"YAH!!! MWORAGO APA YANG KAU LAKUKAN PADA JIHYE? DASAR BYUNTAE!! MICHIEOSSO!!" Ucap Inha bengis
Jihye pun langsung mendorong JongIn, dan langsung memeluk Inha sambil menahan air matanya yang hendak keluar. JongIn pun terdorong hingga membentur meja yang ada dibelakangnya.
"Ya! jika kalian memiliki urusan denganku, jangan melibatkan orang lain apalagi sampai melakukan hal yang tidak berasusila seperti tadi, aku bisa saja melaporkan kejadian ini pada pihak sekolah" Ujar InHa sambil menendang betis Baekhyun
"Ya!! Kenapa kau malah menendang kaki Baekhyun Hyung? Inikan stalah Kai, bukan Baekhyun se-"
Omongan Sehun pun terputus karena mendengar suara bel masuk telah berbunyi nyaring.
"Untung kau! Awast nanti! Tidak akan ku biarkan kau begitu saja, kau harus meminta maaf pada Baekhyun Hyung." Ucap Sehun
Baekhyun pun kembali dengan menahan sakit yang tertahan diikuti yang lainnya kembali ketempat duduk masing-masing
"Cih dasar mengucapkan huruf S saja tidak bisa, tapi sombongnya luar biasa."
"Ya.. Jihye gwaenchana?"
"Hmm.. gwaenchana Inha-ya ini sudah terjadi walaupun dia sudah merebut first kiss ku." Ucap Jihye mencoba tersenyum
Kini Jihye duduk berada di sebelah bangku milik Inha.. karena Inha meminta Kyungsoo untuk pindah tempat duduk dengan Jihye
"Jinjja? Jadi itu first kiss mu s-ssudah.."
"Ne... gwaenchana Inha-ya" potong Jihye cepat
Kim Songsaenim pun masuk ke dalam kelas 2-3, dan ternyata mengajar pelajaran yang sangat InHa benci, yaitu "Matematika", Inha tidak menyukai pelajaran tersebut karena terkadang dia tidak mengerti rumus-rumus apa yang dibicarakan oleh guru yang mengajar pelajaran tersebut. Jadi dia hanya mencoret coret buku tulis yang ada dihadapannya itu.
"Kring...... "Bel pulang sekolah pun berbunyi Kim Songsaenim yang awalnya menjelaskan kini beralih membereskan buku-buku bawaannya.
"Choi InHa tunggu dulu" Ucap Kim songsaenim saat InHa hendak keluar kelas
"Ne Songsaenim?"
"Tolong kembalikan buku-buku ini ke perpustakaan, apa kau tidak keberatan?"
"Aahh Ani."
"Gomawo InHa"
InHa hanya tersenyum dan membungkukkan 45° tubuhnya itu dan akhirnya Kim Songsaenim pun pergi.
Saat berada di koridor sekolah InHa yang sedang membawa banyak buku yang lumayan berat itu tiba-tiba buku itu jatuh semua ke lantai, karena ada seseorang yang mendorong InHa.
"Kau lagi."
"Hahahaha memangnya kenapa jika aku yang menabrakmu. Bukankah Sehun sudah pernah berkata bahwa aku tidak akan pernah membiarkan dirimu begitu saja. "
"Sudahlah Baekhyun... untuk apa kita mengurusinya lebih baik kita pulang." Ujar Kyungsoo berusaha melerai
"Ck! Kau itu selalu saja membelanya dari dulu. Baiklah kajja kita pulang."
Tanpa mereka sadari sebenarnya ada sepasang mata yang sedang mengamati kejadian tersebut.
InHa POV
Aku memunguti buku-buku yang berserakan karena ulah Baekhyun tadi,
"Biar aku bantu." Ucap seorang namja yang tak ku kenali seraya membantuku memunguti buku-buku yang berserakan. Aku sedikit tersentak akan hal tersebut.
"Ah hm Gamsahamnida" ucapku sambil tersenyum
"Kau tidak perlu seformal itu padaku, kau kan seumuranku." Ucapnya
YOU ARE READING
Whats Wrong With Him (PRIVATE)(EDITING)
Fanfiction"Kenapa kau mau menolongku? Bukankah kita tak saling kenal?" Pertanyaan itu keluar dari mulut pria china disampingnya. "Apakah membantu orang itu harus ada alasannya? Aku melakukannya karena aku ingin. Tidak ada maksud apapun..,"sahut InHa. "Begitu...
Chapter 2 [Editing]
Start from the beginning
