TWINS

9

Flashback

Malam harinya setelah Yeoul memberi uang kepada Yoongu. Yoongi pulang ke rumahnya, dia menuju ruang makannya. Dia mendengar Yoongu menelfon seseorang.

"Jagiii, dia sudah memberikanku uang lihatlah. Tumben-tumbenan dia memberikan cash. Kita tukarkan semuanya uang ini dan kita bawa ke paris"-Yoongu-

"Wawww banyak sekali, jangan sampai kau melepaskan wanita kaya itu sampai kapanpun sayang"-Yeea-

"Aku tidak akan melepaskannya sayang, dia adalah sumber uang kita. Kita tidak perlu repot-repot bekerja hahaha"-Yoongu-

"segera berkemas sayang, pesawat kita besok terbang pukul dua siang"-Yeea-

"Iyaa sayang saranghae"-Yoongu-

"Benar-benar brengsek dua orang itu. Lihat saja aku akan membuat Yeoul lepas darimu dan tidak akan lepas dariku. Lepas dari seorang Min Yoongi" batin Yoongi menggertakkan giginya lalu masuk kedalam kamarnya.

#####

Malam harinya sebelum Yoongi pergi kerumah Yeoul dan mengajak Yeoul bercinta.

Setelah pulang dari cafe, dia selalu menuju dapur untuk mengambil segelas air putih untuk diminumnya.
Dia melihat ponselnya yang tidak ada notif dari Yeoul. Lalu dia melihat kamar Yoongu terbuka tanpa Yoongu didalamnya. Dia segera masuk dan mencari ponsel Yoongu. Disaat itu ponsel Yoongu berbunyi karena pesan dari Yeoul.  Yoongipun tersenyum bahagia dan membalas pesan itu.

"Malam ini aku harus mengikatnya, akan ku rebut dia dari Yoongu si brengsek itu. Walaupun kelak nanti dia membenciku" batin Yoongi lalu mengantongi ponsel Yoongu dan pergi menuju apartemen Yeoul.

Flashback End

########

"Aaaaaaa.... ma..majja, tukang tato itu typo. Aku menyadarinya ketika sampai rumah dan aku malas sekali untuk menggantinya"-Yoongi-

"Bagaimana jika kau kembali ke tukang tatto itu,  dan merubah huruf i ini menjadi love dan tambah namaku Min Yoong love Kim Yeoul"-Yeoul-

"Mwooyaaa? namaku bukan Min Yoong"-Yoongi-

"Tapi aku menyukainya, bahkan namamu dikontak hpku ku beri nama Uri Yoong. Bukankah panggilan itu terlihat sangat kiyeowo?"-Yeoul-

"Haisss baiklah-baiklah akan ku ganti huruf ini menjadi Love dan kutambahkan namamu"-Yoongi-

"Aaaaa gumawoo" kata Yeoul melumat bibir Yoongi kembali. Malam itu merekapun bercinta kembali hingga mereka tertidur pulas.

Pagi harinya, Yoongi yang sudah mandi sedang memasak didapur. Yeoulpun terbangun dan segera memakai kaos Yoongi semalam yang masih tergeletak disana. Yeoul segera keluar dari kamarnya dan mencari Yoongi. Dia tersenyum ketika Yoongi masih berada disana.

Yeoul memeluk Yoongi dari belakang. Yoongi menengok dan tersenyum memandang Yeoul.

"Kenapa belum mandi? lihat sudah jam setengah tujuh kau harus kekantor"-Yoongi-

"Hari ini aku tidak kekantor, hari ini aku ingin seharian bersamamu. Jangan tinggalkan aku, jika kau ingin berbisnis hari ini maka batalkanlah aku mohon"-Yeoul-

"Baiklah-baiklah" kata Yoongi mematikan kompor dan menghadap ke arah Yeoul.

"Aku ingin seharian bersamamu" kata Yeoul merangkul leher Yoongi.

"Bilang saja kau menginginkannya lagi? otte? apakah nikmat?" tanya Yoongi sambil tersenyum menggoda Yeoul.

"Geumanhee" kata Yeoul mencubit perut Yoongi