My Cold Captain-37

33.9K 1K 16
                                    

"Mia suka, ya?" tanya Chia melihat Mia begitu lahap memakan wet food yang berada di mangkuk. Chia tersenyum senang melihatnya sambil berlutut memperhatikan kucingnya.

"Chia, mamam dulu, yuk." kata Willie yang baru saja membuka pintu.

"Daddy, Mia suka banget wet foodnya."

"Iya, besok kita beli yang banyak untuk Mia." balas Willie seraya membawa Chia ke gendongannya.

"See you, Mia. Chia juga mau mamam." kata Chia sambil melambaikan tangan pada Mia yang sedang memperhatikannya.

"Tadi Chia main ke mana bareng Dannie sama Pierce?" tanya Willie sambil menuruni tangga.

"Ke taman. Tadi Chia sama Pis foto baleng, sama Dan juga foto baleng."

Willie mengerutkan dahi. "Foto? Siapa yang fotoin?"

"Pis sama Dann yang fotoin. Pake handphone Pis."

Willie tertawa. "Pierce beneran ada handphone? Atau bawa handphone punya Onti Rev?"

"Iya, benelan. Kata Pis anak zaman sekalang halus ada handphone."

"Hah?" Janelle tertegun mendengar ucapan Chia tepat saat suami dan anaknya tiba di ruang makan. "Chia percaya sama Pis?"

"Enggak. Chia pelcaya Dann, kata Dann kalo main handphone tapi masih kecil, bikin stupid."

"Kalo Chia udah gede aja, ya, Daddy beliin handphone." ujar Willie sambil mendudukkan Chia di kursi makan.

"Oke, Daddy." Chia mengangguk membuat Willie merasa gemas pada anaknya yang langsung dihadiahi ciuman oleh Willie.

-My Cold Captain-

"Kayaknya kita nggak usah punya anak lagi." kata Willie sambil memperhatikan Chia dengan menopang sisi kepalanya menggunakan tangan yang terkepal. Willie dan Janelle sedang memperhatikan Chia yang sudah tidur.

Janelle menoleh pada Willie. "Yakin?"

Willie mengangguk. "Kamu, Chia, I think that's enough."

Janelle tersenyum dan kembali memperhatikan wajah cantik putri kecil mereka. "Berarti kamu bukan laki-laki yang harus punya anak cowok gitu dapet anak cewek, biar sepasang."

Willie langsung menggeleng. "Chia aja cukup. Dengan kita cuma punya Chia, aku bisa fokus ngebesarin dan ngedidik Chia tanpa perlu aku harus bagi kasih sayang dan perhatian aku ke anak yang lain. Aku nggak yakin aku bisa, aku bener-bener udah secinta itu sama Chia."

Janelle tertawa. "Iya, boleh, tapi jangan sampe lupain aku."

"No, that would never happen." balas Willie dengan cepat sambil mengusap-usap pinggang Janelle.

Janelle berbaring di sebelah Willie membuat posisi Janelle menjadi di tengah. Posisi tidur mereka memang seperti itu. Willie dan Chia lah yang berada di pinggir, walaupun begitu, sisi tempat tidur di mana biasanya Chia berada, sudah diberi pembatas yang tingginya melebihi posisi baring Chia agar Chia tidak terjatuh.

Willie menaruh guling di antara Janelle dan Chia membuat Janelle tertawa karena bisa menebak apa yang akan Willie lakukan. Benar saja, Willie langsung mencium Janelle dengan tangan yang sudah menggerayangi tubuh Janelle.

-My Cold Captain-

Hari ini adalah hari pertama Pierce dan Dannie masuk sekolah, Chia tidak ikut bersekolah karena Willie yang merasa tidak tega harus membangunkan Chia dengan paksa mengingat Chia sendiri lebih sering bangun di pukul sepuluh pagi. Khusus hari ini, Chia bisa bangun pagi karena ingin memberikan sesuatu pada dua sepupunya dengan bantuan Janelle. Atau lebih tepatnya, Chia lah yang membantu Janelle.

My Cold Captain [COMPLETED]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin