BAB 4: Hadiah

87 20 0
                                    

Jangan lupa vote dan komentarnya, yaa

Happy Reading

***

Sudah seminggu berlalu, di mana Agna mengalami kecelakaan motor. Sudah seminggu juga Agna mencoba untuk mencari seseorang bernama Chandra di sekolahnya, tetapi sampai saat ini Agna belum menenukan sosok Chandra, padahal ia berniat untuk memberikan hadiah kepada orang yang sudah menolongnya itu.

SMA Gardenia merupakan sekolah swasta yang cukup terkenal di kota ini, salah satu sekolah yang memiliki fasilitas lengkap dengan prestasi dari seluruh siswa-siswi yang luar biasa. Tidak sembarang orang bisa bersekolah di sekolah elit tersebut, jika bukan karena prestasi dan juga anak orang berada kalian akan sulit untuk berada di sekolah tersebut.

Suatu hal yang sulit menemukan seseorang di SMA Gardenia ini jika bukan dari kalangan orang terkenal, maka dari itu Agna sangat sulit mencari keberadaan Chandra, ditambah lagi Agna tidak tahu pasti Chandra berada di kelas mana, yang ia tahu hanya kelas IPS saja karena Chandra sendiri yang memberitahunya seminggu lalu.

"Gue perhatiin beberapa hari belakang ini, lo kayak lagi nyari seseorang, Na?" Seorang remaja laki-laki, berbadan agak kekar, dan kedua mata yang sipit itu bertanya kepada Agna.

Agna yang sedang menyeruput segelas es teh menggunakan sedotan pun menoleh ke arah temannya tersebut.

"Emang keliatan kalau gue lagi cari orang?" tanya Agna yang langsung diangguki oleh dua orang yang berada di tempatnya berada sekarang.

Rega dan Jevo menatap Agna bersamaan, berharap mereka bisa mendengar suatu cerita dari mulut seorang Agna. Seminggu ini mereka berdua sangat menyadari jika Agna sedang mencari seseorang, tetapi mereka tahan untuk tidak bertanya karena mereka berdua tahu seorang Agnarian Putra Rajawardana tidak suka ditanya hal apa pun sebelum ia sendiri yang menceritakan.

Agna menghela napas, mungkin sudah seharusnya dia bertanya kepada dua sahabatnya itu. Mungkin saja kedua sahabatnya itu bisa membantunya untuk menemukan Chandra.

"Gue udah cerita kan seminggu lalu gue kecelakaan, terus ada yang nolongin gue?" tanya Agna yang lagi-lagi mendapat anggukan dari kedua sahabatnya.

Sehari setelah terjadi kecelakaan yang dialami Agna, remaja itu langsung menceritakan kepada kedua sahabatnya termasuk tentang seorang yang membantunya.

Sekarang pun Agna menceritakan tentang seseorang yang ia cari selama seminggu ini, memberitahu kepada dua sahabatnya orang yang ia cari bernama Chandra.

"Chandra siapa? Di sekolah ini kayaknya banyak yang namanya Chandra, Na," ucap Rega. Remaja yang memiliki tubuh paling mungil dari dua sahabatnya itu menautkan kedua alis bingung, karena Agna tidak menyebutkan nama lengkap seseorang yang dicarinya.

Masalahnya Agna pun tidak tahu nama lengkap Chandra yang telah menolongnya, tidak ada hal spesifik yang ia tahu tentang Chandra ... Oh, Agna melupakan satu hal yang ia ceritakan kepada dua sahabatnya.

"Dia seangkatan sama kita, anak IPS, suaranya unik, tinggi badannya gak beda jauh dari gue, kulitnya agak tan," jelas Agna, "siapa tau lo kenal, Jev?"

Kali ini Jevo yang menautkan kedua alisnya, Jevo ini salah satu orang berpengaruh di sekolah. Ia merupakan ketua tim basket putra dan juga ketua MPK di SMA Gardenia. Selain hampir semua murid SMA Gardenia mengenalnya, Jevo juga mengenal hampir semua teman seangkatan mereka.

Layaknya SenjaWhere stories live. Discover now