BL 1 (Kelahiran Kembali Makhluk Surgawi Tertinggi)

Ch367; Terlalu Mengerikan Untuk Di Lihat

Lin Xuanzhi tertawa, “Memang ada banyak, jadi aku ingin mengeluarkannya dan menjualnya.”

Yan Tianhen mengeluarkan suara ah dan berkata, “Kalau begitu aku akan memasukkannya ke dalam tas penyimpanan dan membawanya keluar. Hari ini, aku akan menjualnya ke bawah gunung. Aku tidak tahan dengan begitu banyak dari mereka.”

Cacing putih dan gemuk ini bermunculan naik turun di tanah hitam, dan melihatnya membuat Yan Tianhen merasakan kesemutan di sekujur tubuhnya.

Lin Xuanzhi menjawab, “Oke.”

Yan Tianhen, yang awalnya ingin memanen tanaman spiritual, memperkirakan jumlah cacing pemakan rumput dan memutuskan untuk mengemasnya terlebih dahulu.

Begitu banyak cacing pemakan rumput yang berada di luar kapasitas lahan ini, dan jumlah keturunannya terus bertambah banyak. Bidang spiritual ruang angkasa tidak mampu membiayai mereka sama sekali.

Meskipun cacing pemakan rumput hanya memakan rumput liar, mereka tidak dapat melihat rumput liar tersebut sekarang. Siapa yang tahu jika suatu hari nanti mereka akan memakan tanaman spiritual?

Mempertimbangkan hal ini, Yan Tianhen mau tidak mau merasa sedikit sakit hati sebelumnya dan dengan cepat mulai menangkap cacing yang menelan rumput.

Beberapa saat kemudian, Yan Tianhen menangkap sekantong penuh cacing pemakan rumput. Melihat jumlah cacing pemakan rumput di ladang penanaman spiritual telah berkurang menjadi hanya enam per ladang, dia meninggalkan tempat itu dengan perasaan puas.

Tak lama kemudian, Feng Jingyu dan Ling Chigu kembali dengan membawa rampasan mereka.

Saat mereka berada di puncak perburuan, Ling Chigu telah memburu banyak binatang iblis dan menyerap sisa budidaya dan Yin Qi di dalam tubuh mereka. Oleh karena itu, Yin Qi-nya tampak lebih berat, tetapi budidayanya juga meningkat pesat pada saat yang bersamaan.

Yang paling penting adalah Ling Chigu, yang dulunya memiliki beberapa anggota tubuh yang tidak terkoordinasi, sekarang menjadi sangat fleksibel. Jika bukan karena ketidakmampuan Ling Chigu untuk berbicara dan sepasang iris mata yang berwarna hitam pekat, dia bisa dianggap sebagai orang biasa.

Yan Tianhen memperhatikan dan sangat bersemangat.

Feng Jingyu memberi Lin Xuanzhi beberapa binatang iblis kecil dan inti mereka, “Aku benar-benar bosan dengan gunung ini. Semuanya adalah binatang iblis tingkat rendah di sini, dan bahkan inti binatang itu pun sangat kecil. Tidaklah cukup hanya dengan mencabut gigiku. Tidak ada gunanya bagiku memakan makanan ini, jadi sebaiknya kau menggunakannya.”

Lin Xuanzhi mengambil binatang iblis ini dan intinya untuk membuat senjata ajaib suatu hari nanti. Mereka juga bisa menyerap kekuatan di dalamnya. Meskipun Feng Jingyu meremehkannya, ini adalah hal yang baik bagi manusia yang berkultivasi.

Tidak semua binatang iblis bisa memadatkan inti.

Yan Tianhen berpikir, “Sepertinya jika kamu menginginkan sesuatu, kamu harus pergi ke tempat pelatihan khusus.”

Lin Xuanzhi menjawab, “Memang, lokasi yang dipilih oleh suatu sekte selalu merupakan tempat yang paling aman. Bahkan jika ada binatang iblis di sini, mereka tidak akan terlalu kuat.”

“Inilah perbedaan antara Sembilan Negeri dan Lima Benua.” Feng Jingyu menjelaskan, “Jika ditempatkan di Sembilan Negeri, kalian kelinci yang tumbuh di rumah terlindung akan mati berkali-kali. Ada banyak sekte di Sembilan Negeri. Kebanyakan terletak di reruntuhan kuno, medan perang, atau tempat yang bernasib baik, sebagian besar tidak aman. Sekte dari Lima Benua berbeda dengan itu.”

Feng Jingyu dengan nada mencemooh menjawab, “Kecelakaan terjadi ketika kecelakaan terjadi. Sekte bukanlah tempat untuk membesarkan anak. Selain itu, ada begitu banyak kultivator di Sembilan Negeri. Jika salah satu mati, mereka akan digantikan oleh yang lain, jadi sekte tidak takut runtuh karena kekurangan orang.”