu.

Sam mengangkatnya dengan kedua tangannya, menggendongnya walau merasa sedikit kesulitan mengingat Josh cukup berat. Sam tertawa pada dirinya sendiri, merasa konyol dengan kelakuannya itu.

Ia kemudian meletakkan Josh kembali mengambil posisi yang lebih mudah. Dia menarik selimut Josh yang spontan membuat Josh bergerak merasakan angin yang berlalu darinya. Sam mulai menarik badan Josh, lalu menggendong Josh. Tangannya menjadi tempat berpaku pantat Josh, dan kedua taangannya melingkar di pundak Sam sedang kepalanya dengan pasrah berada tepat di atas pundak Sam.

Karna kedua lelaki itu hampir sama tingginya, maka Sam memeluknya dengan sangat erat agar ia tidak terjatuh. Wangi parfum dan hangat tubuh Josh membuatnya nyaman dengan pelukan itu. Sam terlihat seperti sedang menggendong seorang anak kecil. Tangannya berada diposisi pantat empuk Josh sedang pipinya bersentuhan dengan rambut Josh yang sangat halus itu. Sebenarnya, Sam ingin menggendongnya lebih lama.  tapi, Josh terlalu berat.

Sam meletakkan Josh diatas kasur lalu kembali menyelimutinya. Sam tersenyum. Dia tak pernah melakukan hal seperti itu sebelumnya. Bahkan jika adijnya tertidur disofa , ia tak pernah sepeduli itu.

Karna merasa kedinginan, Sam pun tidur disamping Josh menghadap punggung lebar Josh. Memang kasur itu tidak terlalu besar, tapi pas pasan untuk dua orang seperti Josh dan Sam.

Andaikan Josh tau apa yang sedang terjadi, dia pasti akan sangat sungkan berada sedekat itu dgn seorang lelaki. Apalagi dengan Sam yang selalu membuatnya merasa malu.

Tak lama setelah Sam tidur disampingnya, Josh berbalik arah pada Sam, lalu tanpa sadaer, Josh memeluknya dengan kedua tangannya disilangkan dipinggulnya. Seakan akan, Sam itu adalah bantal guling miliknya.

Tak masalah dengan hal itu, Sam pun membalasnya. Sam menganggapnya biasa saja. Bahkan, ia pernah mandi bersama temannya yang lain jadi, memeluk temannya merupakan hal yang wajar.

....

Tak terasa, ternyata sudah jam 5 pagi. Perlahan , Sam melangkahkan kaki nya keluar dari selimut yang ia pakai dengan Josh agar tidak membangunkan si pemalu itu.

Sam mengambil handuknya lalu bergegas menuju kamar mandi di kamar itu.

Tak lama setelah itu, Sam keluar dari kamar mandi dengan tubuh telanjang dan kaki pahanya diselimuti handuk yang dilingkarkannya.