『4』

245 41 23
                                    

Wuisshh, seketika atmosfernya memberat uy... Merinding aku.

Tapi ada yang kurang sih, kurang musik~

E-eh-eh?! I-i-i-itu kan!!! Hiks, jangan tantrum, jangan tantrum, jangan plis...plis jangan tantrum!

Seorang pria dengan postur tubuh yang lumaya- intinya berinisialkan Yoo Joonghyuk, sebut saja dia Jeha. ahem.. Act fool bisa gak sih, untungnya aku nutupin wajahku pakai kipas, jika tidak... Senyum ku sudah kelihatan!

"Siapa.. Kalian." Tanya orang itu, matanya... Berwarna kuning cuy, pasti karena skill nya.

Sebelum aku bisa menjawab, Aku dan Dokja di cekik oleh Joonghyuk. Dasar gila.

『Konstelasi 'The Next Ruler of Briar Valley' menunjukkan permusuhan ke inkarnasi 'Yoo Joonghyuk' karena telah berani macam-macam dengan orangnya』

『Konstelasi 'The One Who Scam Using A Deal' mencatat nama inkarnasi 'Yoo Joonghyuk' di daftar nama orang yang harus ia Blackmail』

『Konstelasi 'Obey the Rules' bersiap siap ingin menggunakan Unique magic nya』

『Konstelasi 'The Lazy Lion' menatap tajam inkarnasi 'Yoo Joonghyuk' karena sudah tidak sopan terhadap wanita』

『Konstelasi 'Fairest One of All' mengatakan bahwa inkarnasi 'Yoo Joonghyuk' lebih baik tidak usah memiliki wajah yang tampan karena tidak sesuai dengan sikapnya』

『Konstelasi 'Child of Sultan' mengkhawatirkan Anda.』

『Konstelasi 'Introvert Otaku' menatap inkarnasi 'Yoo Joonghyuk' dengan ekspresi tidak bersahabat』

Serasa punya pawang coy, ngeri juga mereka ini...

Ehm... Kok nggak sakit ya? malah Dokja yang kesakitan, "Uhuk!"

Tapi... Kenapa aku ikutan juga sampai di cekik trus di bawah kaki kami sudah tidak ada pijakan dan melainkan air!

Heh?! Odachi punyaku jatuh!!!

"E-eh.. Jatuh..." Keluhku.

"Bagaimana bisa kalian bertahan hidup?" Tanya si jingan, gara-gara kau Odachi ku jadi jatuh kan!

***

"Nama." -Joonghyuk

"Apa?" -Dokja

"Hah." -Aku

"Siapa nama kalian?" Tanya Joonghyuk yang semakin erat mencekik.

'Tokoh utama memang kasar ya.' Pikirku bersamaan dengan Dokja.

"Kim Dokja"

"Nama yang aneh"

"Aku sering mendengar hal itu."

Nampaknya Joonghyuk tidak senang dengan jawaban Dokja, Ia ingin menonjok nya tetapi tidak bisa karena di tangan satunya ia sedang mencekik ku.

Ouch, B**ajingan ini melemparku agar bisa menonjok Dokja, tapi pelan-pelan dong pak supir.

Setelah ia melemparku, pria tersebut menonjok perut Dokja, dengan reflek aku menutup mulutku, "Ngilu nya kerasa..." Gumamku.

"Uh..."

"Badan yang kuat." Ucap Joonghyuk, "Kau sudah terbiasa menggunakan Koin ya?"

"Kau juga sama..."

Bugh

"Jawabanmu?"

"...Iya"

"Bicara yang sopan"

"Ogah."

༻𓊈𒆜Change The Ending 𒆜𓊉༺ //ORV Fanfiction//Where stories live. Discover now