𝟏𝟕. 𝐫𝐞𝐧𝐜𝐚𝐧𝐚 𝐭𝐚𝐡𝐮𝐧 𝐛𝐚𝐫𝐮!

666 116 26
                                    

𝐄𝐧𝐣𝐨𝐲!

Setelah porak hari ini berakhir, dan semua murid sudah pulang name malah menunggu sendirian di sekolah.

Tentu apalagi kalau bukan membawa daging nya, name hanya mengambil bagian ke dua tangan, kaki sampai paha dan bagian perut.

Sisanya dia kubur di belakang sekolah, sebelum itu name mencongkel mata sela untuk di berikan kepada yuri, sebagai hadiah valentine tahun depan.

Ia menaruh daging potong itu di tasnya tak lupa dia juga melapisinya dengan plastik, agar tak tercium oleh blood demon name menyemprotkan parfum pemberian Kaiser.

Gadis dengan tas di gendongan nya itu memiliki pola pikir yang aneh, disisi lain dia tak ingin jadi jahat, tapi dia juga muak terus menerus diam.

Sesampainya di rumah name memotong daging itu sampai ukuran nya pas dijadikan sate...

Bola mata berwarna biru itu dia simpan di dalam botol berisi cairan untuk membuat bola mata itu tetap awet, sampai februari tanggal 14.

"Aaron bilang blood demon bisa membedakan mana bau darah manusia dan mana yang bukan.. " gumam name

"Ahh!, peduli apa aku? Dia kan hewan." ucap name

ᴛɪᴍᴇ sᴋɪᴘ

Seminggu terlewat dan name menikmati liburan nya dengan tenang, gak ada gangguan sama sekali.

Ia berjalan-jalan ditaman sambil menghirup udara pagi, beberapa hari ini jadi agak heboh karna hilang nya salah satu murid kunci biru.

Ya.. Siapa lagi kalo bukan sela?

Name sempat di ajak untuk merayakan tahun baru bersama teman-teman nya, bakar-bakar di dekat warung nya bu wati.

Ajakan dari kunigami itu membuat name agak ragu-ragu.

"Ikut gak ya?.. " gumam name

"Harus ikut dong! " seru seseorang

"Hm?, bachira?, tumben.. " ucap name

Name melihat bachira yang tiba-tiba so akrab dengan nya padahal dia mengabaikan nya waktu itu.

"Kenapa memang nya?, kamu kesepian kan? " tanya bachira

".. Iya sepi.. Tapi aku gak peduli kalau memang pada akhirnya aku bakalan sendiri, gak peduli sebanyak apapun temen yang aku punya. Mereka bakalan tetep ninggalin aku.. " ucap name

"Begitu ya?, kalau begitu aku mau kok jadi temen name lagi! " seru bachira

"Makasih, chira.. " ucap name

"Chira? " bachira terlihat bingung

"Nama panggilan buat kamu, kamu gak suka ya?, maaf.. " lirih name

"NGGAK KOK!, c-chira suka.. " ucapnya dengan wajah merona

"Oh ya.. Buat bakar-bakaran nya patungan kah? " tanya name

Bachira mengangguk, "iya patungan, masing-masing tiga puluh ribu!. " seru bachira

"Aku kebetulan punya daging dirumah, nanti kubawa deh buat tambahan, gimana? " saran name

"Iya boleh bawa aja hehe.. "

'Maaf bachira, apa gapapa kamu jadi kanibal karna aku?, gapapa kan?, kita kan temenan.. 'Batin name Sambil tersenyum menatap bachira

ᴛɪᴍᴇ sᴋɪᴘ!

Name dan bachira berakhir jalan bersama, sekarang mereka mencari tempat untuk sarapan bersama karna sama-sama belum sarapan.

"Makan di langganan ku yuk?, disana opor nya enak tau! " ajak bachira

ෆ.₊̣̇ 𝐁𝐞𝐢𝐧𝐠 𝐒𝐭𝐫𝐚𝐢𝐠𝐡𝐭 || 𝙗𝙡𝙪𝙚 𝙡𝙤𝙘𝙠 𝙭 𝙧𝙚𝙖𝙙𝙚𝙧Where stories live. Discover now