[M] Jangan percaya bila idolamu berkata, 'Kami tidak punya pacar, sebab kami tidak memiliki waktu untuk berkencan karena sibuk.'
Lalisa Hwang dan Ahn Jungkook tergabung dalam geng pertemanan para selebriti. Mereka selalu berkata demikian pada fans m...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Lisa terbangun sekitar pukul delapan pagi saat ponselnya berdering nyaring. Semalam ia sudah mengecek jadwal hari ini, yang baru akan dimulai pukul sebelas siang. Mengapa Jisoo mendadak menghubungi sepagi ini?
Gadis Hwang itu meregangkan tubuh, mengisi paru-parunya dengan oksigen, baru kemudian menerima panggilan saat Jisoo meneleponnya untuk yang ketiga kali.
"Hmm?"
[Kau baru bangun tidur?]
Lisa memeluk gulingnya. Matanya separuh terpejam. Aroma kamarnya memang menenangkan, membuatnya ingin banyak tidur dan berlama-lama di ruangan ini. "Menurut Eonni, bagaimana?"
[Baiklah, maafkan aku. Tapi ada sesuatu yang penting, yang harus segera aku beritahukan padamu.]
"Apa itu?"
[Datanglah ke gedung agensi. Aku harus membicarakannya secara langsung padamu.]
"Tentang apa?
[Kubilang, aku akan membicarakannya secara langsung padamu, Lisa.]
Lisa mendengus samar, mengucek-ngucek mata, memaksa diri untuk mengumpulkan seluruh kesadaran. "Ya, ya, baiklah. Aku akan berangkat satu jam lagi."
[Apa perlu aku kirimkan sopir untukmu?]
"Tidak. Aku bawa mobil sendiri saja."
[Okay, aku akan menunggumu di ruang meeting lantai tiga.]
Kalau Jisoo mendadak menghubungi di luar jadwal dan menyuruh Lisa untuk segera datang ke gedung agensi, biasanya memang benar-benar ada sesuatu yang penting untuk dibicarakan. Tapi soal apa, ya? Apa tentang showcase tour tahun depan?
Hah ... entahlah.
Lisa kemudian bangkit dan menyeret kaki dengan gontai menuju kamar mandi. Ia lebih dulu membersihkan diri, memilih pakaian untuk kemudian dipakai, sedikit berdandan, menyantap roti panggang dengan selai nutella, baru kemudian menyahut kunci mobil dan turun menuju area parkir. Terdengar simpel, namun Lisa baru menyelesaikannya sekitar satu jam lewat lima menit.
Lisa kemudian melajukan supercar-nya menuju gedung agensi. Sepanjang perjalanan ia bersenandung kecil bersama lagu-lagu yang diputar di radio. Lagu-lagu yang sedang hits saat ini, termasuk salah satu lagu yang ada di album terbarunya. Ah, ternyata seperti ini ya rasanya menjadi penyanyi terkenal. Dulu jarang sekali lagu-lagu miliknya diputar di radio. Sekalipun mendapatkan kesempatan untuk diputar, paling-paling hanya di beberapa hari awal setelah dirilis, lalu tak lama kemudian lenyap—tergantikan oleh lagu dari penyanyi atau grup lain yang populer karena memiliki lebih banyak request dari para pendengar.
Dan kini berkat perjuangan keras dan promosi yang baik dari agensi, Lisa bisa meraih apa yang selama ini ia impikan. Ini mungkin belum seberapa. Namanya belum banyak dikenal di luar negeri. Tapi baginya, menjadi populer di negara sendiri adalah suatu pencapaian yang luar biasa besar. Mungkin suatu hari nanti, ia akan lebih terkenal daripada ini. Siapa yang tahu? Hehe.
