bab 6

220 11 0
                                    

Kelvin berjalan menuju ke perpustakaan untuk tidur sebentar, hanya tempat itu sahaja yang sunyi di situ

"Huff masa untuk tidur"ucap Kelvin perlahan dan baring ke atas sofa yang jauh dari tempat buku

Kelvin menutup matanya perlahan dan menuju ke alam mimpi dengan cepat, dia terlalu kepenatan sampai tertidur dengan cepatnya

30 minit kemudian Kelvin terbangun karena telefon nya yang bergetar di atas meja, membuatkan dia terpaksa bangun setengah sedar

"Hello?"ucap Kelvin setengah sedar

"Hello sayang, lagi buat apa?"ucap pria itu di balik panggilan itu

Kelvin yang setengah sedar tidak menggapi panggilan yang pria itu memanggilnya dengan 'sayang'

"Ermm tidur kat dalam perpustakaan.. hoam~~"Kelvin menguap

Pria itu terkekeh lucu Mendengar suara Kelvin menguap

"Aku mau kau bertemu dengan mu di perusahaan ku selepas pulang sekolah, tidak ada penolakan sama sekali"ucap pria itu tegas

"Iya iya.. aku akan pergi hoam~~ bye bye~~"ucap Kelvin dengan nada manjanya lalu menutup panggilan itu dan kembali tertidur

Di tempat pria itu, Alessandro.

Menatap telefonnya yang di mana ada seorang pemuda sedang tertidur lena di atas sofa

"Tidur yang lena sayang"ucap Alessandro dan menutup ponselnya

*

*

*

*

*

*
Ringg!

Jam tamat sekolah akhirnya berlalu juga, semua murid yang berada di dalam kelas itu menghela nafas mereka lega

Semua murid keluar dari kelas termasuk Kelvin, Kelvin berjalan keluar dari sekolah itu dan menuju ke perusahaan yang dikatakan pria yang baru menelefonnya tadi di perpustakaan

Singkat cerita, semasa Kelvin masuk ke dalam satu perusahaan yang sangat mewah. Kelvin boleh nampak beberapa orang bersut hitam sedang berdiri di depan pintu masuk sambil menunduk kepalanya

Kelvin tak boleh nampak sebab dia pendek, Kelvin menghiraukan sahaja dan berjalan masuk  ke dalam lift

Tiba-tiba sahaja ada tangan kekar menahan pintu lift itu sebelum tertutup rapat

Pria itu masuk ke dalam lift itu dan menekan tombol butang, tingkat 20.

Pria itu berdiri di samping Kelvin sambil menatap wajah polos Kelvin

"Apa yang budak kecik buat kat sini?" Ucap pria itu

Kelvin mengempal tangannya kuat, budak kecik? Yelah dia pindah kat raga berumur 15 tahun, mana badan dia kecil lagi

"Sa-saya.. nak jumpa daddy saya" bohong Kelvin menatap orang itu dengan wajah polos nya

Pria itu mengangguk faham dan senyum smirknya pun muncul

"Namaku Karen, bawahan Alessandro yang paling dipercayai dan aku tau kau siapa. Orang kesayangan boss yang patut kami lindungi"ucap karen menatap wajah mematung Kelvin

Kelvin terdiam sejenak, kenapa harus menjadi seperti ini? Dan siapa pula yang sudah beri tahu yang Calvin berpindah ke raga pemuda kecil ini?

Komander? Abang Charles? Apa ada pembelot di dalam markas?

"Boss ada di dalam ruangan peribadi, kayaknya dia lagi emosi deh. Semasa aku menelefonnya, suara terdengar sangat emosi dan marah. Entah apa yang terjadi aku juga tidak tau"ucap karen membuatkan Kelvin menegang

Kelvin Livander Where stories live. Discover now