[BOOK 1] Mr. CEO, Memanjakanku 100%

Bab 454-456

Bab 454: Menyelamatkan Charlie

"F*ck, kita akan membunuhnya sekarang dan menyelamatkan Charlie!" Kali ini Sam yang kehilangan ketenangannya. Saat dia berkata demikian, empat orang lainnya bergerak bersama dengannya.

Xinghe berdiri dan berkata, "Apa yang kalian lakukan? Berhenti di situ!"

Sam berbalik dan berkata dengan dingin, "Nona Xia, kami harus menyelamatkan Charlie. Ini adalah masalah kami, jadi mohon jangan ikut campur; kami tidak ingin menyusahkan Anda."

Ali juga mengangguk. "Benar, kami tidak bisa menunggu lagi. Kami tidak akan membiarkan Charlie melanjutkan penderitaannya!"

"Dia terlalu penting bagi kita!" Cairn menyimpulkan. Xinghe melihat tekad di mata mereka.

"Jika kamu pergi begitu saja, kamu akan ditangkap," Xinghe mengingatkan mereka sambil menghela nafas.

Serigala menyeringai. "Kami tidak takut akan hal itu karena kami tidak bisa membiarkan Charlie mati di depan mata kami dan tidak berbuat apa pun. Dia seperti ayah kami, Anda tidak mengerti bagaimana rasanya ini bagi kami."

Xinghe mengangguk. "Ya, jika ini terjadi pada salah satu keluargaku, aku juga akan mengalami hal yang sama."

"Jadi, kamu harusnya paham kenapa kita harus melakukan ini," kata Sam tegas. Xinghe teringat saat mereka bergegas ke pangkalan yang jumlahnya terlalu banyak untuk menyelamatkan Ali. Tujuan tunggal mereka adalah menyelamatkan Ali, mereka tidak mempertimbangkan apa pun selain itu...

Hal yang sama terjadi pada mereka sekarang.

"Saya tidak mengatakan bahwa kita tidak boleh menyelamatkannya tetapi kita perlu membuat rencana terlebih dahulu..."

Kita tidak bisa menunggu lagi, kita harus menyelamatkannya malam ini! Sam berkata dengan suara yang tidak bisa dibantah. Di layar, Barron masih mencambuk Charlie.

Mata Ali merah. "Xinghe, kita tidak bisa menunggu lagi atau Barron akan mencambuknya sampai mati!"

"Ambil mikrofon telingamu, aku akan memberimu petunjuk. Ambil lebih banyak senjata dan waspada!" Xinghe berkata dengan anggukan serius. Kelompok Sam terkejut tapi dengan cepat tersenyum.

"Xinghe, terima kasih!" Sam berjalan ke depannya dan berkata dengan serius, "Jika misi ini berhasil, tolong anggap aku sebagai pacarmu, aku serius kali ini."

"..." Untuk alasan tertentu, sebagian dari Xinghe berharap dia gagal...

Tanpa menunggu jawabannya, Sam dan yang lainnya berangkat untuk bersiap. Mereka bersiap untuk menyelamatkan Charlie atau mati saat mencoba. Namun, mereka masih mempertahankan rasionalitas tertentu untuk mendengarkan pengaturan Xinghe melalui mikrofon telinga. Malam dengan cepat tiba.

Xinghe telah mengubah pengawasan kamp militer. Kelompok Sam tidak akan muncul di layar. Dengan bantuan Xinghe, kelompok Sam berhasil menyelinap ke kamp. Xinghe mengoperasikan lebih dari beberapa komputer, jari-jarinya melayang di atas keyboard dan dia menyebutkan arahnya dengan tergesa-gesa.

"Ada dua pria yang menjaga pintu masuk penjara dan saya sudah mengubah videonya. Namun, Anda hanya punya waktu lima menit untuk masuk dan keluar sebelum penjaga lainnya curiga."

"Tidak masalah!" Sam balas berbisik sebelum memimpin sisanya ke penjara. Saat mereka masuk, mereka menemukan dua penjaga. Sebelum kedua pria itu sempat bereaksi, mereka melompat ke depan dan mematahkan leher mereka.

"Ganti pakaian mereka sebagai penyamaran," perintah Xinghe. Cairn dan Sam melakukan hal itu sementara Ali dan Wolf menyembunyikan mayatnya. Mereka terus mendorong ke arah Charlie.