FILA {1} Kesepian

15 3 1
                                    

*
*
*

"Hai sayang."

Perempuan itu berjalan dengan lunggai seraya memegangi kapalanya,ia tidak sadar akibat minuman yang ada ditangannya.

"Hai beby,kamu kok udah mabuk aja si,udah habis berapa banyak?."

Yang ditanya hanya menggelengkan kepala dengan perilaku seperti sedang menghitung.

"Nggak tau ah,binggung."

Perempuan itu hendak meminum minuman yang ada ditangannya lagi,tapi lelaki yang ia panggil sayang tadi segera mencegahnya.

"Kamu udah minum banyak,sekarang kita pulang."

"Nggak mau."

"Ayo Audra,kamu udah mabok banget ini!."

Perempuan itu adalah Audra Fellora Azaleana,sudah satu jam lebih dirinya berada ditempat ini seraya mendengarkan musik yang menurutnya membuat dirinya tenang,apalagi jika ditemani dengan minuman beralkohol seperti ini.

Audra perempuan dunia malam,ia suka sekali datang ke club club untuk membuang semua masalahnya.

"Apaan si Er,kamu pulang aja sana sendiri.Lagi pula kamu juga belum minum kan? Nih minum."

Dia Erlan pacar Audra,lelaki itu masih mempunyai akal tidak mungkin dirinya akan mabuk jika Audra sudah mabuk berat seperti ini,yang ada nanti mereka berdua malah tepar.

"Iya aku nanti aja sekarang kita pulang kamu besok sekolah."

"Nggak mau."

Erlan yang geram langsung berjongkok untuk menggendong Audra dipunggungnya,Audra memberontak ia memukul mukul bahu Elan meminta diturunkan.

Sesampainya diparkiran perempuan itu sudah lebih tenang,bukan tenang lebih tepatnya ia sudah tertidur digendongan Erlan.Lelaki itu lalu memasukkan Audra ke dalam mobilnya.

Ia harus segera mengantar Audra pulang,karena seseorang telah menunggunya,untung saja Audra sedang tidak sadar jadi ia akan memulangkannya saja.

Erlan mengendarai mobilnya menuju rumah Audra,setelah beberapa menit ia telah sampai didepan rumah mewah milik orang tua Audra.

Rumah itu tampak sepi karena orang tua Audra sedang berada diluar negri,Erlan melepaskan Seatbelt Audra,sejenak lelaki itu mengamati wajah Audra yeng tengah tertidur.

"Nyusahin aja si pakek mabok segala."

Mau tak mau ia harus menggendong Audra lagi,kali ini cara menggendongnya ala Bridal style,dengan susah payah ia menekan bel dan tak lama seorang satpam membukakan pagar.

"Cepet buka pak!."

Pak Agus segera membuka gerbang,pria paruh baya itu bertanya tanya,kenapa lagi anak majikannya ini? Tiap malam pasti pulang dengan keadaan yang tidak baik baik saja.

Erlan memasuki rumah Audra dan menuju kamar perempuan itu,ia menidurkan Audra di kasur besarnya.Tak mau berlama lama ia langsung keluar meninggalkan rumah Audra.

Chegaste ao fim dos capítulos publicados.

⏰ Última atualização: Nov 06, 2023 ⏰

Adiciona esta história à tua Biblioteca para receberes notificações de novos capítulos!

Fall In Love AgainOnde as histórias ganham vida. Descobre agora