Xuan Yi memasuki kediaman dan menemukan Jun Lin Yuan di aula seni bela diri.
Saat ini, putra mahkota baru saja selesai berlatih dan sedang menyeruput teh di tepi kolam.
Melihat Xuan Yi, Jun Lin Yuan mengangkat alis dan memberi isyarat pada anak laki-laki lain untuk duduk.
"Aku bertemu Feng Wu hari ini."
Xuan Yi langsung ke intinya.
Ekspresi santai di wajah Jun Lin Yuan sedikit memudar, tapi dia segera menutupinya. "Apakah begitu?"
Seolah-olah dia tidak peduli.
Xuan Yi masih belum mengetahui bagaimana perasaan Jun Lin Yuan sebenarnya tentang Feng Wu dan dia berpikir bahwa dia dapat menggunakan kesempatan ini untuk mengamati putra mahkota dengan cermat.
Lagipula, sikap Boss Jun terhadap Feng Wu menentukan bagaimana orang lain harus memperlakukannya di masa depan.
"Itu benar. Aku bertemu dengannya di tempat kakekku.” Xuan Yi melirik Jun Lin Yuan dengan santai.
Putra mahkota menyesap tehnya, mengangguk, lalu mengerutkan kening. Mengapa Xuan Yi berhenti?
Xuan Yi tersenyum kecil dan pura-pura menyebutkan sambil lalu, “Aku sangat terkejut saat melihatnya. Aku tidak tahu dia adalah master formasi yang luar biasa.”
Menjaga wajahnya tetap lurus, Jun Lin Yuan mendengus.
“Pendeta Wu dan Tuan Bian ada di sana, tetapi Tuan Bian hampir menangis setelah apa yang dilakukan Feng Wu padanya. Ha ha ha ha -"
Tentu saja. Xiao Wu-nya adalah yang terbaik! Putra mahkota bermain dengan cangkir teh porselennya dan diam-diam bergembira.
Namun, dia hanya mendengus lagi.
Melihat wajah tanpa ekspresi Jun Lin Yuan, Xuan Yi mengubah topik pembicaraan. “Ngomong-ngomong, aku sudah lama tidak melihat Feng Xun. Aku ingin tahu bagaimana keadaannya…”
Jun Lin Yuan tampak tidak senang!
Dari Feng Xun, Xuan Yi beralih ke kultivasi, lalu ke situasi saat ini di kekaisaran, lalu ke filosofi kehidupan…
Dia melihat wajah Jun Lin Yuan menjadi gelap dan terlihat sangat tidak sabar…
Apa lagi yang perlu diketahui Xuan Yi?
Putra mahkota jatuh cinta dengan Feng Wu.
Satu-satunya masalah adalah dia tampaknya tidak menyadarinya sendiri.
Gelisah, Jun Lin Yuan hampir menendang mejanya ketika Xuan Yi mengubah topik pembicaraan kembali ke masa lalu. “Kakekku mengundang Pak Tua Wu untuk menilai Whistling Vase ini dan Pak Tua Wu tidak bisa berhenti mengatakan hal-hal baik tentangnya. Wajah Tuan Bian berubah menjadi hijau… Xiao Wu kebetulan berada di luar…”
Xuan Yi kemudian memberi tahu Jun Lin Yuan tentang semua yang terjadi di manor Fang.
Senyum kecil muncul di wajah Jun Lin Yuan saat dia mendengarkan...
Xuan Yi memiliki agendanya sendiri dan dia telah memperhatikan dengan seksama ekspresi wajah Jun Lin Yuan sepanjang waktu. Sekarang, semuanya begitu jelas.
“…Ketika Pendeta Wu mengetahui bahwa Xiao Wu-lah yang membuat Whistling Vase itu, dia tidak akan mempercayainya. Apa kau tahu apa yang terjadi setelah itu?”
Jun Lin Yuan berkata dengan angkuh, “Bagaimana aku bisa tahu? Katakan saja!"
Xuan Yi berkata, “Xiao Wu kemudian menggunakan sedikit waktu untuk meningkatkan formasi Level Master itu menjadi Level Grandmaster. Itu segera membungkam mereka dan mereka sangat terkejut! Itu luar biasa!"
Putra mahkota mendengus bangga.
Tentu saja gadis itu yang terbaik!
Wanita mana pun yang disukai Jun Lin Yuan harus menjadi yang terbaik!
Xuan Yi tidak bisa berkata apa-apa dengan ekspresi bangga di wajah Boss Jun. Namun, dia tidak menunjukkan keterkejutannya dan hanya terus berbicara. “Ternyata Xiao Wu ingin melamar ke Akademi Kekaisaran.”
Jun Lin Yuan sangat senang. Jadi, gadis itu mengikuti perintahnya.
"Tapi..." Xuan Yi berhenti dan mengerutkan kening. “Pendaftaran ujian masuk ke Akademi Kekaisaran sudah ditutup pada siang hari ini.”
KAMU SEDANG MEMBACA
Dokter Permaisuri Ilahi (GED - 3)
Historical FictionDia, seorang jenius yang ditinggalkan oleh klannya. Dia, seorang putra mahkota kekaisaran yang bangga, dimanjakan, bermuka dua, penguasa tertinggi dunia yang sedang berkembang. Dia, menipunya, menyamar sebagai babi untuk memakan harimau, menekannya...
