Adam sedang berjalan dengan angkuhnya menuju ke ruang meeting di gedung pencakar langit milik MLos Corp ini. Di belakangnya terdapat sekretaris dan dua orang bodyguard.
"Good afternoon Mr. Anderson!" sapa seorang pria paruh baya padanya. Tapi lihatlah, Adam tidak membalas ataupun tersenyum sopan pada pria itu.
"Cepat katakan hal-hal apa saja yang akan kita bicarakan dalam meeting kali ini" ucap Adam dingin.
"Hari ini kita akan membahas rencana peresmian salah satu pusat perbelanjaan yang baru saja selesai minggu lalu di Bandung, tuan. Acara peresmian diadakan hari Sabtu minggu ini. Kita akan mengundang beberapa investor dan pejabat pemerintah." jelas pria paruh baya yang tadi menyapa Adam.
"Itu saja?"
"Ya Tuan."
Meeting sore itu pun dimulai. Kurang lebih 30 menit kemudian, Adam keluar dari sana.
"Merry." panggil Adam pada sekertarisnya.
"Ya Sir." jawab Merry dengan suara yang menggelikan
"Ikut ke ruangan saya." mendengar hal itu, Merry pun segera berjalan di belakang Adam sambil membuka kancing bajunya paling atas, mempertontonkan payudaranya.
"Besok jadwal saya apa?" tanya Adam saat mereka sudah berada di ruangan berlabelkan CEO di pintunya.
"Besok pagi ada meeting dengan investor baru, Sir. Siangnya anda dijadwalkan ke Lombok untuk memantau pembangunan hotel dan malam hari anda akan bertemu dengan pemilik Hins Group untuk membahas lanjutan kerja sama setelah meninggalnya Bapak Kusuma." jelas Merry panjang lebar.
"Oh ya Merry..."
"Ya Sir?"
"Kancing baju kamu paling atas terbuka. Apa kamu tidak menyadarinya? Saya tidak mau sekretaris saya berpakaian layaknya wanita penghibur." Setelah berkata demikian, Adam meninggalkan ruangannya dengan Merry yang shock mendengar apa yang baru saja bosnya katakan.
TBC...
--------------------
Hai hai guys!!! Maaf kalau part 1 ini gaje, pendek dan banyak typo. Maklum, penulis amatiran. Wkwkwk. Tinggalkan comment & votenya yah *penulis ngarep. Hahaha
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sexy Little Girl
RomanceLaurentine Diandra Kusuma atau yang kerap disapa Aren adalah seorang gadis remaja yang hanya hidup berdua dengan kakak laki-lakinya yang bernama Vlarentino Dirgantara Kusuma. Kakaknya adalah CEO dari Hins Group, perusahaan keluarga warisan mendiang...
