16

5.4K 335 10
                                    

"kau... Aghh berapa kali kubilang kei!! Tak masalah jika kau memang ingin keluar atau bersosialisasi!! Tapi ingat kau sudah memiliki suami! Jaga batasanmu gunakan pakaian yang tertutup!! Aku tak suka melihat tubuhmu yang menggunakan pakaian tanpa bahan itu dilihat orang lain!"

Ucap dengan tegas William ke pada kei

Kei menatap William dengan tatapan yang sulit diartikan

"Kau juga sering keluar tanpa atasan dan memperlihatkan pahatan tubuhmu yang gagah itu! Kenapa aku tak boleh kita sesama lelaki!! Kenapa hanya kamu yang boleh!"

Ucap kei tak terima, pasalnya setiap saat William melakukan olah raga untuk tetap menjaga tubuhnya, karna matahari terasa terik sehingga membuat William harus melepaskan pakaian atasnya, sebenarnya ia juga tak mau namun ia merasa akan terus terusan merepotkan kei jika kei mencuci pakaian nya yang terkena keringat

"Apa yang ingin kau tunjukan? Perut rata mu? Atau Pinggang ramping mu?"

Kata kata William semakin mentajam membuat kei hanya bisa terdiam

"Kei hari ini aku tak ingin berdebat dengan mu, tinggalkan aku sendiri." Ucap William tak ingin dibantah

Mendengar penuturan yang keluar dari mulut william,kei mendecak dengan kesal

"Ck" decak kei namun kakinya tetap berjalan meninggalkan William.

Kei terus berjalan meninggalkan William seorang diri di kamar yang biasa mereka gunakan untuk tidur bersama

Dirasa kei sudah menjauh, muka william kian berbuah menggelap otak nya sekarang hanya berfikir bagaimana memusnahkan kuman kuman yang memang seharusnya musnah, ia tak peduli mau seberapa dekat dan kenalnya mereka, jika mereka sudah membuat sang singa marah maka mereka harus menerima akibatnya

"ARGHHH!!"

mata William memerah, tangan nya terkepal kuat menjambak rambutnya sendiri dengan frustasi, William membuang asal benda benda yang berada di meja rias kei











🐙
(12 menit berlalu)







Mendengar keributan didalam,kei segera masuk kedalam rumah, ia membuka pintu kamarnya dan ia melihat William tengah melempar benda yang berada disekitarnya keberbagai arah, setelah itu William menjambak rambutnya sendiri, melihat itu kei segera berlari kearah William dan memeluknya

"Liam!"

Bentak kei kepada William yang masih menjambak rambutnya, kaki William melemas ia terduduk dengan tangan yang masih setia menjambak rambutnya, matanya memerah dan berair menatap kei, tangan kei terulur menyentuh tangan William yang masih memegang rambutnya, membuat William mau tak mau melepas genggaman tangan nya di rambutnya

Kei mengelus surai halus milik William kemudian mengecup nya pelan, tangannya yang satu ia gunakan untuk mengelus tangan kekar William

Mendapatkan sentuhan hangat dari yang lebih kecil membuat william merasakan rasa aman, karna posisi mereka saling berhadapan dengan posisi terduduk di kasur dengan kei yang berada diatas William ia dapat dengan mudah menyembunyikan wajahnya yang tampan di ceruk leher jenjang milik kei, air matanya terjatuh ia menangis dengan tangan yang memeluk kei semakin erat, seolah-olah kei akan meninggalkan nya, ia tak mau, ia tak mau ditinggal oleh kei

Kei membalas pelukan William, ia mencoba membuat sang dominan merasakan rasa aman dengan tangan yang mengelus rambut William yang halus tak lupa ia mengecup surai rambut William, William begitu menggemaskan jika tengah menangis

Tanpa kei sadari mata William yang masih mengeluarkan air mata kini mentajam dengan bibir yang tersenyum smirk, tangan nya semakin mengeratkan pelukannya di tubuh kecil kei

Kei yang merasa pelukan dari William semakin mengerat tak berani bersuara, ia takut membuat William terganggu.






Tbc💋

tired [BL]Where stories live. Discover now