Part 8

8.1K 578 30
                                    


Acara saling melumat antara Rena dan Yoongi dimulai, ntah sengaja atau pun tidak, tapi tetap saja ini menarik kedua Gangster itu(BTS-Infinite)

"Daebak!" Taehyung melongo tatapn idiot/?

"Dasar bodoh!*plakk*" Jimin menggetok kepala Taehyung

"Aku tak menyangka Yoongi akan menciumnya" RM juga kaget

Setelahnya, Yoongi melepaskan tautan bibirnya dengan Rena

Yoongi menatap Rena dengan tampang datar, ntah apa itu artinya

"Dasar pabbo Min Yoongi" Yoongi menggerutuk dirinya

Rena hanya menatap Yoongi, seperti mengatakan "mengapa kau melakukan ini?"

"Nyatanya, adegan drama dimulai?" ujar Woohyun bertepuk tangan

"Maksudmu?" ujar Yoongi menatap Woohyun datar

"Dengan beraninya kau mencium gadisku!!" Woohyun berteriak

*bbukk* Woohyun kembali memukuli Yoongi tanpa ampun, sudah terlalu banyak darah di semua tubuhnya, Yoongi benar-benar terlihat rapuh sekarang

Member BTS yang lain tidak bisa berbuat apa-apa selain melerainya

"Jangan hentikan aku untuk menghajar nya kembali" Yoongi kekeuh pada pendiriannya dan bangkit

*bbukkk* pukulan mulus tepat di bagian perut Woohyun

"Kau kira aku tak takut? Bahkan aku bisa lebih parah darimu!!" Yoongi mulai marah dan tak bisa mengendalikan kemarahannya

*bbug*bbugg*bugg* kembali Yoongi memukuli Woohyun seperti yang Woohyun lakukan

"Sudahlah Yoong" RM melerai

"Tidak bisa!" Yoongi mulai berhenti

Tapi saat ia ingin menonjok bagian pipi Woohyun, tangan nya sempat berhenti dan tak jadi menonjok pipi Woohyun

Lalu Yoongi pun pergi ...

******

Yoongi berjalan di koridor sekolah, jam 09:00 pagi, memang tidak ada murid, karena murid yang lain berada dikelas masing-masing, tidak seperti Yoongi

Yoongi kembali ke taman untuk mengobati luka parahnya, dengan keadaan seperti ini pun Yoongi masih bisa berjalan

Sampainya Yoongi ditaman, ia pun mulai duduk di bangku taman itu sembari meringis kesakitan, Yoongi menyandarkan tubuhnya ke bangku, "arrghh appo" Yoongi kesakitan

******

Disisilain, Yena keluar kelas sekitar 09:15, karena memang dikelasnya tidak ada guru, jadi selama pelajaran 1jam kedepan, ia akan di luar saja, mencari udara segar

Tetapi otaknya selalu memikirkan Yoongi. "Apakah Yoongi baik-baik saja? Atau tidak?" seperti itulah pemikirannya

"Tapi mengapa aku jadi memikirkanya? Ahh dasar bodoh!" Yena merutuki dirinya sendiri

"Sebaiknya aku mencari udara segar saja ah" Yena pun mulai berjalan

**********

Ditaman ini Yoongi benar-benar tidak bisa berbuat apa-apa, semua badannya lemas,luka yang berada dibadannya terasa perih

"Eo? Itu Yoongi ? Dan? Mwo? Dia terluka?" Yena kaget saat melihat keadaan Yoongi

Ya, kini Yena tak sengaja berada ditaman sekolah, dan tak sengaja juga ia melihat Yoongi yang sepertinya kesakitan

Yena mendekati Yoongi

"Gwaenchana?" Yena berdiri disebelah Yoongi

"K-kau?" Yoongi kaget

"Emm, waeyo?" Yena masih berkata lembut

"Ani, mengapa kau disini? Seharusnya kau belajar kan? Bukankah murid terpandai tak pernah keluar kelas?" suara Yoongi sedikit melemas

"Ani, tidak semua orang pandai harus berada di dalam kelas, aku bosan, dan dikelas pun tidak ada guru" Yena berkata dengan santainya

"Lalu? Mengapa kau kesini?" Ujar Yoongi lagi dengan suara lemas

"Mencari udara segar" Yena tersenyum

Mereka pun saling terdiam

"Apa lukamu parah?" Yena sedikit khawatir

"Sepertinya tidak, ini hanya memar biasa" Yoongi tersenyum kecut

"Duduklah," ujar Yoongi lagi sembari menggeser tempat duduknya

"Emm" Yena mulai duduk sebelah Yoongi, tapi tidak terlalu dekat

"Emm.. Apa aku bisa membantumu?" Yena berkata dengan hati-hati

"Membantu apa?" Yoongi menatap Yena

"Membantu mengobati luka memar mu" ujar Yena lagi

"Mengapa?" Yoonyi balik bertanya

"Sepertinya kau kesusahan" ujar Yena lagi dan langsung mengambil kotak P3K yg ada disebelah nya

"Em, kau bisa membantuku," Yonngi pun langsung menatap Yena dan sedikit mendekatkan wajahnya

"Eo?" Yena kaget karena wajah nya dan Yoongi begitu dekat

Yena terdiam, terpaku melihat lekukkan wajah Yoongi secara intens

"Kenapa kau diam saja?" Yoongi bertanya

"Ahh ye, mian" ujar Yena langsung membersihkan lukaa Yoongi

"Yaa! Pelan-pelan!" Yoongi kesakitan

"Ini sudah pelan" Yena menatap Yoongi kasihan

"Arrghh" Yoongi meringis kembali

"Mian" Yena berhenti mengobati wajah Yoongi menatap wajah Yoongi kembali

"Teruskan" ujar Yoongi dan membalas tatapan Yena

Kembali lagi, Yena kembali mengobati wajah Yoongi bahkan jarak mereka tinggal beberapa senti lagi

Terdiam kembali, Yena menghentikan aktifitasnya,begitu juga Yoongi pun menatap wajah cantik Yena

*CHU* lagi-lagi Yoongi mencium bibir pink Yena dengan lembut, Yena kaget, dan pada saat Yoongi akan melumat bibirnya

"Hentikan" Yena dengan suara lembutnya dan sedikit mendorong bahu Yoongi

Bukannya menjawab, Yoongi lagi-lagi mencium bibir Yena, dan mulai mengambil tengkuk Yena agar memperdalam ciumannya, Yena yang memberontak sekarang tidak bisa apa-apa, dan malah mengikuti Yoongi untuk membalas lumatan itu kembali

#TBC
Pada nunggu-kah?: 3maaf banget baru post karena banyak tugas+selalu ulangan dadakan;3
Semoga masih pada suka ff nya yaa:-)

GangsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang