Bab 5. Putri Tidur

92.3K 1K 34
                                    

Selamat Membaca para readers.
Peringatan: dimohon untuk anak bawang jangan mampir kemari! Sekian terimakasih.
Jangan lupa meninggalkan jejak ya.. terimakasih kembali.
.
.
.
.
.
Ia adalah Pangeran Philip dari kerajaan sebrang, ia memiliki hobi sebagai ksatria pengembara. Ia sangat suka menggembara ke tempat yang jauh dari jangkauan manusia dan ia sangat suka tantangan.

Suatu hari Philip mendatangi hutan mati, yang konon katanya merupakan negeri kutukan para penyihir.
Ia masuk ke dalam hutan dan menjelajahi kedalamnya, Hingga ia menemukan sebuah kastil megah tapi terlihat tak terawat. karena ia pemuda yang suka tantangan, Ia pun masuk kedalamnya tanpa rasa takut.

Ceklek
Wush🌹
Aroma mawar itu memenuhi rongga hidungnya,
"Wangi sekali, dari mana aroma ini berasal?" Tanyanya, karena rasa penasarannya tinggi. Ia pun mengikuti arah aroma wangi itu berasal.

Tap tap tap
Ia menaiki tangga yang begitu panjang seperti tak ada ujungnya, dan ia menemukan sebuah ruangan yang merupakan asal dari aroma mawar itu.
Ia dengan rasa ingin tahunya membuka pintu untuk melihat kedalamnya.

Kriet
"Astaga" ucapnya kaget.
Matanya menatap tak percaya dengan keindahan didepannya, keindahan itu tak mampu ia rangkai dengan kata-kata.
Setelah melihatnya, ia baru mengetahui apa arti kecantikan dan keindahan yang sesungguhnya.

Didepannya terlihat seorang gadis cantik berusia sekitar 20 tahun. ia memiliki kulit putih bersih, rambutnya berwarna pirang bergelombang yang nampak sangat halus bagaikan bulu kelinci anggora, bentuk tubuhnya yang sempurna dan menggoda kaum Adam.
Jantung Philip terus bedebar melihat gadis itu.

"Nona sedang apa anda disini?"
Tanyanya lembut.
Tapi tidak ada sahutan dari gadis yang terbaring di ranjang itu. Gadis itu memejamkan matanya, walaupun begitu dapat terdengar suara napasnya yang teratur.

Philip mengerutkan keningnya, apa gadis ini sungguh sedang tidur?
Philip berjalan mendekat, iapun duduk di sisi ranjang sambil menikmati keindahan gadis yang terbaring itu.
Hidungnya mancung serta bibir berbentuk hati, bibir itu sangat ranum dan menggodanya.

"Kau cantik sekali, mengapa kau tidur disini?" Tanya Philip, ia dengan lembut mengelus wajah gadis itu. Hangat dan lembut sekali pipi kemerahan nya itu.

Ah, jadi benar cerita legenda yang ia dengar. Bahwa ada sebuah kerajaan yang tertidur akibat terkena kutukan dari para penyihir. Dan salah satunya putri kerajaan itu, yang terkenal dengan kecantikannya. Benar, putri tidur itu bukan hanya cerita legenda.

"Aku terpikat dengan mu sejak pertama kali aku melihat mu," kata Philip.
Pemuda itu mengelus bibir menggoda sang putri.

"Boleh aku mencium mu dan merasakan manismu?" Tanya Philip yang tentu saja tak mendapatkan balasan.

Cup cup
Philip menempelkan bibirnya ke bibir sang putri, ia menyesap rasa manis bibir itu. Semakin lama ciumannya semakin liar dan dalam. Ia bahkan menarik dagu sang putri kebawah, agar lidahnya bisa masuk kedalamnya.

Cup cup cup
Setelah puas menciumi bibirnya, ia turun menciumi leher jenjangnya.
Philip menghirup aroma mawar gadis itu, aroma itu sungguh memabukkannya.
Semakin lama ciumannya semakin turun kebawah,

"Bolehkah aku melihat bukit kembar mu yang indah itu nona?" Tanyanya, mata Philip telah berkabut nafsu.

Dengan perlahan Philip melepaskan gaun tidur sang putri, dengan lembut dia melepaskan bra yang menutupi bukit kembar gadis itu.

Sek
"Ahh milikku berdiri Hanya karena melihat dadamu yang ranum itu. Bolehkah aku menyesap putingmu."
Philip meremas payudara sang putri yang begitu pas di genggamannya, sesekali ia mengelus puting merah muda itu.

The dark of MatureWhere stories live. Discover now