Part 19

1.5K 99 6
                                    

Didalam perjalanan, dimas memutar lagu kesukaannya yang ternyata lagu kesukaan Michelle juga.

Mereka pun bernyanyi bersama.

Selamanya kita akan bersama..
Melewati segalanya, yang dapat pisahkan kita berdua..
Selamanya kita akan bersama..
Takkan ada keraguan, kini dan nanti. Percayalah...

"Loh, kamu juga suka lagu ini?"

"Banget, ini lagu kesukaan gue, lagu nya tuh ngena banget gitu. Tiap hari gue setel lagu ini"

"Ohya? Sama dong, aku juga suka banget sama lagu ini"

"Haha, kok kita banyak samanya ya?jodoh kali. Ehh.."

"Dimas.." Michelle mencubit lengan Dimas.

"Aww. Ih sakit ih"

"Uuuu lebay!"

"Chell, kita ke taman dulu yuk?"

"Mau ngapain?gak ah! Tadi niatnya kamu mau nganterin aku kan?bukan ngajak aku jalan jalan"

"Yaelah sebentar doang chel. Mau ya?"

"Gak! Aku gak mau!"

"Yah kok gak mau sih?kita makan ice cream. Hayoo mau kan?"

Michelle menggigit bibir bawahnya, karna sebenarnya ia pengen sekali makan ice cream tapi ia mencoba, tidak tertarik sama sekali.

"Gaak. Aku gak mau"

"Yakinn.. Emmm? Enak loh ice cream nya." goda dimas.

"Aku bisa beli ice cream sendiri, nanti aku minta beliin iky aja"

"Udah ayuk, gak usah malu malu kucing deh."

"Apaan si, siapa juga yang malu malu kucing. Orang aku gak mau ya gak mau"

"Sebentar chel. Sebentar yaa plisss"

"Okee oke! Tapi sebentar aja ya"

"Sip. Dari awal emang gue udah yakin lo gak akan nolak gue"

"Apaan sih ih nyebelin!!!" Michelle menggebuk gebuk lengan dimas.

"Aww. Aw.. Aduh sakit chel gue lagi nyetir ini."

"Biarin aja! Abis kamu ngeselin banget!"

"Entar kalo nabrak gimana?gue belom mau mati chel"

"Ih kalo ngomong sembarangan banget sih! Kamu pikir aku udh siapa apa? Apalagi matinya sama kamu, ih gak banget sih!"

"Berarti itu tandanya kita sehidup semati. Hahaha"

"Ewhhh. Gak mau aku sehidup semati sama kamu!"

"Kalo tuhan yang takdirin kita gimana?"

Michelle tersipu malu mendengar kata kata Dimas barusan.

"Jodoh gak akan kemana."

Dimas tersenyum hangat kepada michelle.

**********

"Dimas.." panggil michelle sambil memakan ice cream nya.

"Emm?"

"Soal kemaren. Kamu..."

Dimas menatap michelle tajam tajam, kini mereka saling berhadapan.

"Chel, aku serius sama kamu. Aku gak pernah ngerasa kaya gini sebelum aku deket sama kamu chel."

"Ka..kamu.."

"Chel. Aku harus gimana chel biar kamu percaya sama aku?"

Tiba tiba michelle tertawa kecil dan menoyor pipi dimas.

SunshineWhere stories live. Discover now