Geminifourth
GarthaxFarrel
•
•
•
•
Alpha itu terpaku oleh sang Enigma, Farrel mulai panik. Kenapa ia harus bertemu dengan Gartha di sini? Astaga.. kesialan apa lagi ini?!
"Terserah lo, gue mau nemuin orang dulu"
Farrel hendak pergi tapi pundaknya langsung di tahan oleh Gartha
"Lo mau ketemu siapa?" Tanya Gartha
Farrel menepis tangan yang menyentuh pundaknya
"Bukan urusan lo" ia menatap Gartha tajam. Ia ingin pergi namun lagi-lagi ditahan
"Apa lagi si Gar?!"
"Lo gak sopan" ujar Gartha
"Huh? Apaan sih, lo nya aja yang gak jelas! Gausah ganggu gue"
Tangannya masih ditahan oleh Gartha
"Gue kakak tingkat lo, Lo seharusnya ngomong lebih lembut sama gue. Attitude Lo kemana hah?"
Farrel mencoba melepaskan tangannya dari cengkraman Gartha, tapi apa daya tangan Gartha lebih besar darinya.
"Ck! Lepas"
"Gak bakal gue lepas, sebelum Lo minta maaf" Ujar Gartha sontak membuat Farrel semakin kesal, ni anak maunya apa sih?!
Oke, Farrel harus mengalah
"Kak Gartha.. Farrel minta maaf ya kak.. soalnya Farrel udah gak sopan! Sama kakak.. jadi, bisa tolong di lepas! ka?"
Farrel mengucapkannya lembut namun penuh tekanan pada setiap katanya dan tak lupa ia menambahkan senyum terpaksa di akhir kalimatnya.
Reflek Gartha tersenyum dengan tingkah Farrel yang arogan, ia merasa seperti di tantang oleh Alpha ini.
"Kak! Lepasin ada yang nungguin gue"
"Lo mau cari siapa? Yang lo cari ada di depan mata Lo"
Wait..jangan bilang Gartha yang meminta Praditya untuk menemuinya! Aissshh ni orang nyogok apa coba ke si Pradit. Tau gini mending ia tolak tadi.
Lelaki itu menghembuskan nafasnya kasar. Ia harus lebih sabar jika tidak mau kenapa-napa
"Oke, Lo mau ngomong apa sama gue? Cepetan gue masih ada urusan" Farrel tidak mau menatap Gartha
Gartha mengangkat alisnya, ia tau pria kecil ini berbohong. Gartha mendekatkan wajahnya dengan wajah Farrel. Sontak ia terkejut
"Mau apa lo!" Farrel mengerjap-ngerjapkan matanya ketika Enigma itu mulai mendekat dan menatapnya dengan lekat.
Gartha tersenyum, Farrel memandang ngeri. Ada apa dengan orang ini
"Gue suka mata Lo, cantik"
"Hah?"
Kata-kata itu seolah senjata yang dapat melumpuhkan Farrel. Apa ini kenapa ia merasa lemas? Farrel mencium suatu bau yang hangat, ini membuatnya terlena. Apa Gartha tidak sengaja melepas pheromonnya?
Tapi kenapa yang ini berbeda dengan kemarin? Baunya kali ini lebih lembut, lebih menenangkan. Dan yang pasti membuatnya sedikit terangsang.
Farrel semakin takut, takut akan Enigma di hadapannya dan takut akan jantungnya yang mulai berdetak tak karuan. Tatkala Gartha menatapnya
Cepat-cepat Farrel memalingkan wajahnya dari Gartha, dekat-dekat dengan orang ini bisa membuatnya gila.
"Ck! Lepasin anjg! Gue masih ada urusan"
Farrel mencoba melepaskan tangannya kembali.
YOU ARE READING
Challenge //EnigmaxAlpha// Geminifourth
RomanceAditya Farrel Ravender tidak akan menyangka bahwa ia harus menerima tantangan dari temannya. Siapa yang mau jika Alpha harus berubah menjadi Omega?? Awalnya ia tidak percaya dengan Enigma maka dari itu ia dengan santai menerima tantangan dari Farzan...
