Setelah melalui libur selama 2 hari, akhirnya Nct 127 kembali melanjutkan world tour mereka,dan hari ini mereka akan berangkat ke Filipina untuk konser selanjutnya.
Haechan juga sudah kembali fit dan aman.
Saat ini mereka sedang packing barang yg akan di bawa di ruang tengah,beda dengan Haechan.Dia hanya duduk anteng sambil memainkan jari-jarinya menatap para Hyung yg sedang memasukkan barang ke dalam koper masing-masing,juga ada tugas tambahan untuk Doyoung sekalian memasukkan barang Haechan ke dalam koper nya.Bukan atas paksaan,tapi memang Doyoung melakukan itu dengan suka rela.
"Hyungggg"Seluruh member langsung menatap ke arah Haechan.Tentu saja soalnya Haechan hanya memanggil Hyung tanpa menggunakan nama?
"Taeyong hyungg".Okeh, ternyata dia memanggil sang leader.Taeyong pun langsung menghampiri Haechan.
"Hyung?tidak bisa kah kau tidak usah ikut pergi wajib militer????". Taeyong tersenyum sendu lalu berjongkok di hadapan Haechan yang sedang duduk di sofa.Mengundang pandangan aneh dari Hyung nya yg lain.
"Ada apa dengan mu?mengapa tiba-tiba bertanya hal itu?".
"Aniya,hanya iseng".Haechan bangkit dari duduknya lalu menghampiri Doyoung yg hampir selesai mengemasi barang Haechan.
"Biar aku saja Hyung".
"Apa yang mau kau kemasi?aku sudah selesai mengemasnya hanya tinggal menutup kopernya?".Tanya Doyoung heran.Pasalnya Doyoung sudah memasukkan semua barang yg sudah disiapkan Haechan dari kamar.
"Apa kau ingin aku mati kedinginan,hanya karena kau lupa memasukkan jaket juga Hoodie ku Hyung?".
"Hah? Yaaaaak kau mengerjaikuuu".
Haechan segera berlari ke kamarnya sambil tertawa meninggalkan Doyoung yg kesal karena Haechan membohonginya.
Haechan menghilang dilahap pintu kamar menyisakan tawa para Hyung yg melihat tingkah random anak itu.
"Padahal umurnya sudah mau 24,tapi kenapa tingkah nya masih kayak bocah 5 tahun?".Kata Yuta.
"Dia hanya lelah".Itu Johhny yang menatap sendu ke arah pintu kamar Haechan.
"Sijeuniiiiiii, bagaimana kabar kalian?siap untuk bersenang-senang malam ini?????".
"Neeeeeeeee".
Konser yang meriah pun dimulai, seperti biasa,lagu demi lagu mereka nyanyikan,senyuman juga tawa tak pernah hilang dari wajah mereka,ini begitu menyenangkan.Ketika mendengar teriakan para sijeuni yang menonton,seakan menghapus rasa lelah mereka,kerja keras mereka selama latihan serasa di bayar lunas dengan semangat juga simpatik para penggemar,sungguh luar biasa.Hingga,konser di Filipina pun berakhir.
"Kita tidak punya banyak waktu,karna libur kemarin.Konser selanjutnya di Thailand pun tetap harus berjalan sesuai jadwal.Maka kita akan berangkat malam ini juga langsung ke Thailand,untuk melakukan konser selanjutnya besok malam,apa kalian tidak apa-apa?".Papar sang manager yang mengatur jadwal mereka.
Mereka menjawab ragu,itu.Itu benar-benar melelahkan.Tapi,tidak mugkin untuk di undur.
"Haechan baru sembuh saem".Jawab Johnny ragu,Haechan pun menatap heran ke arah Johhny.
"Johnny Hyung aku baik,jangan terlalu khawatir,kau ini menganggap seperti aku lemah dan seakan mati dalam waktu dekat saja".Kata Haechan sambil terkekeh mengundang tatapan tajam dari para Hyung nya.
"Tidak apa-apa saem,kita tetap berangkat,aku baik-baik saja.Mereka saja yang lebay".
Tapi manager itu malah menatap Sedih ke arah Haechan yang masih tertawa pelan, menertawakan para Hyung yang menatap tajam ke arahnya.
Pada akhirnya mereka tetap berangkat malam itu sekitar pukul 2 dini hari.Dan.sampai di Thailand di pagi Hari.
Memang terlihat kondisi para member yang tidak bisa dikatakan baik,sebagian dari mereka tampak lemas ketika tiba di kamar hotel.
Sebut saja Jungwoo,Mark,Taeyong dan Doyoung.Mereka bahkan dipaksa untuk disuntik vitamin,tidak hanya mereka ber4, tapi seluruh member juga staff harus disuntik vitamin agar tetap fit setidaknya sampai konser benar-benar berakhir.
