21

590 57 6
                                    

"Yoongi hyung!!!"

Yoongi berjengit kaget begitu dia masuk kedalam rumah nya sudah disambut oleh teriakan jimin yang memekakkan telinga, tidak mau membuat si mochi merajuk Yoongi segera menuju dimana suaminya berada.

"Ada apa minnie kenapa teriak aku terkejut kau tahu" Ucap Yoongi menatap jimin, begitu melihat atensi suaminya jimin langsung memanjat naik ke gendongan Yoongi dan mengusal manja didada nya.

"Hyungieee jiminie mau tidur dengan kookie malam ini boleh ya mau Pakaikan kookie baju baby juga pasti lucu ya ya kita menginap dirumah jin hyung oke pleaseee" Ucap jimin dengan puppy eyes nya yang selalu membuat Kim Yoongi lemah nafsu.

"Okee kita kesana, tapi memakaikan kookie baju bayi apa tidak terlalu besar sayang, bajunya bayi nya bisa robek tidak berbentuk jika dipakai kookie, kookie kan bayi jumbo kalau kau lupa" Ucap Yoongi sambil berjalan membawa jimin di gendongan nya menuju kamar.

"Ishh ya itu urusan hyungie sama Seokjin hyung yang harus cari baju bayi yang cocok untuk kookie, pokoknya aku tidak mau tahu, bajunya harus sudah ada nanti" Ucap jimin bersedekap dada dengan bibir mancung nya maju lima senti.

"Oke terserah yang mulia raja jimin saja" Ucap Yoongi pasrah dan mulai beberes untuk keperluan mereka menginap dirumah jinkook.

.....

Dirumah pasangan jinkook saat ini Seokjin sedang dilanda frustasi berat dikarenakan suami imut menggemaskan nya ini tantrum sedari tadi duduk dilantai dengan suara tangisan yang meraung kencang seketika membuat telinga Seokjin terasa pengang.

"Sayang jangan menangis lagi bisa katakan apa yang diinginkan oleh baby hmm akan hyung kabulkan apapun itu" Ucap Seokjin berjongkok di depan jungkook yang sedang menangis.

"Hiks kookie mau Yoongi hyung cium bibir nya Michelle daddy hiks dan panggil adek jangan baby lagi kookie sudah sering bilang begitu tapi daddy lupa terus huweeeee😭😭😭"

Astaga Seokjin lupa soal panggilan itu, diam-diam Seokjin meringis sungguh telinga nya sangat sakit mendengar tangisan jungkook.

"Okee adek kita telpon Yoongi ya minta dia kesini, jangan menangis lagi bisa hmm....
Telinga daddy bisa tuli mendengar tangisan kencang mu baby"

Ucap Seokjin menenangkan jungkook dan berbisik lirih di kalimat terakhir nya.

Jungkook pun berhenti menangis menatap Seokjin dengan pandangan anak anjing minta dielus yang sungguh membuat Seokjin menahan dirinya sebisa mungkin mengingat baby kecebong nya masih sangat kecil didalam perut suami manisnya.

"Jwanji mau telpon Yoongi hyung sekarang? " Tanya jungkook dibalas anggukan Seokjin, belum sempat Seokjin mengeluarkan ponsel nya teriakan dari anakan itik peliharaan Yoongi menggema disetiap sudut mansion mereka.

"Kookie jin hyung jiminie coming!!"

"Jiminie hyung kookie miss youu" Seru jungkook ketika mendengar teriakan jimin mau berlari tapi Seokjin segera menahannya dan segera mendudukkan si gembul itu dipangkuan, bisa berguncang si bayi kecebong didalam perut dibawa papa nya berlari.

"Ohh hyung kau tidak kerja, kurasa ini masih terlalu cepat untuk mu jika kau bilang sudah pulang" Tanya Yoongi begitu dia masuk Seokjin ada dirumah sedang memangku jungkook.

"Hmm aku cuti dua minggu dan hanya mengurus pekerjaan ku dirumah saja" Jawab Seokjin menghalangi tangan jungkook yang mencoba menggapai paper bag yang dibawa pasangan mini itu.

"Ohh begitu, tapi kenapa kurasa tidak terjadi sesuatu pada jungkook, dan mereka pun sampai sekarang belum ada pergerakan berarti yang bisa membahayakan jungkook" Yoongi duduk disebelah jimin yang sedang sibuk menciumi pipi jungkook yang semakin gemuk saja.

brothers complexWhere stories live. Discover now