C H A P T E R 0 8

142 6 0
                                    

Hai para readers tercintaaaa

Luna kembali bawa update-an cerita ya

Jangan lupa vote dan komen temen-temenn

Okee Happy Reading...










____________________________________________


Setelah 30 menit perjalanan mobil Lucca pun berhenti di basement dimana apartemennya berada, dia segera turun dan membuka pintu mobil dimana ada Elizabeth yang masih tertidur,


Dia menggendong Elizabeth dengan hati-hati, dan Lucca segera membuka pintu apartemen dengan kartu akses, dia membaringkan Elizabeth di tempat tidurnya,

Saat Elizabeth bergerak mencari posisi nyaman di tempat tidur Lucca menepuk pelan bahu Elizabeth untuk membuatnya nyaman,

Lucca segera membersihkan tubuhnya dan berganti pakaian bersiap untuk tidur juga, setelah selesai dia segera membaringkan tubuhnya di samping Elizabeth dan menyelimuti tumbuh mereka,

Lucca memiringkan tubuhnya menghadap Elizabeth dia tersenyum dan merapikan rambut Elizabeth yang menutupi wajahnya setelah itu pun dia mulai memejamkan matanya,

Lucca merasa kalau ini seperti mimpi dia bisa bertemu kembali dengan Elizabeth terlebih sekarang terdapat Elizabeth yang tertidur di ranjang yang sama dengannya setelah bertahun-tahun lamanya mereka berpisah, dalam tidurnya Lucca tetap merekahkan senyumannya,

Sinar matahari mulai menembus melalui jendela, di tempat tidur hanya terlihat Elizabeth yang mulai membuka matanya,kepalanya terasa sangat pusing akibat alkohol sialan itu,

Dia melihat ke sekeliling kamar lalu seketika dia tersadar kalau dia tidak berada di kamarnya,matanya jatuh kepada sebuah foto seseorang yang di cetak lumayan besar di kamar itu, dia membelalakan matanya lalu dengan cepat dia turun dari tempat tidur dan keluar dari kamar,

Namun saat tiba di lantai dasar dia tidak bertemu dengan seseorang itu hanya ada maid yang terlihat,

" Selamat pagi Nona, ada yang bisa saya bantu?"

Elizabeth berhenti melangkah saat seorang maid menghampirinya,

" Dimana Kane?emm.. "

" Ah perkenalkan saya Darla, saya maid yang bertugas membersihkan apartemen Tuan Muda"

" Dan sekarang tuan muda sedang berada di ruang kerjanya nona "

" Ah begitu, bisa tolong antarkan aku ke ruang kerjanya Darla? "

" Tentu nona, mari ikuti saya "

Setelah melewati beberapa pintu keduanya pun sampai di salah satu ruangan yang pintunya tertutup rapat dan terlihat berbeda dari yang lain,

Elizabeth mengucapkan terimakasih kepada Darla, lalu segera membuka pintu ruangan tersebut,

Lucca terlihat sedang sibuk dengan setumpuk kertas dengan kacamata yang bertengger di hidungnya,

SUNSHINE BECOMES YOUWhere stories live. Discover now