Broken World

-15 permintaan raya

Hai semuaa balik lagi sama story broken world ini dan semoga gaakan bosen yaaa

Oh iyaa ini cerita murni dari pikiran aku sendiri kalo ada kesamaan alur cerita itu cuma kebetulan yaa.

Makasih banget buat kalian yang udah setia nungguin story ini, maaf masih banyak kekurangannya karena ini story pertama aku, aku juga udah cukup seneng karena story ini udah sampe 300 lebih pembaca yaa aku ga espek bakal terus nambah tapi makasih baget krena ini juga berkat kalian yg mau trs pantengin ceritanya, maaf klo aku lama update karena emng nulis nya masih sesuai mood aku:)

Tapi aku usahain buat trs update meskipun story nya blm terlalu bnyk yg bca, aku bkl selesain story ini buat yg masih stay sma story nya, end then kalo ga keberatan jngn lupa komen sama vote nya yaaa

Selamat membacaaa

Typo mohon ingatkan!!!!!

Samudra menatap guru yang sedang menjelaskan materi dengan tatapan kosong, entahlah kenapa dirinya merasa hari ini sangat melelahkan dan terasa berat sekali. Semua penjelasan dari gurupun tidak satupun berhasil ia mengerti, padahal pelajaran ini adalah pelajaran favorit nya.

Fisika

Pelajaran yang begitu rumit tapi samudra menyukainya, bukan hanya pelajaran fisika, semua bidang pelajaran bisa samudra kuasai dengan sangat baik. Tidak hanya nilai academis yang sangat baik melain kan bidang non-academis pun samudra mengusainya.

Yahh sepintar itu memang seorang algaren samudra arkana.

Tapi seperti nya semua tidak berlaku untuk hari ini, banyak sekali pikiran yang mengganggu nya. Sebuah permintaan yang menurut samudra aneh dan samudra ragu untuk memberikannya.

Permintaan sederhana tetapi menyangkut kesehatan mental seorang gadis.

Ya, seorang gadis yang sempat tinggal semalam di kediaman sepupunya. Namun belum sempat seminggu tenang samudra melihat gadis itu kembali mendapat perlakuan yang sangat jauh dari kata pantas yang akhirnya membuat gadis itu berani meminta samudra untuk menolongnya.

Airin reyana, gadis yang membuat samudra tidak tega jika menolak permintaan gadis itu, karena samudra yang mengerti apa yang gadis itu alami.

Mengapa bisa samudra? Karena samudra yang melihatnya, bahkan hari itu adalah hari kedua kalinya samudra menyaksikan nya secara langsung.

Sebenarnya kejadiannya kemarin, seminggu yang lalu tepat setelah samudra mengantar semesta pulang.....

Flash back on:

Samudra mengernyit saat melihat seorang gadis yang sepertinya dia kenali sedang ditarik paksa oleh seorang laki-laki yang menurutnya tidak asing, namun samudra ragu apakah pernah bertemu dengannya.

Suara getar ponsel mengalihkan atensi samudra, terlihat panggilan masuk dari sepupunya. Membuat laki-laki itu mengangkat telponnya.
"Halo... Kenapa yona? " Ucap nya pada seseorang yang menelponnya alias sepupunya yang tak lain adalah bianca.

"Arka... I-itu raya... "

Samudra mengernyit, mengapa suara bianca bergetar?

"Kenapa yon, ada orang aneh yang neror lo? Raya bikin lo takut? Atau kenapa? " Ucap samudra mulai khawatir.

*Sedikit informasi, yona itu panggilan keluarga buat bianca, kalo Arka itu panggilan keluarga buat samudra, biasanya keluarga bianca sama samudra punya panggilan khusus buat anggota keluarga sama orang terdekat bakal manggil pake nama keluarga.