[BL - END] Dramatic Fake Young Master Holds the Group's Favorite Script

Bab 47

~

Boss berdiri di depan pintu kamar, merapikan pakaiannya dengan bangga, menunggu pujian dari si bodoh kecil.

[Apakah kamu puas dengan apa yang kamu lihat?. jpg]

"Wow! Kakak Chen, apakah kamu menyiapkan ruang kerajinan khusus untukku?" Pemuda itu memenuhi harapannya, bertepuk tangan "Kakak Chen, kamu sangat baik! Hebat sekali !"

Siapa yang tidak suka? Apakah dia suka jika ribuan bantuan digabungkan menjadi satu? Bagaimanapun, An Xing menyukai Lu Tianchen yang begitu perhatian padanya dan menerimanya dengan tenang.

—Bagaimanapun, mereka adalah saudara terbaik. Jika Kakak Chen tidak menjaganya, siapa yang akan menjaganya?

Mata almond coklat muda Lu Tianchen berbinar, dan dia membelai rambut keritingnya dengan suasana hati yang baik.

"Aku takut kamu akan bosan di rumah, jadi aku segera merenovasinya. Persis seperti itu."

Demi kenyamanan kerja, Lu Tianchen tinggal dekat dengan keluarga Lu, bukan vila di pinggiran kota. Dia membeli dua lantai teratas apartemen itu dan mengubahnya menjadi dupleks dengan banyak kamar. Kamar ini awalnya adalah kamar tamu, dan segera direnovasi untuk membuat An Xing... bukan, untuk membuat An Xing nyaman.

“Untuk ruangan ini, Huahua telah berkorban banyak,”

Lu Tianchen membungkuk dan mengambil kucing yang memegang betis pemuda itu, sudut bibirnya sedikit terangkat.

“Selama dua hari renovasi, Huahua dikunci di dalam kamar.”

An Xing memandangi anak kucing berlengan bunga itu dan tiba-tiba mendapat ide yang berani dan menoleh.

“Kakak Chen, karena aku tinggal di sini, bolehkah aku tidur dengan Huahua di malam hari?"

Lu Tianshen melihat wajah manis pemuda itu dan merasakan riak di hatinya: ? ? ?

Katakan lagi, bos besar dan berkualitas sepertiku ada di sini, kamu ingin tidur dengan siapa ?!

Lu Tianchen menarik napas dalam-dalam dengan tenang, suaranya selembut biasanya.

"Aku tidak menyarankan kamu tidur dengan Huahua. Meski aku akan memberi obat cacing dan memandikannya secara teratur, kucing selalu merangkak ke sudut-sudut."

Bahkan di rumah bos pun, akan ada debu di sudut-sudutnya.

“Juga, meskipun di dunia binatang, kucing relatif bersih, tapi... Huahua rontok rambutnya."

An Xing memandang Lu Tianchen dengan wajah terkejut. Pria itu dengan lembut menyentuh kucing itu dengan tangannya dan mengucapkan kata-kata yang kejam.

“Kucing berbulu panjang semuanya mengalami kerontokan rambut yang parah dan putus asa.” Lu Tianchen berkata dengan tulus, “Apakah kamu ingin memiliki rambut di seluruh mulutmu tanpa alasan ketika kamu bangun di pagi hari?”

Pemuda itu dengan ragu-ragu mengulurkan tangan untuk menyentuh kucingnya.

"Tapi Huahua sangat kecil, membiarkan dia tidur sendiri..."

Pria itu memegang kucing itu dengan satu tangan, maju selangkah, menundukkan kepalanya sedikit dan mendekati pemuda itu.

"Tidak semua kucing harus tidur dengan pemiliknya. Ia relatif mandiri dan selalu tidur di sarang kucing."

"Lagipula, ini pertama kalinya kamu tinggal di rumahku hari ini...beri aku kesempatan?"

Hei, sepertinya bahwa dia memang setuju dengan Kakak Chen. Ini waktunya untuk tidur nyenyak dan bertukar perasaan.