Haechan? Anaknya itu tampak sangat aktif,tapi entah kenapa para member,staff dan manager malah merasa resah.
Malamnya konser kembali digelar dan ya seperti biasanya konser sangat meriah,dan benar-benar pecah,karna Thailand ini digadang-gadang oleh sijeuni Indonesia sebagai first love nya Nct 127.Yang justru mengundang pro dan kontra,komentar negatif dan positif pun mulai bertebaran.
Setelah menyelesaikan konser mereka kembali beristirahat di hotel.
(DISINI AKU MAU INGETIN,AKU GAK BAKAL BIKIN SEMIRIP MUNGKIN KE KEHIDUPAN REAL SANG IDOL.KARNA INI HANYA CERITA FIKSI.SO,IKUTI AJA ALUR NYA YA)
Malam ini mereka sedang makan malam di salah satu restoran terkenal di Thailand.
"Mark?kau mau makan apa?".Tanya Taeyong.
"Mark Hyung sudah berjanji tidak akan memakan apapun selain nasi putih juga telur dadar".Sahut Haechan yang sibuk memakan steak sambil nyengir menyebalkan ke arah Mark yang tampak kesal.
"Kenapa?".Tanya Doyoung heran.
"Mark Hyung menghilangkan gelang couple kami dan itu merupakan suatu pelanggaran".
"Yakk sudah kubilang aku tidak sengaja menghilangkan nya".
"Intinya gelang itu hilang dan kau sudah berjanji akan menuruti keinginan ku Markeu hyung,ayolah apa susahnya hanya makan nasi putih juga telur dadar,enak juga kan".
Mark berdecak kesal,memang susah kalau sudah berurusan dengan manusia sejenis Haechan ini.Para Hyung hanya terkekeh heran melihat kelakuan maknae mereka.
Setelah selesai makan mereka menuju kembali ke hotel untuk beristirahat karna besok pagi-pagi sekali mereka harus terbang ke Tokyo Jepang untuk menyelesaikan konser terakhir mereka sebelum Taeyong berangkat Wamil.
Di hotel mereka tidak langsung pergi beristirahat di kamar masing-masing,mereka malah berkumpul di kamar hotel Haechan.
"Hyunggggh kembali lah ke kamar kalian,aku sangat mengantuk,aku ingin istirahat".Rengek Haechan pasalnya dia tidak bisa tidur kalau dalam keadaan berisik seperti ini.Para Hyung nya sedang bermain game dengan volume yang sangat besar, seperti sengaja ingin mengusili Haechan.Bukan karna apa,mereka hanya merasa sedikit heran,ada apa ini,mengapa seharian ini Haechan tampak sangat kalem,tidak seperti biasanya.Yang justru itu menimbulkan rasa khawatir para Hyung nya.
"Tidurlah,Hyung akan memelukmu, jangan hiraukan mereka".Jawab Johnny yang yg langsung memeluk Haechan,yang memang posisinya sedang rebahan di kasur Haechan.
Haechan terdiam,dia mendongak dan menatap ke arah Johhny yang juga sedang menatap nya.
"Hyung,kalau aku pergi.Kau tidak akan menangis kan?".
"Maksud mu?".Meski suara Haechan tidak begitu keras tapi mampu menarik perhatian para Hyung yang tadi sibuk dengan ponsel masing-masing.
"Ohh ternyata dia benar-benar mengantuk,kalau begitu tidur lah kami akan pergi, selamat malam bayi beruang".Kata Doyoung lalu mendekat dan mengusap kepala Haechan sambil tersenyum sendu.Diikuti para Hyung yang lainnya.Satu persatu mereka meninggalkan kamar hotel Haechan.Dan hanya menyisakan Johhny disana yang sedang memeluk Haechan.
"Hyung?kau belum menjawab ku".
Seakan-akan Haechan tidak peduli ucapan para Hyung nya tadi.
Johnny justru melamun,fikirannya melayang entah kemana.
"Johhny hyunggggh".Rengek Haechan.
"Hah??, tidur lah ini sudah larut,kau mungkin kelelahan makanya ngelantur gitu".
Sabtu 17 February 2024
YOU ARE READING
End of life (Lee Haechan)
Short Story"kau harus beristirahat haechan~aa,kau tidak bisa tampil dengan kondisi seperti ini". "Tapi-". "Chan,Hyung mohon ini demi kebaikanmu,bahkan untuk mengeluarkan suara saja kau kesulitan,bagaimana kau harus bernyanyi di atas panggung?". Haechan hanya d...
