perkara baju

1K 48 0
                                    

Нαρρу rєαιηg!

Pagi yang cerah, tampak gadis cantik yang memakai abaya berwarna coksu dan khimar yang senada. Gadis yang sedang menyiapkan pakaian nya, ya! Karna hari ini gadis itu akan pulang ke pondok pesantren nya.

Tok.. Tok.. Tok

"Assalamu'alaikum, cacha sayang sudah packingnya?" Ucap uma Rahma.

"Waalaikumsalam, belum umaa nanti sebentar lagi uma nanti cacha turun" Ujar nayesha.

"Yasudah cepat turun lalu sarapan" Ujar uma Rahma.

"Naam umaa"

Nayesha pun segera menyelesaikan packingnya dan turun ke bawah, nayesha yang memakai gamis coksu dengan khimar dan cadar yang senada membuat gadis itu semakin cantik dan anggun.

Gak tau aja sifat asli nayesha😼-Laa.

"Assalamu'alaikum, sobahul khoir aba uma abang" Ucap nayesha yang baru saja datang dari kamarnya dan duduk di meja makan.

"Waalaikumsalam"

"MasyaAllah kamu cantik banget sayang, mau kemana si hm?" Tanya aba vian.

"MasyaAllah amiin, cacha mau pulang ke pesantren aba" Ujar nayesha

"Mau di anter sama abang atau aba?" Tanya aba vian.

"Di anter sama abang saja, bisakan bang?"

"Iyaa"

"Yasudah sekarang sarapan lalu kalian berangkat" Ujar uma Rahma.

Skip selesai sarapan.

"Uma cacha pamit ke pesantren yh"

"Iyh nak, kamu jangan bandel di sana, jangan telat makan istirahat nya juga harus yang cukup ya, satu lagi jangan nginget athan karna athan gak bakal pergi dari kamu"

"Iya umaa"

"Ke aba gak mau pamitan nih?" Goda aba vian.

"Huaa! Aba, cacha bakal kangen sama aba hiks" Ucap nayesha yang langsung lari ke pelukan aba nya.

"Cengeng banget sih anak aba ini, sudah mau menikah juga" Goda aba vian. Sembari mencubit pipi gembul nya.

"Ishh aba kok gitu sih, nanti kalo cacha udh nikah aba gak bakal sayang lagi yh sama cacha" Ucap nayesha di sela tangisnya dan masih berada di dekapan aba nya.

"Kata siapa hm? Aba bakal tetep syang sama kamu sayang" Ujar aba vian

"Sudah katanya mau berangka, sudah ya nangis nya" Lanjut aba vian, dan nayesha pun mengangguk.

Setelah itu nayesha naik ke motor byan "kamu gak mau bawa mobil aja bang?" Tanya uma Rahma yang khawatir kalo byan mengantar nayesha dengan motor. "Tadi byan juga mau bawa mobil tapi cachanya gak mau" Ujar byan

"Yasudah hati hati yh  gak papa lambat asal selamat"

"Iya umaa" Uma Rahma pun tersenyum "uma cacha sama abang berangkat yh assalamu'alaikum"

"Iya waalaikumsalam"

"Hati hati"

"Salam juga buat calon menantu sama calon besan" Goda aba vian.

‧͙⁺˚*・༓☾ ☽༓・*˚⁺‧͙

Setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh, akhirnya mereka berdua sampai di tempat tujuan yaitu bandung, pondok pesantren At-taubah yang terletak di kota bandung.

Apa ini yang dinamakan takdir? Where stories live. Discover now