"Dimana aku?" Boboiboy berkata pada dirinya sendiri. Dia telah terdampar di dunia lain setelah melawan musuh terkuatnya, Retak'ka. Dia tidak sendiri, dia bersama seorang gadis pirang dan peri mungil yang akan menemaninya berpetualang menempuh perjal...
Saat ini, Lumine, Boboiboy, Paimon, Diluc, Venti dan Jean sedang dalam tugas untuk mengumpulkan lebih banyak air mata Dvalin untuk memperbaiki Holy Lyre
(Skip dalam misi pengambilan air mata Dvalin. Panjang juga 🗿.....)
Boboiboy dan yang lainnya telah menemukan beberapa Teadrop Crystal yang ada di beberapa lokasi. Setelah mereka semua telah mendapatkan apa yang dibutuhkan, mereka berkumpul di Dawn Winery
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Dari : Genshin Impact Wiki - Fandom _________________________________________
"Asyikk!!! Pasukan penyelamat Naga Dvalin telah berkumpul!" Kata paimon sangat senang mereka telah berkumpul
"Sekarang, keluarkan kristal yang telah kita kumpulkan" kata venti saat dia melihat kristal itu. "Ahhh... Warna kristal ini terlihat kotor... Dvalin... Sepertinya dia sepertinya sangat menderita saat ini... Bertahanlah kawan..."
"Hey, Venti! Semuanya akan baik baik saja, tenanglah kita akan pasti bisa menyelamatkannya" kata Boboiboy memegang bahu kanannya
"Te... Terimakasih... Sekarang, mari kita mulai memurnikan kristal ini, Lumine aku serahkan kepadamu" kata venti kepadanya. "Baiklah"
Venti memberinya kristal kotor itu kepada lumine dan pada saat itu, kristalnya telah berubah menjadi biru cerah sekarang
"Sungguh tidak dipercaya, kalau tidak melihat dengan mata kepala sendiri" Jean terkejut dengan kemampuan Lumine yang bisa memurnikan ketiga kristal tersebut
"Menarik sekali, prosesnya mirip seperti proses penyaringan anggur, terasa menyegarkan..." Komentar diluc menyilangkan tangannya di dadanya
"Kurasa... air mata sebanyak ini sudah cukup, sekarang... Teteskan kristal air mata ini di atas Holy Lyre seperti yang waktu itu" kata venti kepada Lumine. "Biarkan aku mencobanya"
Venti memberikan Holy Lyre itu kepada lumine. Lumine menjatuhkan air matanya di dalam Holy Lyre dan berubah menjadi lebih indah dan terang dari yang sebelumnya
"Berhasil!" Paimon bertepuk tangan senang melihatnya
"Tampaknya... Benar benar berbeda dari yang sebelumnya..." Jean melihat Kecapi itu
"Kekuatan Anemo... Kekuatannya benar benar terisi penuh sekarang, seharusnya ini telah bisa digunakkan. Terima kasih banyak, Lumine" venti berterima kasih kepadanya
"Kerja bagus, lumine. kita bisa mengunakan benda ini sekarang, terbaiklah" Boboiboy mengacungkan jempol dan tersenyum hangat dan membuat lumine tersipu malu. "I-itu bukan apa apa..."
"Jadi sekarang, dimana kita harus memanggil Naga Stromterror itu?" Kata paimon kepada mereka
"Kita tidak bisa memanggilnya di dalam Mondstadt, sangat berisiko bagi rakyat kalau kita melakukan kesalahan. Dan, kalau di kilang anggur ini..." Kata Jean berpikir memegang dagunya
