Gangster

Part 14

"Maaf, aku telah lancang padamu" Yoongi meminta maaf setelah melepaskan ciumannya dengan Yena

"Gwaenchana, sepertinya aku yang bodoh malah..." Yena memberhentikan kata-katanya sembari menunduk

"Ah arrasseo" Ucap Yoongi yang tau maksud Yena

"Sepertinya ini sudah sore, apa kau pulang dijemput lagi?" Yoongi melanjutkan kata-katanya

"Molla, Appa bilang, ia tidak bisa menjemputku, supir yang biasa mengantar ku ke sekolah pulang ke kampung nya di Busan" jelas Yena panjang lebar

Kayaknya Yena Yoongi udahh baikan yah haha

"Baiklah, pulang bersamaku saja" Yoongi tersenyum

"Aku bisa pulang sendiri" ujar Yena menatap Yoongi dan tersenyum tipis

"Sudahlah, kajja.." Yoongi menarik lengan Yena lembut

Dan kini Yoongi masih saja menarik lengan Yena , tapi lama lama ia menggenggam lengan Yena layaknya sepasang kekasih, dan Yena tidak sadar akan hal itu, begitupun sebaliknya

-Tempat Parkir-

"Yoongi-ya?" ujar Yena

"Emm?" balas Yoongi

"Tanganmu..." ucapan Yena berhenti

"Eo? Mian.." ujar Yoongi buru-buru melepaskan tangannya

Tiba-tiba ...

"Hya! Min Yoongi!" ujar seseorang itu

Yoongi dan Yena pun menoleh kearah sumber suara

"Shin Woo Hyun?" kata Yoongi

"*prok*prok*prok" Woohyun bertepuk tangan

"Wae? Wae geurae?" ujar Yoongi

"Kau! Berani - berani nya kau memeluk kekasihku!!" kata Woohyun sembari mengambil kerah baju Yoongi

"Hya! Rena masih kekasihku!" ujar Yoongi membalas mengambil kerah baju Woohyun

Yena sedikit melangkah mundur, karena takut

"Cihh, dia telah menjadi milikku! Jadi.. Jangan pernah kau menemui nya lagi!" tegas Woohyun

"Anii! Dia tetap milikku! Kau yang telah merebutnya dariku!" tegas Yoongi

"Dasar bajingan!!! *bbukk*" Woohyun memukul bagian perut Yoongi

"Arrghh" Yoongi tersungkur dan memegangi perutnya

Yena ketakutan dan ia malah menutup mata dan telinganya

Yoongi bangkit, *bbuk* dan memukul bagian perut Woohyun juga

"Hyaa! Berhentilahh!!" teriak Yena

Yoongi-Woohyun pun menghentikan aktifitasnya dan menatap sengit kearah Yena

"Kenapa kalian menatapku seperti itu?" kata Yena

"Cihh, jadi? Jadi ini adalah kekasih barumu? Min Yoongi?" kata Woohyun sembari mendekat kearah Yena

"Kau? Anak 2-3? Anak terpintar itu bukan? Lee Yena? Itu namamu kan?" kata Woohyun menyelidik

"Eo? Ohh, kau benar" Yena gugup

"Baiklah, karena disini ada wanita aku tak ingin dipandang rendah, jadi jika kau memang benar seorang lelaki, datanglah besok ke lapangan Basket pada jam istirahat pertama, karena diperkirakan tidak akan ada guru yang masuk kelas karena rapat dan harus mengurus sesuatu" jelas Woohyun panjang lebar

"Dan ingat, Yena juga harus menonton itu eoh, dan aku akan membawa Rena" tambah Woohyun lagi

"Mengapa aku harus membawa nya dan menyuruhnya untuk menonton?" kata Yoongi

"Karena dia kekasihmu bukan?" kata Woohyun meremehkan

"Ahh baiklah, dan jangan lupa bawa semua geng mu, ini akan mengasyikkan, jadi bersiaplah untuk besok Min Yoongi" Woohyun berjalan dan menepuk punggung Yoongi

********

"Sebaiknya kita pulang"ucap Yoongi memecah keheningan

"Eohh,geurae" kata Yena

"Masuklah," kata Yoongi mempersilahkan Yena memasuki mobil sportnya yang berwarna hitam mengkilat

******

"Apakau ingin ice cream?" kata Yoongi di dalam mobil

"Eo? Kau mau membeli ice cream?" Yena berbalik bertanya

"Em, apakau menyukai ice cream?" balas Yoongi sembari menatap lurus ke arah jalanan

"Sangat" Yena tersenyum senang

**********

Sesampainya di kafe, Yoongi dan Yena pun masuk dan memilih tempat duduk di dekat jendela

"Mengapa kafe ini dipenuhi foto kau dan teman geng mu?" kata Yena

"Kau ini! Apakau tak lihat tadi? Ini adalah BangtanCaffe! Pasti nuasa fotonya dihiasi foto anak anak Bangtan!" jelas Yoongi

"Mian, aku kan tak melihat tulisan di atas sebelum masuk kesni" kata Yena

"Jadi kau mau pesan ice cream rasa apa?" kata Yoongi

"Coklat!" jawab Yena mantap

"Apakau sangat senang dengan ice cream coklat?" Yoongi bertanya lagi

"Emm, rasanya manis" kata Yena sembari memejamkan matanya

"Yaa, seperti dirimu" Yoongi tersenyum dan menatap manik mata Yena

Yena hanya tersenyum, lalu Yoongi tersadar dan langsung memesan icee cream nya dengan cuma - cuma

Yena memakan ice cream nya begitu semangat, memang Yena sangat menyukai ice cream rasa coklat, dan itu akan membuatnya semakin lucu jika memakan ice cream

"Kau belepotan" Yoongi mengelap ice cream yang berada disudut bibir Yena dengan ibu jarinya

"Eoo? Yena tercengang

*chu*

Yoongi mencium pipi Yena dengan tiba-tiba lagi

~TBC~

Haii, gimana nih sm ff nyaa? Masih absur kah? Maaf banget kalau feel nya ga dapet, ini juga selintas kok pikirannya(;