The Rise of 9 Knights [ZB1] [END]

10. Undangan dari istana

Jinie saat ini berada di sebuah tempat yang dipenuhi pepohonan yang rindang dan daun-daun pada setiap pohon memiliki warna yang beragam, dan salah satu pohon memiliki ukuran yang sangat besar dan daunnya berwarna-warni. Tempat ini disebut ZEROTREE Forest, dimana hutan ini merupakan tempat pohon ZEROTREE berasal. ZEROTREE sendiri merupakan pohon ajaib yang menjadi sumber kehidupan dan sumber kekuatan sihir di ZEROTOWN. Tempat ini sudah ada sejak zaman nenek moyang mendiang orang tua Jinie. Alasan diciptakan pohon ini adalah untuk menciptakan keseimbangan antara kebaikan dan kejahatan di ZEROTOWN, namun kekuatan sihir baik harus mendominasi kota ZEROTOWN agar bisa tercipta kedamaian di kota sihir tersebut. Dan ZEROTREE Forest ini cukup terpencil dari ZEROTOWN dan butuh waktu beberapa jam hingga beberapa hari untuk bisa sampai di tempat ini. Namun, Jinie bisa sampai di tempat ini dengan cepat karena ia memiliki kekuatan sihir teleportasi dan juga kekuatan sihir yang ia miliki lebih besar dibandingkan kekuatan sihir milik rakyatnya sendiri.

Jinie menghampiri pohon ZEROTREE yang besar dan ditumbuhi daun-daun berwarna-warni tersebut. Ia mengusap batang pohon yang memiliki gradasi warna pelangi.

Jinie :"Wahai pohon ZEROTREE... Apa yang membuatmu memintaku untuk datang menemui mu?"

ZEROTREE :"Apa kau sudah menemukan para calon ksatria?"

Jinie :"Sudah... Dan mereka semua terlahir tanpa kekuatan sihir"

ZEROTREE :"Itulah sebabnya aku memintamu datang kesini... Bawa para calon ksatria itu ke tempat ini, karena aku akan memberi mereka hadiah istimewa yang sangat mereka inginkan, yaitu sihir"

Jinie :"Tapi, aku harus berdiskusi dulu dengan orang tua mereka masing-masing. Aku butuh persetujuan dari mereka untuk menitipkan anak-anak mereka padaku. Jika mereka mengijinkan, aku akan membawa mereka padamu"

ZEROTREE :"Baiklah. Aku akan menunggu kau datang kembali bersama dengan para calon ksatria itu. Tapi, kau juga harus cepat, karena aku merasakan adikmu akan kembali untuk menuntut balas dendam dan menguasai ZEROTOWN"

Jinie :"Aku akan lakukan dengan segera, ZEROTREE. Aku harap kau bisa menunggu sebentar"

***Beberapa hari kemudian***

Jinie sedang berada di ruangan pribadinya. Ia sedang membuat kartu undangan untuk para calon ksatria agar datang ke istana bersama orang tua masing-masing.

Setelah semua undangan sudah ia tulis, Jinie merapikan mejanya dan beranjak dari ruang pribadinya untuk pergi ke halaman depan istana. Ia akan meminta salah satu penjaga istana untuk menyebarkan undangan yang sudah ia buat kepada para calon ksatria.

Di lain tempat, Haven sedang bermain bersama Hugo di rumah sahabatnya tersebut. Ia datang ke rumah Hugo karena sudah lama ia tidak berkunjung ke rumah Hugo dan juga sekarang sekolah sedang libur.

Sampai kemudian, ibunya Hugo datang menghampiri Haven dan Hugo yang sedang bermain bersama. Ia terlihat membawa sebuah kartu undangan yang ternyata berasal dari istana.