"Tidak perlu menjadi seseorang yang
Luar biasa, jadilah dirimu
Apa adanya"..........
We are different
乂
❤‿❤乂
Hay teman-teman
Alhamdulillah masih bisa lanjut lagi
Masih semangat gak kalian buat baca
Harus dong, karna di sini alvaro dan wulan bakal nemenin kalian😉
selamat membaca
_______________________________________
Author pov
Kini malam telah datang, malam yang tenang menyelimuti kegelapan, tapi tidak gelap, cahaya bertamaram langit mendatangkan bulan dan bulan mendatangkan bintang untuk menemani bulan untuk terus bersinar, dan mendatangkan cahaya di ruangan yang gelap yaitu bumi.
Di tengah keramaian. kendaraan berlalu lalang di jalan membuat jalan menjadi tempat yang sangat mengerikan, bahkan menakutkan jalan bisa saja melukai seseorang atau merebut nyawa seseorang.
Tapi tidak dengan kedua orang ini.
Drum drum drum drum..............
Suara gas motor yang terdengar sengaja di gas- gas sehingga membuat suara motor itu terdengar tidak sempurna bahkan bisa di katakan sangat menggangu. di jalan yang sepi dua motor terlihat tengah saling menyalip dan tak ada yang mau mengalah. tarikan gas terdengar di penjuru jalan, tikungan melengkung setengah sempurna terlintas mulus dengan dua motor tersebut. Motor berwarna hitam kini tengah memimpin di depan, tetapi tidak berlangsung lama. lewat lh motor sport warna merah yang di padukan hitam ini sangat terlihat keren, di tambah sang penyupir yang sangat handal malaju menyalip dan pemimpin kedepan, di balik helm hitam terdapat wajah seoarang lelaki dengan santai dan tatapan tajam lurus kedepan, bahkan sekarang motor ini sampai di garis finish
Tidak berselang lama motor hitam yang menjadi lawan kini tengah datang menyusul.
Alvaro, Alvaro, Alvaro, Alvaro
Sahutan Nama itu terus saja menjadi nama yang di puja orang-orang yang menyaksikan balapan liar, puluhan orang-orang kini tengah mendekati sepemilik nama tersebut.
Si pemilik nama membuka helm yang sempurna menutupi wajah lelaki tersebut, perlahan helm yang melekat terlepas dan menyisakan kepala lelaki yang memiliki wajah melekat menawan, terlihat sangat tampan di tambah saat lelaki itu mengguyur rambutnya kebelakang dengan tangan nya.
Yah lelaki itu adalah Alvaro Dewantara Lelaki yang berumur 20 tahun ini memiliki tubuh jangkung ideal, bidang dada yang sempurna membuat lelaki ini terlihat segar bugar, Bentuk wajah dengan dagu yang lancip sempurna membuat sang pemilik wajah menjadi tampan dengan alis hitam yang lumayan tebal menaungi mata tajam elangnya. Tetapi raut wajah lelaki itu tak dapat mudah di tebak dengan wajah datar seakan pemilik wajah yang sempurna ini tidak mempunyai ekspresi atau bahkan mungkin lelaki ini pria yang pintar bertopeng.
"hebat bro, gw udh yakin elu pasti menang" puji rayan yang merupakan teman alvaro.
"Iyh lah siapa dulu dong, Alvaro Dewantara nih bos, senggol dong kaks" oben yang juga merupakan teman alvaro dengan sangat antusias membanggakan Alvaro.
"Selamat bro, menang kesekian kali"
Beni yang sambil menyaut tangan alvaro dan mengangkat tangan temannya.
Pujian dan sorakan menggema tampak mengelilingi Alvaro yang kini masih terlihat datar di raut wajahnya dan hanya menyaut persatu-satu jabatan tangan yang di sodongkan oleh kawan-kawannya.
"Hari keberuntungan, lo selamat dari gw, tapi lihat aja, gue bakal balas semuanya dan gue pastikan anak alaska pasti akan kalah sedalam-dalamnya" tak terima kalah, lelaki yang menjadi lawan dari Alvaro ini tampak sedang memberi
Ancaman kepada musuh bebuyutan yang selama bertahun-tahun sangat ia benci.
YOU ARE READING
We are Different
FantasyWulan atalia biasa di sapa wulan ia adalah gadis dermawan, biasa, dan sederhana. ia tinggal di keluarga yang tidak berkecukupan yang membuat Wulan harus bekerja untuk membantu sang ibu yang kini sedang sakit, dengan keadaan kondisi prihatin membuat...
