Fake Love(?) || Jaesahi 18+

20. Selesai.

Typo? Maaf.

-^^-

Pagi-pagi banget, Asahi udah bangun. Dia tau kalo Mashiho, Doyoung sama Junkyu ada dirumah nya. Kenapa dia bisa tau? Jadi pas jam 2 pagi tadi, Asahi kebangun. Biasalah, dia kebelet. Akhirnya dia turun dan gak sengaja ngelihat ketiga sahabat nya lagi tidur di kamar tamu.

Sekarang pukul 6 pagi, dan kebetulan sekarang adalah hari minggu. Hari dimana semua orang berlibur, atau bersantai di rumah. Semua anggota keluarga Hamada sudah bangun termasuk Doyoung, Junkyu dan Mashiho. Mereka bersiap untuk sarapan bersama, bukan keinginan mereka sebenar nya. Tapi Mama Rei.

Sebenar-benar nya Papa Keno tidak mau sarapan bersama karena ia masih kesal dengan Mashiho. Huftt, kalau saja bukan karena istri tercinta nya yang meminta ia juga tidak akan mau! Najis kalo kata Papa Keno tuh.

Setelah semua makanan sudah siap diatas meja, mereka ber-7 mulai berdoa masing-masing.

"Selamat makan semua" kata Mama Rei. Semua membalas nya dengan mengangguk lalu memulai makan makanan mereka.

Lalu, hening.

Mereka semua fokus dengan makanan masing-masing. Jujur, Asahi tak nyaman di suasana hening ini. Dan kebiasaan keluarga Hamada pun sebenarnya jika sedang makan pasti akan banyak bicara, bercerita ini itu. Tapi mungkin karena aura gelap yang di keluarkan Papa Keno, suasana sarapan kali ini menjadi hening.

Tak ada yang mau bicara.

"Ohya Ma, Jaehyuk mana?" celetuk Yoshi, dari tadi dia gak liat leader geng nya itu? Siapa tau aja kan Jaehyuk juga nginep.

"Jaehyuk pulang, Nak. Kenapa?" balas Mama Rei, Yoshi hanya menggeleng.

"Selesai makan, kamu panggil Mama kamu kesini" kata Papa Keno ke.. ya u know lah, muka nya datar banget.

"Iya, Om" balas Mashiho.

Memerlukan waktu setengah jam untuk mereka menyelesaikan sarapan nya. Kini mereka sedang berkumpul di ruang tengah, tadi Mashiho juga sudah menelpon Mama nya dan kata nya iya. Dia lagi di perjalanan, tinggal di tunggu aja.

Yoshi, Papa Keno dan Mama Rei sedang asik berbincang sembari menunggu Shizuka datang.

Doyoung menarik tangan Asahi, Junkyu sama Mashiho ke taman belakang rumah nya Asahi. Dia mau ngomong sesuatu kayak nya.

"Kenapa, Doy?" tanya Asahi bingung.

Doyoung menggeleng, "Gak papa, gue cuma kangen ngumpul aja" jawab Doyoung. Mashiho yang denger itu langsung nunduk.

Penyebab mereka jarang ngumpul karena dia kan?

"Maaf.." kata Mashiho tiba-tiba. Junkyu, Asahi dan Doyoung langsung noleh kearah Mashiho.

"Maaf kenapa, Shi?" tanya Doyoung.

"Kita jarang ngumpul gara-gara gue kan?" kata Mashiho, dari suara nya udah kelihatan kalo dia mau nangis.

Tanpa aba-aba, Asahi langsung meluk Mashiho dan di ikuti dengan Junkyu, Doyoung.

"Hikss.. maafin gue" Mashiho terus menangis di pelukan tiga sahabatnya itu.

"Cup cup cup, lo ga salah kok" ujar Junkyu sambil nepuk-nepuk sayang kepala Mashiho.

"Udah, jangan nangis lagi" kata Asahi. Mashiho nurut walaupun masih sesegukan.

"Ayo, Mama lo udah nyampe" ucap Doyoung, dan mereka pun kembali ke ruang tengah. Disana Papa Keno, Yoshi dan Mama Rei sudah berdiri untuk menyambut kedatangan Shizuka.

"Mama.." kata Mashiho, dia lari kepelukan sang ibu. Shizuka bales pelukan anak nya itu.

"Ekhem" dehem Papa Keno, Mashiho dan Shizuka langsung ngelepas pelukan nya dan ikut berdiri di ruang tengah.