8| Menggoda Adipati Qin

39 2 0
                                    

CALL ME RIN ~

HOLLA! WELCOME BACK TO MY STORY!

DISINI AKU CUMA MAU TEGASKAN I'TS ORIGINAL STORY, JADI DIMOHON UNTUK PARA PEMBACA BILA MENEMUKAN NAMA TOKOH, LATAR, ALUR (GAK MUNGKIN SIH), DLL TOLONG ITU HANYA KESAMAAN YANG TIDAK DISENGAJA!

RIN BISA JAMIN (demi dewa-nya nenek tapasya Rin gak bo'ong), TIDAK ADA UNSUR MEN-COPY DALAM CERITA INI! JADI TOLONG JUGA UNTUK PARA PEMBACA TERANG DAN GELAP JANGAN COPY DENGAN ALASAN APAPUN! RIN TIDAK MENERIMA!

TIDAK TERIMA? SILAHKAN ANGKAT KAKI!

Ini bukan tempat kalian;)

COBA ABSEN DONG PAKE STICKER 🦊 INI..

PENUHI LAPAK INI DENGAN STICKER 🦊 YANG SANGAT AMAT MENGGAMBARKAN JINYI!

FOLLOW IG: _krinaaa.a

..

ARE YOU READY?!

LET'S GO❗

“Tuan!”

“Nyonya.. dapur.. hukuman.. koki-”

Bugh!

“Bicara yang benar!” Lu Yi memukul kepala Wu Sha

“Nyonya pergi ke dapur untuk memberi koki hukuman!” ucap Wu Sha

“Apa kau yakin nyonya mau memberi hukuman?” itu bukan suara Adipati Qin melainkan Lu Yi

“Nyonya merasa ikan yang dimakannya terlalu hambar jadi pergi ke dapur untuk menemui orang yang membakar ikan untuknya jika tidak memberi hukuman mau apa lagi?” jelas Wu Sha

Kepala Lu Yi mengangguk angguk “Itu masuk akal ayo kita pergi ke dapur-”

“Tidak usah!” suara dibelakang menginterupsi

“Tuan tapi para pelayan dan koki akan dihukum..” ucap Wu Sha melayangkan protes

“Biarkan!”

Lu Yi menghela nafas pasrah melihat sikap acuh Adipati Qin
“Bagaimana situasi desa Bian?” tanya Adipati Qin

“Belum ada kemajuan sama sekali musim kemarau masih terus berlanjut bahkan tanaman panen dan hewan ternak warga diserang oleh hama dan wabah akibat sulitnya mendapat air bersih. Warga kembali menuntut untuk segera memberikan solusi pada Kaisar” ucap Lu Yi

“Apa Kaisar memberikan solusi?”

“Tidak sama sekali tuan Kaisar terus bertindak seolah tak tahu masalah ini” lanjut Wu Sha

“Brengsek! Kaisar macam apa yang bertindak tak adil seperti ini?!” geram Lu Yi

“Kak Yi kirimkan makanan pokok dan pakaian untuk para warga katakan jika Kaisar yang mengirimkan nya” ujar Adipati Qin

Lu Yi mengernyit “Kau yang memberikan donasi tapi Kaisar yang dipuja apa kau tidak rugi?” tanya Lu Yi heran

“Negara dipimpin oleh seorang Kaisar saat tahu pemimpinnya berlaku tak adil rakyat akan mulai berdiskusi untuk menggantikannya.. saat itu terjadi dunia tidak akan damai lagi dan pada akhirnya rakyat juga akan menjadi korban” ucap Adipati Qin

OH MY LORD!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang