Chapter 18 : Masalah Baru

912 46 53
                                    

"Boboiboy!" Lumine memanggil anak laki laki itu yang telah kembali ke Kuil Sangonomiya

Dia dan Paimon telah tiba setelah invasi Tentara Shogun di Pesisir Tatarasuna namun gagal oleh pasukan perlawanan

Lumine terus melakukan perjalanan tanpa henti sampai kesini. Paimon selalu menyuruhnya untuk beristirahat sejenak agar tidak memaksakan diri,. Paimon sangat cemas pada awalnya tapi Lumine meyakinkannya bahwa dia baik baik saja tiap waktu

Paimon hanya bisa mendesah kalah melihat Lumine yang sedikit keras kepala padahal dia baru saja siuman setelah dia melawan Raiden Shogun saat itu

Pada saat mereka berdua telah berada di sekitaran Pulau Watatsumi, mereka mengaku jika pulau ini sangat cantik sekali dan enak dipandang

Mereka berdua terus bertanya pada orang disekitar dimana Kuil Sangonomiya berada dan orang itu tidak ragu menjawabnya meskipun dia adalah pendatang baru

Ketika mereka sampai, Mereka melihat ada seorang gadis berambut merah muda yang rambutnya diikat ekor kuda tiap kanan kiri, pakaiannya terlihat unik namun agak aneh

Gadis itu adalah Sangonomiya Kokomi saat mereka berdua melakukan kontak mata langsung lalu saling mengenal satu sama lain sampai Lumine melihat Boboiboy yang telah tiba dari tugas penyelidikannya

"Lu- lumine...?" Mata Boboiboy masih belum percaya dengan apa yang dilihatnya sekarang, mungkin ini hanya halusinasinya saja akibat terlalu banyak berpikir pada diri sendiri

Dia juga melihat Paimon berada di samping Gadis pirang itu, Peri kecil itu juga tampaknya tersentak melihat dia kembali kemudian melambaikan tangannya senang. "Boboiboy!"

"Apa yang terja-" ucap anak laki laki bertopi dinosaurus itu terhenti saat Lumine Tiba tiba memeluknya erat. "Aku senang melihatmu lagi Boboiboy!"

Lumine sangat bahagia sekaligus lega melihatnya lagi dengan selamat. Dia terus memeluknya melingkari leher anak laki laki itu mengunakan kedua tangannya

"Le- lepaskan aku!" Kata Boboiboy sekarat saat dia tidak bisa bernafas karena Lumine memeluknya dengan kuat di tenggorokannya sehingga dia kesulitan bernafas

Menyadari itu, Lumine melepaskan kedua tangannya panik lalu meminta maaf padanya. "A maafkan aku"

Boboiboy mengatur nafasnya saat dia kembali tersadar lalu melihat Gadis pirang itu. "Lumine, apa yang kamu lakukan disini?"

"Tentu saja mencarimu dasar idiot!" Lumine berkata padanya saat air mata Lumine terlihat dan dia mengelapnya dengan lengannya. "Aku sangat khawatir padamu saat kamu pergi meninggalkanku..."

"Maafkan aku karena selalu membebani mu....." Lumine dengan tulus berkata padanya sambil menunduk sedih mengusap air matanya menghindari tatapannya. Saat dia terus melihat kebawah, gadis itu merasakan sesuatu yang hangat

Boboiboy memeluk Lumine lalu membenamkan wajah gadis itu ke dadanya saat dia membelai rambutnya pelan pelan. "Tidak apa apa Lumine... saya tidak keberatan dengan semua masalah yang kamu punya karena saya akan selalu membantumu" Boboiboy memejamkan mata terus membelai rambut Lumine halus yang membuat dia kembali tenang

Saat Boboiboy hendak melepaskan pelukannya, Lumine menariknya lagi kedalam pelukan. Boboiboy bingung oleh itu. "Lumine?"

"Jangan bergerak..." gadis itu berkata padanya membenamkan wajahnya lagi. "Tolong tunggu sebentar"

"Eh... baiklah kalau begitu..." Boboiboy membiarkannya saat dia menoleh belakang melihat Kokomi Dan Paimon

Kokomi tahu apa yang mereka lakukan. Dia mengangguk sebentar saat dia dan Paimon membiarkan Boboiboy dan Lumine menikmati momen reuni antara keduanya itu

Journey of Elemental Hero in Teyvat (Boboiboy X Genshin Impact)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora