EXtra Part dari Hiden Point Of View
.
.
Always try to be with you, and never will be end when you still not found
.
Karma Bible dan Thana yang berujung pada kebalikan sifat dari keturunan mereka.
.
.
susah, jelasin
Paris menunduk, ia sungguh tidak tahu jika perhatian yang Nani berikan adalah memiliki arti selain jika ia merasa bersalah karena Paris terluka.
Thana menghela nafas, ia menepuk kepala Paris sebelum pamit meninggalkannya sendiri untuk mencerna apa yang baru ia dengar.
" Ar!!"
Langkah Thana terhenti beberapa langkah setelah meninggalkan Paris. Thana menoleh, mendapati Paris menatapnya.
" Apa Phi Nani-- anak yang menyelamatkan ku dan Hia ketika Hia yang tidak bisa berenang berusaha menolongku yang nyaris tenggelam?"
Pertanyaan aneh Paris memaksa Thana membuka ingatannya dengan ingatan lama, mungkin jauh sebelum Bible memintanya membawa Nani pergi dari sekeliling Paris.
" Ya?"
Jawab Thana ragu, ia ingat hari itu mereka berlibur ke pantai bersama dimana Paris yang tidak bisa diam terseret ombak tanpa pengawasan orang tua hingga Venice berteriak jika adiknya nyaris diseret ombak ke tengah laut. Hari itu bukan hanya Biblebuild yang nyaris kehilangan anak mereka, tapi Mile dan Thana juga karena Nani yang datang entah dari mana tiba-tiba berenang jauh dari bibir pantai untuk menolong keduanya dimana Paris berada dalam pelukan Venice tidak bergerak sama sekali.
" Jika benar dia, maka biarkan Dew sendiri yang mengajaknya berkencan!"
Thana mengerjap beberapa kali sebelum senyum mengembang di wajahnya, ia menatap Paris yang terlihat tersenyum dan menunjukkan keseriusan ucapannya. Terlebih dia menggunakan 'Dew' untuk memanggil dirinya sendiri, maka bisa dipastikan bungsu Summetikul itu tidak berbicara tanpa memikirkan sebab akibatnya. Thana beberapa kali mendengar Build mengeluh tentang Paris yang sudah memanggil dirinya sendiri dengan panggilan ' Dew ' yang mana itu menunjukkan kesungguhan anak itu. Dan sering membuat Build khawatir.
Thana mengangguk, mengangkat jempolnya sebelum benar-benar meninggalkan Paris di taman.
" Anak jaman sekarang heuh!"
.
.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Vegas masih berkutat dengan buku dan laptop nya, ia sesekali juga melihat blueprint project yang sedang ia buat sebagai tugas akhir nya.
" Phi, ini sudah jam 5 sore- apa kau tidak ingin pulang?"
" Kau pulang saja dulu dengan Rain, aku tidak bisa mengantarmu"
Rain yang memang sedari tadi berniat menjemput sahabatnya karena mereka berjanji ingin membeli buku bersama harus terima untuk menunggu kekasih sahabatnya menyelesaikan apapun yang sedang ia kerjakan yang jelas Rain sama sekali tidak paham karena ia sendiri mengambil jurusan seni seperti Dew.