Bab 1 ✨

55 6 0
                                    

Setelah Shailyn bertemu dengan Alaric dan Keenan ia pergi ke kantin untuk mencari makan, karena ia belum makan sejak berangkat sekolah tadi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Setelah Shailyn bertemu dengan Alaric dan Keenan ia pergi ke kantin untuk mencari makan, karena ia belum makan sejak berangkat sekolah tadi.
Lagi lagi seseorang menabrak bahu Shailyn untuk yang ke dua kali nya.

"Eh, sorry ya ga liat gua soalnya" terang seseorang itu.
"Hm" jawab singkat Shailyn.
"Btw, nama lu siapa? " tanya seseorang.
"Shailyn di panggil Lyn" jawab Shailyn
"Nama lu siapa?" Tanya balik Shailyn
"Oh, nama lu Shailyn, nama gua Deana di panggil Ana" jawab nya.
"Hm" jawab singkat Shailyn

"Oh ya Lyn kenalin juga ini temen gua namanya Shaka" terang Deana
"Hai, nama gua Shaka, di panggil Aka. " jawab nya.
"Gua Shailyn di panggil Lyn"jawab Shailyn.
"Oh, oke" jawab Shaka.

"Lu berdua kelas mana?? " tanya Shailyn penasaran.
"Gua sama Shaka sekelas, X mipa 1" jawab Deana.
"Oh, berarti kita sekelas" jawab Shailyn
"Hah? Lu juga X mipa 1 Lyn?" Tanya Shaka.
"Iya" jawab Shailyn singkat.

Tanpa basa basi Shailyn meniggalkan Deana dan Shaka tanpa pamit.

Shailyn merasa bahu nya sakit karna sudah dua kali bahu nya terbentur dengan bahu orang lain, Shailyn mengeluh sakit di bagian bahunya.

"Hai, lu gpp? " tanya seseorang.
"Astagfirullah, lu siapa ngagetin aja? " tanya balik Shailyn.
"Itu urusan nanti, lu gpp kan? Tanyanya lagi.
" eee, gpp sih" jawab Shailyn
"Bohong banget lu, orang dari tadi lu megangin bahu aja" jelas seseorang itu.

Shailyn diam,sejenak mengapa laki-laki di hadapan nya sangat baik? Pikir Shailyn.

"Oh, lu nanya bahu gua kenapa? " tanya Shailyn memastikan.
"Hm" jawab singkat seseorang itu.
"Tadi bahu gua terbentur bahu dan bahu orang yang lain, dua kali. " jelas Shailyn.
"Mau ke UKS? " tanya nya.
"Ga, ga usah makasih" tolak Shailyn

Shailyn kembali menayangkan nama seseorang yang tak ia kenal itu.
"Nama lu siapa? " tanya Shailyn
"Nama gua, Raden" jawabnya
"Oh, gua Shailyn" jawab Shailyn
"Hm" jawab Raden Singkat.

Setelah Shailyn dan Raden saling mengasihtaukan namanya, Raden kembali menanyakan seseorang kepada Shailyn.
"Oh, ya Lyn kelas X mipa 1 dimana?, gua muter muter dari tadi ga ketemu temu" tanya Raden.
"Ayo ikut gua, gua tau" jawab Shailyn.
"Hm" jawab singkat Raden.

Raden membuntutkan Shailyn dari belakang, karena ia tidak tau keberadaan kelasnya itu, ternyata perempuan yang ia temuin itu tahu letak kelasnya dimana.
"Nih kelasnya den" jawab Shailyn.
"Oke" jawab Raden.

Shailyn pergi ke luar kelas, ia ingat ada hal yang harus ia sampaikan kepada temannya tadi yaitu Raden.
"Den, itu semua temen lu, termasuk gua, kita sekelas, itu ada Alaric,Keenan,Deana,Shaka." Jelas Shailyn.
"Oh, kita sekelas? " tanya Raden.
"Ga den, gua sama lu ga sekelas" jawab Shailyn.
"Lah katanya sekelas"
"Serah lu dah den mau kaya gimana, udah tau gua duduk di sini masa ga sekelas, baca noh mading yang di depan. " jawab Shailyn sambil kesal.
"Canda elah" jawab raden.
"Hm" jawab Shailyn singkat padat dan jelas.

Assassin ClassWhere stories live. Discover now