kilian [21+]

party

Luna bertanya-tanya dalam hatinya apakah pakaian nya ada yang salah. Ia lebih memilih duduk di kursi yang berada di sudut club. Karena ia kurang nyaman ditatap aneh oleh banyak orang.

"Anjirr si Luna bodynya gitar Spanyol banget tuh cewe" kagum arka

"Ternyata si Luna ada 2 kepribadian, gila tuh cewe pangling banget" timpal rian

"Lo kenapa muka udah kaya orang susah? " tanya arka pada kilian yang hanya duduk dengan wajah datar sambil meneguk banyak wine.

"Sono joget di dance floor lumayan banyak cewe cantik plus seksi" ucap rian setelah itu pergi.

"Ayo lian, gue mau ikut rian, lo ikut juga gak? " tanya arka memastikan.

"Gak kalian aja" balas kilian, sebenarnya ia malas datang ke pesta ini jika bukan karena desakan papahnya.

Kilian kembali meneguk wine nya. "Jangan sentuh gue. Gue alergi cewe seksi dan gatel kaya lo" tekan kilian pada vea yang ingin duduk dipangkuan nya. Sontak hal tersebut membuat vea kesal dan cemberut.

"Kok kamu gitu sih lian, bukannya kamu suka cewe-cewe seksi? Liat malem ini aku udah seksi banget loh demi kamu" ucap vea dengan nada manjanya.

"Gue gak nyuruh" balas kilian

"Mau gue patahin tangan lo" tekan kilian ketika tangan vea ingin mengelus junior nya. Sontak hal tersebut membuat vea takut dan pergi daripada ia mati tragis di pesta nya sendiri.

Luna yang awalnya sedang asik duduk sambil memainkan hp, Tiba-tiba saja ada yang duduk di samping nya, ternyata itu adalah Orion.Berarti vea tidak hanya, mengundang murid sma lavender saja jika ada Orion disini.

"Hai apa kabar udah lama kita gak ketemu? Lo makin cantik aja " Ucap Orion

"Ouh thanks dari dulu gue cantik cuman lo nya aja yang tutup mata"

"Hehehe,lo cantik gue suka" ucap Orion membuat Luna semakin geram

"Kalau gue cantik selera gue bukan lo lagi, rion" balas Luna sarkas.

Orion tetap duduk disamping nya walaupun Luna sudah mengeluarkan kata-kata pedasnya. Kini laki-laki itu bercerita tentang masa lalu mereka dulu. Membuat Luna kesal dan tidak minat untuk mendengar nya.

Yah, Orion adalah laki-laki pertama yang Luna suka sejak ia duduk di bangku SMP. Tapi laki-laki itu selalu saja menolak dan tidak menghargai perjuangan Luna selama hampir 4 tahun untuk mendapatkan hati Orion. Dengan alasan Luna gadis culun, gendut dan tidak sepopuler Orion waktu itu.

Pada kelas 11 Luna berniat sekali untuk pindah sekolah dari SMA mawar, karena rasa sakit hati nya pada Orion yang sudah memiliki kekasih.

Orion menawarkan Luna untuk minum alkohol awalnya Luna menolak tapi dari sebrang meja sana kilian mengejeknya. Membuat Luna kesal seperti seakan-akan Luna gadis lemah yang tidak bisa minum alkohol.

Luna pun meneguknya 2 gelas, gelas milik dan milik Orion hingga tandas tak tersisa, Orion hanya terkekeh geli saja melihat nya.

"Gue pergi dulu mau ke toilet" ucap Orion sebelum pergi.

Kilian yang melihat Luna duduk sendirian, ia menghampiri gadis itu dan duduk disamping nya. "Lo lagi ngegoda siapa pake baju kurang bahan ini? " ucap kilian membuat Luna menoleh ke arah nya.

"Gak ada yang gue goda! " tekan Luna

"Yakin, lo gak lagi ngegoda om-om? Atau lagi ngegoda gue hm? Kalau iya sih gue seneng tapi gue gak suka kalau tubuh lo ini banyak di nikmati laki-laki lain selain gue"

"Siapa lo!? "

"Gue suami lo nanti" ucap kilian membuat Luna tertawa remeh, "mimpi! Gue gak mau punya suami kaya lo. Kang mesum"

Kilian geram dan kesal mendengar ucapan Luna tadi.

Tiba-tiba saja ada seorang pelayan yang menawarkan nya wine. Kilian mengambil 2 gelas untuk nya dan untuk Luna. Ia meneguknya hingga tandas.

"Lo gak minum? Perasaan tadi minum vodka 2 gelas, kembung lo? " cibir kilian

Luna langsung meminumnya hingga tandas. "Puas lo!"

"Gue belum puas kalau belum denger desahan lo" bisik kilian membuat badan Luna merinding. Apalagi ketika laki-laki itu mengendong nya seperti karung beras.

"Lian turunin gue! " ucap Luna

Tetapi kilian tidak mengindahkan nya, ia malah memukul bokong gadis itu. "Ahhh sakit"

"Udah desah aja lo perasaan belum kita belum main" ledek kilian.

TBC