10.Konser solo Taeyong hyung

586 54 0
                                    

Sebulan kemudian,Taeyong pun melakukan konser solo nya,kondisi Haechan sudah sangat baik.Meskipun jantung nya masih suka berulah.Dia bahkan tampak sangat antusias menghadiri konser Taeyong Hyung bersama dengan Johhny,Mark dan yang lainnya.
Hingga konser pun berakhir.

"Bagaimana konsernya?".Tanya Johnny kepada Haechan,saat ini mereka sedang dalam mobil menuju kembali ke dorm dari konser tadi.

"Sangat seru hyung aku sangat menyukainya.Tapi Taeyong Hyung sangat lucu saat dia menangis tadi,tapi sedih juga jadi keingat sama anjing nya Taeyong Hyung yg sudah meninggal".Mendadak muka Haechan cemberut yang mengundang cubitan gemas dari Mark.

"Johhny Hyung Markeu Hyung sangat nakal pipiku sakittt".Rengek Haechan tapi Johnny malah tertawa gemas soalnya wajah Haechan sangat lucu kalau cemberut gitu.

"Kalau aku seperti Ruby, Taeyong Hyung bakal nangis kayak gitu gak yah?Taeyong Hyung bakal buatin lagu juga gak ya buat aku?".Tanya Haechan sambil menerawang.Mendadak tawa Johnny dan Mark seketika hilang,mereka terdiam.

"Tidurlah kalau sudah sampai dorm Hyung akan membangun kan mu". Johnny menarik kepala Haechan agar menyandar pada pundaknya.

"Kepalaku pusing".

"Makanya gak usah mikirin apapun,tidur lah kau pasti kecapekan".

"Gomawo Hyung,aku sangat menyayangimu,kalian semua.Aku sangat berterimakasih kepada Tuhan karna sudah mempertemukan aku dengan orang baik dan hebat seperti kalian Hyung,meski aku lebih banyak merepotkan kalian hehe".Setelah mengatakan hal itu,yg terdengar hanya deru nafas Haechan yg sangat menghangatkan.

"Mark,aku tidak akan sanggup kalau dia beneran pergi".
Johnny beralih memeluk Haechan seakan dia tidak akan melepaskan nya.

Mark hanya memandang kosong ke arah Haechan.

"Tolong hidup lebih lama Chan,Hyung akan berusaha mencari pendonor untukmu,meskipun harus mempertaruhkan nyawa hyung sendiri ". Ucap Mark dalam hati .

Tiba di dorm Haechan sudah tertidur.Johnny tidak tega membangunkannya karna Haechan tampak sangat nyenyak oleh karna itu Johnny langsung memindahkan nya ke dalam kamar.

Setelah nya seluruh member ilichil berkumpul diruang tengah bahkan Taeil pun ikut,mereka akan menunggu Taeyong pulang dari konsernya.Ada yang ingin mereka bicarakan.

Setelah menunggu sekitar 45 menit, Taeyong pun tiba di dorm.

"Seminggu lagi aku akan berangkat untuk pelatihan sebelum aku wamil di bulan 11 nanti,tapi aku sangat khawatir terhadap Haechan.Kita harus segera menemukan pendonor untuk dia".Ucap Taeyong serius.

"Kemana kita harus mencarinya?itu bukan hal yang mudah" Saut Yuta.

"Aku tahu,tapi kita semua sangat menyayangi nya,kita tidak ada yang mau kehilangan Haechan".

"Perlukah aku yang mendonorkan jantung ku untuk Haechan? aku tidak sanggup melihat dia hidup menderita".Ucap Johhny lirih yang mendapatkan tatapan tajam dari mereka yang ada disana.

"Tidak akan ada yang mendonorkan jantung untukku dari kalian Hyung,aku pasti akan sangat membencinya".Mereka semua sontak melihat kearah tangga, Haechan berdiri disana sambil memegang dadanya.

"Jangan membuat aku merasa tidak berguna dan menyusahkan kalian".

"Haechan,bukan begitu aku,,".

"Cukup Hyung,tolong peluk aku,aku ingin tidur".

Akhirnya mereka membubarkan diri dari ruang tengah, memasuki kamar masing-masing untuk beristirahat. Johnny juga segera menggendong Haechan dan membawanya tidur ke kamar mereka.

Suasana remang-remang kamar Haechan dan Johnny tampak menenangkan, Johnny mengusap kepala Haechan yang tengah dalam dekapan nya.

"Hyungg".

"Hm".

"Bagaimana pun keadaan ku suatu saat nanti,jika memang jantung ku tidak tahan membuat ku hidup lebih lama,tolong jangan ada dari kalian yang berkorban untukku,atau aku akan sangat membencinya.Sudah cukup selama ini aku selalu merepotkan kalian".

Johnny diam tak bergeming,hatinya sangat sakit mendengar perkataan Haechan,tak sadar air matanya jatuh ke pipi Haechan.

"Jangan menangis Hyung,kau membuat ku semakin merasa bersalah".Haechan mengusap air mata Johhny.Tangis Johhny pun pecah,dia mengeratkan dekapannya untuk Haechan.






























TBC
Selasa,27 February 2024

End of life (Lee Haechan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang